BeritaArrow iconSahamArrow iconArtikel

IHSG Masih Tren Bullish? Saham Pilihan Hari Ini MEDC, PGAS, PTBA & SMGR

Abdul Malik30 Juli 2025
Tags:
IHSG Masih Tren Bullish? Saham Pilihan Hari Ini MEDC, PGAS, PTBA & SMGR
Penyaluran gas oleh PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) atau PGN ke Kawasan Industri Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) di Gresik, Jawa Timur, pada Selasa, 6 Maret 2018. (Company)

IHSG diperkiarakan bergerak di 7.515 (support) - 7.680 (resistance) hari ini (30/7)

Bareksa.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 7.618, naik tipis 0,04% (29/7), meski asing net sell Rp421 miliar. Menurut riset teknikal Ciptadana Sekuritas Asia (30/7), IHSG bergerak di rentang harian tertinggi/terendah: 7.680 dan 7.566. Saham BRPT, BRMS, dan AMRT tercatat sebagai penggerak utama.

IHSG tetap berada dalam tren naik (bullish) yang kuat, setelah berhasil menembus resistance sebelumnya di level 7.240, disusul oleh beberapa candle bullish secara berturut-turut. Pembentukan higher high dan higher low terbaru mengonfirmasi struktur pasar yang masih bullish.

Selama harga bertahan di atas 7.240, tren akan tetap positif. Namun, perlu kewaspadaan terhadap indikator overbought, yang dapat memicu aksi ambil untung dalam jangka pendek.

Promo Terbaru di Bareksa

Beli Saham di Sini

Grafik: Pergerakan IHSG

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

IHSG diperkiarakan bergerak di 7.515 (support) - 7.680 (resistance) hari ini (30/7) dengan saham pilihan PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), PT Perusahaan Gas Tbk (PGAS), PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR).

Beli Saham di Sini

1. MEDC: Berpeluang Rebound

Harga saham MEDC naik 3,94% dan ditutup di level Rp1.320 (29/7). Saham ini menunjukkan tren naik signifikan dari April hingga Juni, dengan puncak di level Rp1.540, sebelum terkoreksi. Saat ini, harganya bergerak di atas MA 55, yang mengindikasikan sentimen bullish jangka menengah.

Terdapat area support kuat di sekitar Rp1.215, yang telah diuji beberapa kali. Garis tren naik masih terjaga di atas level tersebut, menandakan potensi kelanjutan tren selama harga tetap bertahan di atasnya.

Rekomendasi: speculative buy saham MEDC di Rp1.320, dengan stop loss di Rp1.260 dan target ambil untung di Rp1.435.

Grafik: Pergerakan Saham MEDC

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham MEDC di Sini

2. PGAS: Berpeluang Rebound

Harga saham PGAS naik 1,24% jadi Rp1.630 (29/7). Saat ini, harga tengah berada dalam fase konsolidasi setelah memantul dari support kuat di Rp1.425. Harga sedang menguji zona resistance di Rp1.630.

Namun, saham ini masih diperdagangkan di bawah MA55, yang mengindikasikan tren netral hingga cenderung bearish dalam jangka menengah. Jika mampu breakout bersih di atas Rp1.690 dan terjadi konvergensi moving average, maka ini bisa menjadi sinyal pembalikan arah tren.

Rekomendasi: speculative buy saham PGAS di Rp1.630, dengan stop loss di Rp1.590, dan target ambil untung di Rp1.655 dan Rp1.725.

Grafik: Pergerakan Saham PGAS

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham PGAS di Sini

3. PTBA: Berpeluang Rebound

Saham PTBA stagnan dan ditutup di level Rp2.460 (29/7). Saat ini harga berada dalam fase konsolidasi mendatar, dengan rentang pergerakan antara support di Rp2.380 dan resistance di Rp2.590. Terbentuk higher low di Rp2.380, yang bisa menjadi sinyal awal pembentukan tren naik atau fase akumulasi.

Harga masih diperdagangkan di bawah MA 55, yang berperan sebagai resistance dalam setiap upaya rebound. Bias jangka pendek bersifat netral hingga sedikit bullish, dengan potensi rebound yang sedang berlangsung.

Rekomendasi: buy saham PTBA jika breakout Rp2.470, dengan stop loss di Rp2.430 dan target ambil untung di Rp2.510.

Grafik: Pergerakan Saham PTBA

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham PTBA di Sini

4. SMGR: Berpeluang Rebound

Harga saham SMGR naik 3,23% dan ditutup di level Rp2.560 (29/7). Harga mulai bangkit dari area oversold, yang mengindikasikan momentum bullish awal. Indikator stochastic masih berada di bawah level 80, sehingga masih ada ruang kenaikan sebelum memasuki area overbought. Bias jangka pendek bersifat netral hingga sedikit bullish, dengan potensi rebound di dalam zona konsolidasi.

Rekomendasi: speculative buy saham SMGR di 2.560, dengan stop loss di 2.450 dan target profit di Rp2.690.

Grafik: Pergerakan Saham SMGR

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham SMGR di Sini

Investasi Saham di Bareksa

Super app investasi, Bareksa telah meluncurkan fitur Bareksa Saham bekerja sama dengan PT Ciptadana Sekuritas Asia pada Kamis (9/11/2023), di Jakarta. Fitur investasi saham ini melengkapi pilihan produk investasi di Bareksa sebelumnya, yakni reksadana, Surat Berhaga Negara hingga emas. Peluncuran fitur saham seiring target Bareksa mewujudkan misi menjadi satu aplikasi untuk semua investasi.

Dengan begitu, nasabah atau investor Bareksa bisa berinvestasi di beragam instrumen investasi dalam satu genggaman tangan di layar ponsel melalui aplikasi Bareksa. Pengguna bisa berinvestasi sesuai kebutuhan dan profil risikonya guna mencapai target keuangan atau kemerdekaan finansialnya.

Beli Saham di Sini

(AM)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​​​​​​​​

Disclaimer Ciptadana Sekuritas di Sini

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.199,47

Up0,59%
Up5,58%
Up9,35%
Up9,62%
Up18,31%
Up8,75%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.180,11

Up0,46%
Up4,99%
Up8,59%
Up9,07%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.150,79

Up0,39%
Up4,67%
Up9,42%
Up11,12%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.033,05

Up0,79%
-----

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua