BeritaArrow iconSBNArrow iconArtikel

Berikut Suku Bunga Obligasi Pemerintah VR0031

Bareksa23 April 2020
Tags:
Berikut Suku Bunga Obligasi Pemerintah VR0031
Ilustrasi investor analis investasi reksadana saham obligasi surat berharga negara yang digambarkan dengan orang businessman berpakaian formal sedang melihat laporan kertas grafik chart dengan kalkulator

Total nilai surat utang VR0031 Rp17,85 triliun

Bareksa.com - Bank Indonesia (BI) pada hari ini (23/4/2020) memberitahukan tingkat suku bunga obligasi pemerintah untuk obligasi seri VR0031 periode 25 April 2020 sampai 25 Juli 2020. Obligasi VR0031 sendiri akan jatuh pada 25 Juli 2020.

"Rata-rata tertimbang suku bunga hasil lelang Surat Perbendaharaan Negara (SPN) tenor tiga bulan pada 14 April 2020, yaitu sebesar 2,56053 persen sesuai dengan pengumuman (siaran pers) pemerintah mengenai Perubahan Suku Bunga Acuan (reference rate) untuk obligasi negara dengan Tingkat Bunga Mengambang (variable rate)," tulis BI dalam laman resminya yang dikutip Bareksa.

Sebagai informasi, obligasi seri VR0031 merupakan surat utang yang diterbitkan pemerintah pada 2002. Total nilai surat utang VR0031 sebesar Rp17,85 triliun.

Promo Terbaru di Bareksa

Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, kemarin (22/2/2020), juga menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara Tambahan (Greenshoe Option). Pemerintah mendapat tawaran masuk Rp6,33 triliun.

Empat seri sukuk yang dilelang hari ini adalah seri PBS002, PBS026, PBS004 dan PBS005. Lelang digelar melalui sistem lelang Bank Indonesia (BI).

Penawaran lelang terbesar, masuk pada seri PBS026 Rp2,18 triliun dan seri PBS002 tercatat Rp2,1 triliun. Sementara untuk seri PBS004 dan PBS005, masing-masing mendapatkan penawaran masuk Rp1,05 triliun dan Rp1 triliun.

Tapi, pemerintah tidak menyerap semua penawaran yang masuk. "Total nominal yang dimenangkan dari keempat seri yang ditawarkan tersebut Rp4,02 triliun," tulis laman resmi DJPPR Kementerian Keuangan seperti dikutip Bareksa.

Sesuai dengan kewenangan yang diberikan oleh Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2008 tentang Surat Berharga Syariah Negara, Menteri Keuangan menetapkan hasil lelang sebagai berikut :

Illustration
Sumber: DJPPR Kementerian Keuangan

Adapun underlying asset untuk penerbitan seri PBS menggunakan proyek/kegiatan dalam APBN tahun 2020 yang telah mendapat persetujuan DPR melalui UU Nomor 20 Tahun 2019 tentang APBN Tahun Anggaran 2020 dan sebagian berupa Barang Milik Negara.

Bertindak sebagai penerbit SBSN adalah Perusahaan Penerbit SBSN Indonesia yang merupakan badan hukum yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 19 tahun 2008 tentang Surat Berharga Syariah Negara dan didirikan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2008 khusus untuk menerbitkan SBSN.

(AM)

***

Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?

Pemerintah membuka masa penawaran Sukuk Ritel seri SR012 pada 24 Februari 2020 dan telah berakhir pada 18 Maret 2020. Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi SBN seri selanjutnya? Segera daftar di sbn.bareksa.com sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP. Baca panduannya di sini.

Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, Anda bisa menggunakan akun di sbn.bareksa.com untuk memesan SBN seri berikutnya.

Bila sudah memiliki akun Bareksa untuk reksadana sebelumnya, segera lengkapi data Anda berupa NPWP dan rekening bank yang dimiliki.

Kalau belum punya NPWP, tapi mau beli SBN? Kita juga bisa meminjam NPWP punya orang tua atau suami.

PT Bareksa Portal Investasi atau bareksa.com adalah mitra distribusi resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua