BeritaArrow iconSahamArrow iconArtikel

Jadwal Libur Bursa Natal 2025 & Tahun Baru 2026, Ini Penyesuaian Transaksi Saham, Reksadana & Emas

Abdul Malik22 Desember 2025
Tags:
Jadwal Libur Bursa Natal 2025 & Tahun Baru 2026, Ini Penyesuaian Transaksi Saham, Reksadana & Emas
Ilustrasi transaksi saham, reksadana dan emas saat libur Natal 2025 dan Tahun baru 2026. (Shutterstock)

Jadwal Libur Bursa Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 mempengaruhi transaksi saham dan reksadana. Simak jadwal BEI, settlement, NAB, dan ketentuan beli emas di Bareksa

Bareksa – Bursa Efek Indonesia (BEI) menetapkan sejumlah hari libur bursa di akhir tahun 2025 hingga awal 2026 seiring perayaan Natal dan Tahun Baru. Selama periode libur bursa ini, aktivitas perdagangan saham dan perhitungan NAB reksadana akan menyesuaikan, sementara transaksi emas digital tetap dapat dilakukan.

Tabel: Jadwal Libur Bursa Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

Hari
Tanggal
Keterangan

Kamis

25 Desember 2025

Kelahiran Yesus Kristus

Jumat

26 Desember 2025

Cuti Bersama Kelahiran Yesus Kristus

Rabu

31 Desember 2025

Libur Bursa

Kamis

1 Januari 2026

Tahun Baru 2026 Masehi

Sumber: Bursa Efek Indonesia

Promo Terbaru di Bareksa

Seiring jadwal libur tersebut, berikut penyesuaian transaksi di Super App Investasi Bareksa:

Bareksa merupakan platform e-investasi terintegrasi di Indonesia yang telah beroperasi sejak 2016 dan berizin serta diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai Agen Penjual Reksa Dana. Melalui aplikasi Bareksa, investor dapat mengakses berbagai produk investasi dalam satu platform, seperti reksadana, saham, Surat Berharga Negara (SBN), dan emas digital.

1. Transaksi Saham

  • Mengikuti jadwal BEI; tidak ada perdagangan saat libur bursa.
  • Transaksi yang dilakukan sebelum libur akan diselesaikan (settlement) pada hari kerja bursa berikutnya.
  • Investor tetap bisa memasang order menggunakan fitur Auto Order (GTC/GTD) agar transaksi terkirim otomatis saat bursa dibuka kembali.

Berdasarkan jadwal resmi, BEI tidak beroperasi pada tanggal berikut:

  • 25-26 Desember 2025 (Libur Natal)
  • 31 Desember 2025
  • 1 Januari 2026 (Tahun Baru)

Selama periode tersebut, tidak ada aktivitas perdagangan di bursa, sehingga proses settlement dan transaksi investasi akan menyesuaikan hari kerja bursa berikutnya.

Sehingga, transaksi beli atau jual saham yang dilakukan pada:

  • Selasa, 23 Desember 2025, akan diselesaikan (settle) pada Senin, 29 Desember 2025.
  • Selasa, 30 Desember 2025, akan selesai (settle) pada Senin, 5 Januari 2026.

Contoh Penjualan Saham

Sebagai contoh, jika kamu melakukan penjualan saham pada 24 Desember 2025, maka dana hasil penjualan akan masuk ke rekening dana nasabah (RDN) pada 30 Desember 2025. Sedangkan penjualan saham pada 30 Desember 2025 akan masuk ke RDN pada 5 Januari 2026.

Jadwal Pencairan Dana Saham ke Rekening Pribadi

Selain settlement, pencairan dana RDN ke rekening pribadi juga mengikut cut-off time.

Pencairan dana di 24 Desember 2025

  • Sebelum pukul 15.00 WIB maka dana masuk ke rekening pribadi pada 29 Desember 2025
  • Setelah pukul 15.00 WIB maka dana masuk pada 30 Desember 2025.

Pencairan dana di 30 Desember 2025

  • Sebelum pukul 15.00 WIB, maka dana akan masuk pada tanggal 2 Januari 2025
  • Setelah pukul 15.00 WIB maka dana akan masuk pada tanggal 5 Januari 2025.

Tetap Bisa Order Saham Pada Saat Bursa Libur

Meski libur bursa, kamu tetap bisa memanfaatkan fitur Auto Order di Bareksa Saham. Dengan fitur ini, kamu dapat mengatur jadwal pembelian atau penjualan saham kapan saja, dan order akan terkirim otomatis saat perdagangan bursa kembali dibuka.

Fitur Auto Order menyediakan dua pilihan:

  • Good Til Cancelled (GTC): Order berlaku hingga dibatalkan.
  • Good Til Date (GTD): Order berlaku hingga tanggal yang ditentukan.

Untuk menggunakan Auto Order, pilih saham > tab Jual/Beli > Tipe Order > Auto Order > pilih periode GTC atau GTD.

Bareksa adalah pioneer aplikasi investasi saham yang dirancang untuk membantu investor mengambil keputusan lebih percaya diri. Dilengkapi data market, riset, dan analisis fundamental, kamu bisa memantau saham dan membandingkan kinerja emiten secara praktis. Dalam satu aplikasi, Bareksa juga menyediakan reksadana, SBN, dan emas untuk strategi investasi yang lebih lengkap.

Beli Saham di Sini

2. Transaksi Reksadana

Mengikuti hari kerja Bursa; NAB dihitung pada hari bursa dengan cut-off time pukul 13.00 WIB. Transaksi setelah cut-off time atau saat libur bursa akan diproses pada hari bursa berikutnya.

Pembelian & switching masuk portofolio setelah NAB efektif.

Penjualan (redemption) cair sesuai ketentuan T+7 hari kerja Bursa (namun umumnya lebih cepat tergantung jenis reksadana).

Dalam transaksi investasi reksadana, baik pembelian (subscription), pengalihan (switching), maupun penjualan (redemption), berlaku batas waktu transaksi (cut off time) dalam penghitungan Nilai Aktiva Bersih (NAB). NAB reksa dana hanya dihitung pada hari kerja Bursa Efek Indonesia (BEI), dengan cut off time pukul 13.00 WIB.

Mengacu pada jadwal libur bursa, BEI tidak beroperasi pada 25–26 Desember 2025, 31 Desember 2025, dan 1 Januari 2026. Oleh karena itu, transaksi reksadana pada periode tersebut akan diproses pada hari kerja Bursa berikutnya.

A. Transaksi Pembelian (Subscription) & Pengalihan (Switching)

Transaksi pembelian atau switching yang dilakukan pada Rabu, 24 Desember 2025 sebelum pukul 13.00 WIB akan menggunakan NAB 24 Desember 2025 dan masuk ke portofolio paling lambat Senin, 29 Desember 2025.

Transaksi yang dilakukan setelah pukul 13.00 WIB pada 24 Desember 2025 hingga Senin, 29 Desember 2025 sebelum pukul 13.00 WIB akan menggunakan NAB 29 Desember 2025 dan masuk ke portofolio pada Selasa, 30 Desember 2025.

Transaksi pembelian atau switching yang dilakukan pada Selasa, 30 Desember 2025 sebelum pukul 13.00 WIB akan menggunakan NAB 30 Desember 2025 dan masuk ke portofolio paling lambat Jumat, 2 Januari 2026.

Sementara itu, transaksi yang dilakukan setelah pukul 13.00 WIB pada 30 Desember 2025 hingga Jumat, 2 Januari 2026 sebelum pukul 13.00 WIB akan menggunakan NAB 2 Januari 2026 dan masuk ke portofolio paling lambat Senin, 5 Januari 2026.

Tabel: Jadwal Transaksi Pembelian & Switching Reksadana

Waktu Transaksi (Order & Pembayaran Selesai)
NAB yang Digunakan
Estimasi Masuk Portofolio

Rabu, 24 Des 2025 sebelum 13.00 WIB

24 Des 2025

Paling lambat 29 Des 2025

Rabu, 24 Des 2025 setelah 13.00 WIB – Senin, 29 Des 2025 sebelum 13.00 WIB

29 Des 2025

30 Des 2025

Selasa, 30 Des 2025 sebelum 13.00 WIB

30 Des 2025

Paling lambat 2 Jan 2026

Selasa, 30 Des 2025 setelah 13.00 WIB – Jumat, 2 Jan 2026 sebelum 13.00 WIB

2 Jan 2026

Paling lambat 5 Jan 2026

Sumber: Bareksa

B. Transaksi Penjualan (Redemption)

Penjualan reksadana yang dilakukan pada 24 Desember 2025 sebelum pukul 13.00 WIB akan menggunakan NAB tanggal 24 Desember 2025. Dana hasil penjualan akan masuk ke rekening investor maksimal T+7 hari kerja Bursa, yaitu 8 Januari 2026.

Penjualan yang dilakukan setelah pukul 13.00 WIB pada 24 Desember 2025 hingga 29 Desember 2025 sebelum pukul 13.00 WIB akan menggunakan NAB tanggal 29 Desember 2025, dengan pencairan dana maksimal T+7 hari kerja Bursa, yaitu 9 Januari 2026.

Sementara itu, penjualan reksadana yang dilakukan pada 30 Desember 2025 sebelum pukul 13.00 WIB akan menggunakan NAB tanggal 30 Desember 2025, dengan dana cair maksimal T+7 hari kerja Bursa, yaitu 12 Januari 2026.

Adapun jika penjualan reksadana pada 30 Desember 2025 setelah pukul 13.00 WIB hingga 2 Januari 2026 sebelum 13.00 WIB, maka akan menggunakan NAB tanggal 2 Januari. Estimasi dana cair maksimal pada 13 Januari 2026 atau T+7 hari kerja Bursa.

Meski demikian, pencairan dana umumnya dapat lebih cepat, terutama untuk reksadana pasar uang dan pendapatan tetap, yang biasanya cair dalam T+1 hingga T+2 hari kerja Bursa, tergantung kebijakan manajer investasi dan bank kustodian.

Tabel: Jadwal Penjualan Reksadana

Waktu Penjualan
NAB yang Digunakan
Estimasi Dana Cair (Maksimal)

24 Des 2025 sebelum 13.00 WIB

NAB 24 Des 2025

8 Jan 2026 (T+7 hari kerja Bursa)

24 Des 2025 setelah 13.00 WIB – 29 Des 2025 sebelum 13.00 WIB

NAB 29 Des 2025

9 Jan 2026 (T+7 hari kerja Bursa)

30 Des 2025 sebelum 13.00 WIB

NAB 30 Des 2025

12 Jan 2026 (T+7 hari kerja Bursa)

30 Des 2025 setelah 13.00 WIB - 2 Jan 2026 sebelum 13.00 WIB

NAB 2 Jan 2025

13 Jan 2026 (T+7 hari kerja Bursa)

Sumber: Bareksa

Dengan memperhatikan jadwal libur bursa dan cut off time, investor disarankan melakukan transaksi reksadana lebih awal agar proses berjalan lebih cepat dan sesuai rencana.

Bareksa adalah pioneer aplikasi investasi reksadana terpercaya yang telah berizin OJK sejak 2016. Dengan 160+ produk reksadana dari 35 manajer investasi, kamu bisa memilih sesuai tujuan dan profil risiko. Dilengkapi fitur pembanding performa, riset pasar, dan rekomendasi ahli, Bareksa membantu kamu mulai investasi reksa dana dengan mudah, aman, dan terarah dalam satu aplikasi.

Beli Reksadana di Sini

3. Transaksi Emas

Bareksa bekerja sama dengan Pegadaian, Treasury, dan Indogold untuk menyediakan fitur Bareksa Emas yang aman dan terpercaya.

Transaksi Emas Treasury

Untuk emas Treasury, proses transaksinya sebagai berikut:

  • Transaksi yang masuk pada 24 Desember 2025 (setelah pukul 13.00 WIB) hingga 28 Desember 2025 akan diproses mulai 29 Desember 2025.
  • Transaksi yang masuk pada 30 Desember 2025 (setelah pukul 13.00 WIB) hingga 4 Januari 2026 akan diproses mulai 5 Januari 2026.
  • Proses operasional dan penyelesaian transaksi tidak tersedia pada 25 Desember 2025 hingga 26 Desember 2025 dan 31 Desember 2025 hingga 1 Januari 2025.
  • Transaksi cetak fisik emas yang masuk pada 24 Desember 2025 (setelah pukul 13.00 WIB) akan diproses mulai 5 Januari 2026.

Transaksi emas fisik digital di fitur Bareksa Emas juga bisa dilakukan kapan saja, 24 jam sehari dan 7 hari seminggu sesuai kebutuhan dan keinginanmu, tanpa terpengaruh hari libur. Nilai transaksi pembelian emas fisik digital langsung dapat dilihat saat kamu melakukan pembayaran.

Transaksi pembelian emas selama libur cuti bersama bisa menggunakan e-money & virtual account. Sebab untuk metode transfer bank, selama libur tidak tersedia.

Untuk transaksi penjualan emas, tetap bisa kamu lakukan selama libur melalui aplikasi. Namun pencairan dana atas penjualan kamu baru akan di proses di hari kerja Bursa.

Bareksa merupakan pioneer aplikasi investasi emas yang praktis dan aman untuk membeli serta menyimpan emas secara digital. Kamu bisa memantau harga emas harian, melihat tren, dan menentukan waktu beli terbaik langsung dari aplikasi. Selain emas, Bareksa juga menyediakan reksadana, SBN, dan saham, sehingga kamu bisa mengatur strategi investasi dalam satu super app berizin OJK sejak 2016.

Beli Emas di Sini

(Adam N/Rahmat H/S Diandini/AM)

*Rahmat Hidayat adalah Investment Specialist Bareksa dengan pengalaman lebih dari 7 tahun di bidang investasi dan produk finansial digital. Ia aktif mengembangkan produk pasar modal dan memberikan edukasi keuangan kepada masyarakat, serta memegang lisensi WPPE.

*Abdul Malik adalah Managing Editor Bareksa dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di jurnalisme pasar modal. Memegang lisensi WPPE, ia fokus pada analisis makro, riset investasi, dan edukasi keuangan, serta merupakan peraih beberapa fellowship internasional.

***

DISCLAIMER​​​​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.​

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, bekerja sama dengan Mitra Emas berizin.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.204,22

Up0,38%
Up5,39%
Up9,78%
Up9,92%
Up18,67%
Up9,26%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.183,58

Up0,49%
Up4,99%
Up8,91%
Up9,03%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.153,96

Up0,45%
Up4,48%
Up9,72%
Up9,87%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.047,04

Up1,27%
-----

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua