IHSG Rekor 2025, Saham Pilihan Hari Ini AKRA, BBCA, HRUM & MEDC
Hari ini (24/7), IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 7.355 (support) – 7.531 (resistance)

Hari ini (24/7), IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 7.355 (support) – 7.531 (resistance)
Bareksa.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melonjak 1,7% jadi 7.469 (23/7), didorong net buy asing Rp663 miliar. Menurut riset teknikal Ciptadana Sekuritas Asia (24/7), IHSG diperdagangkan di kisaran tertinggi dan terendah: 7.469 dan 7.355. Saham DCII, ASII dan TPIA secara berurutan menjadi penggerak utama.
IHSG melanjutkan penguatan dengan reli yang kuat setelah menolak formasi koreksi hari sebelumnya. Prospek menengah IHSG tetap bullish. Indeks telah mencapai level 7.469. Terbentuk pola candlestick bullish engulfing pada level tersebut yang mengindikasikan tren naik yang signifikan. Indikator teknikal menunjukkan bias kenaikan, sementara indikator stochastic berada di ambang rollover bearish dari level overbought.
Hari ini (24/7), IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 7.355 (support) – 7.531 (resistance) dengan saham pilihan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Harum Energy Tbk (HRUM) dan PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC).
Promo Terbaru di Bareksa
Grafik: Pergerakan IHSG
Sumber: Ciptadana Sekuritas
1. AKRA: Berpeluang Rebound
Saham AKRA naik 3,28% dan ditutup di harga Rp1.260 (23/7). Saham ini memantul dari level support harian dan melanjutkan kenaikan setelah terbentuk pola candlestick bullish. Sinyal teknikal menunjukkan AKRA masih berpotensi menguat menuju Rp1.305.
Support terdekat terlihat di level 1.220. Rekomendasi speculative buy saham AKRA di harga Rp1.260 dengan stop loss di Rp1.210, dan target ambil untung di Rp1.305 dan Rp1.370.
Grafik: Pergeralan Saham AKRA
Sumber: Ciptadana Sekuritas
2. BBCA: Menguji Level Support
Saham BBCA naik tipis 0,30% dan ditutup di harga Rp8.425 (23/7). Pergerakan saham cenderung datar, namun stabilitas MA55 di bawah level resistance Rp8.675, serta indikator stochastic yang mulai mendekati level 20, menjadi sinyal untuk menunggu momentum positif selanjutnya.
Saham ini menghadapi support kuat di Rp8.300. Rekomendasi buy on weakness saham BBCA di level Rp8.300, dengan stop loss di Rp8.200 dan target profit di Rp8.575.
Grafik: Pergerakan Saham BBCA
Sumber: Ciptadana Sekuritas
3. HRUM: Berpeluang Rebound
Saham HRUM naik 1,2% dan ditutup di harga Rp840 (23/7). Saham ini bergerak menyamping (sideways) selama dua bulan terakhir dalam pola ascending channel. Bias teknikal menunjukkan kecenderungan bullish.
HRUM telah membentuk pola candlestick doji pada grafik harian, yang bisa menjadi indikator kuat untuk mendeteksi titik balik harga saham. Rekomendasi speculative buy saham HRUM jika berhasil breakout di Rp850, dengan stop loss di Rp810, dan target profit di Rp895 dan Rp960.
Grafik: Pergerakan Saham HRUM
Sumber: Ciptadana Sekuritas
4. MEDC: Berpeluang Rebound
Saham MEDC naik 0,79% ditutup di harga Rp1.270 (23/7). Saham ini memantul dari level support harian di Rp1.225 dan melanjutkan penguatannya dengan pola candlestick bullish.
Sinyal teknikal menunjukkan MEDC masih berpotensi menguat menuju Rp1.310. Rekomendasi speculative buy saham MEDC di Rp1.270, dengan stop loss di Rp1.230 dan target profit di Rp1.310 dan Rp1.335.
Grafik: Pergerakan Saham MEDC
Sumber: Ciptadana Sekuritas
Investasi Saham di Bareksa
Super app investasi, Bareksa telah meluncurkan fitur Bareksa Saham bekerja sama dengan PT Ciptadana Sekuritas Asia pada Kamis (9/11/2023), di Jakarta. Fitur investasi saham ini melengkapi pilihan produk investasi di Bareksa sebelumnya, yakni reksadana, Surat Berhaga Negara hingga emas. Peluncuran fitur saham seiring target Bareksa mewujudkan misi menjadi satu aplikasi untuk semua investasi.
Dengan begitu, nasabah atau investor Bareksa bisa berinvestasi di beragam instrumen investasi dalam satu genggaman tangan di layar ponsel melalui aplikasi Bareksa. Pengguna bisa berinvestasi sesuai kebutuhan dan profil risikonya guna mencapai target keuangan atau kemerdekaan finansialnya.
(AM)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Disclaimer Ciptadana Sekuritas di Sini
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
| Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
|---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.200,15 | ||||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.180,3 | - | - | ||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A | 1.150,95 | - | - | ||||
Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A | 1.033,2 | - | - | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.