BeritaArrow iconSahamArrow iconArtikel

IHSG Terkoreksi, Rekomendasi Saham Hari Ini ICBP, SMGR & BBRI

Abdul Malik05 Agustus 2025
Tags:
IHSG Terkoreksi, Rekomendasi Saham Hari Ini ICBP, SMGR & BBRI
Produk mie instan Indomie milik PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) di salah satu supermarket - (Company)

IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 7.355 (support) – 7.524 (resistance) hari ini (5/8)

Bareksa.com - Indeks Harga Saham Gabungan turun 0,97% ke level 7.465 (4/8), dengan investor asing mencatatkan net sell Rp1 triliun. Mengutip riset Ciptadana Sekuritas Asia (5/8), Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di kisaran tertinggi 7.560 dan terendah 7.448. Saham BREN, AMMN, dan TPIA tercatat sebagai penggerak utama indeks.

Saat ini, IHSG tengah berada dalam fase koreksi, setelah sebelumnya menyentuh level resistance di 7.680. Meskipun harga masih berada di atas rata-rata pergerakan (MA) 55 hari yang menunjukkan tren jangka panjang masih positif, tekanan jangka pendek mulai terasa. Indikator stokastik telah menunjukkan sinyal penurunan dan kini berada di area jenuh jual (di bawah level 20), yang menandakan adanya tekanan koreksi jangka pendek. Namun demikian, secara jangka menengah hingga panjang, arah pergerakan IHSG masih tergolong positif selama tetap berada di atas level 7.000.

Dalam waktu dekat, IHSG berpotensi menguji level support di 7.240. Disarankan untuk menghindari pembukaan posisi beli baru sampai ada tanda-tanda pemulihan atau sinyal bullish yang jelas. Meski begitu, fase koreksi ini dapat menjadi peluang untuk melakukan aksi beli saat harga melemah, khususnya di kisaran 7.240 hingga 6.812, apabila momentum pasar kembali stabil.

Promo Terbaru di Bareksa

Beli Saham di Sini

Grafik: Pergerakan IHSG

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 7.355 (support) – 7.524 (resistance) hari ini (5/8) dengan saham pilihan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR).

Beli Saham di Sini

1. BBRI : Menguji Level Support

Saham BBRI turun 0,80% dan ditutup di level Rp3.710 (4/8). Tren jangka menengah masih menunjukkan kecenderungan bearish, yang ditandai dengan pola lower highs dan lower lows secara berkelanjutan. Dalam pergerakan terakhir, harga bergerak mendatar di kisaran Rp3.650-3.950, setelah gagal menembus level Rp4.450 pada bulan Juni.

Dukungan jangka pendek (support) terlihat di sekitar level Rp3.650, sementara area resistensi terdekat berada di kisaran Rp3.950-4.000, yang merupakan pertemuan antara rata-rata pergerakan (MA) dan puncak harga sebelumnya.

Rekomendasi: beli saat harga saham BBRI melemah di sekitar Rp3.650, dengan batas kerugian (stop loss) di Rp3.620 dan target keuntungan di level Rp3.950.

Grafik: Pergerakan Saham BBRI

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham BBRI di Sini

2. ICBP : Menguji Level Support

Saham ICBP turun 3,54% dan ditutup di level Rp9.550 (4/8). Tren jangka menengah masih dalam kondisi bearish, yang ditegaskan oleh terbentuknya pola lower highs dan lower lows. Dalam pergerakan harga terbaru, saham ini telah menembus area support di sekitar level Rp10.000 dan kini mendekati titik swing low sebelumnya di Rp9.450.

Garis tren penurunan (downtrend) masih bertahan dan belum tertembus, menambah tekanan ke bawah pada pergerakan harga. Jika terjadi pantulan dari level Rp9.450, hal ini bisa memicu koreksi jangka pendek, namun untuk membalikkan tren secara menyeluruh, harga perlu menembus ke atas level Rp10.500.

Strategi yang disarankan adalah beli saat harga saham ICBP melemah di area Rp9.450, dengan batas kerugian (stop loss) di Rp9.400 dan target keuntungan di level Rp9.800.

Grafik: Pergerakan Saham ICBP

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham ICBP di Sini

3. SMGR : Berpeluang Rebound

Saham SMGR turun 1,99% dan ditutup di level Rp2.460 (4/8). Saat ini, harga sedang bergerak dalam kisaran sempit di atas area support kunci di kisaran Rp630-645. Saham ini membentuk pola segitiga menurun (descending triangle), yang biasanya mengindikasikan potensi penurunan lanjutan jika support tersebut jebol.

Namun, saat ini saham sedang menunjukkan tanda-tanda pemulihan dari zona jenuh jual (oversold), yang bisa memicu pantulan jangka pendek. Karena itu, rekomendasi saham ini beli secara spekulatif SMGR apabila berhasil menembus level Rp650, dengan batas kerugian (stop loss) di Rp620 dan target keuntungan di level Rp690 dan Rp715.

Grafik: Pergerakan Saham SMGR

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham SMGR di Sini

Investasi Saham di Bareksa

Super app investasi, Bareksa telah meluncurkan fitur Bareksa Saham bekerja sama dengan PT Ciptadana Sekuritas Asia pada Kamis (9/11/2023), di Jakarta. Fitur investasi saham ini melengkapi pilihan produk investasi di Bareksa sebelumnya, yakni reksadana, Surat Berhaga Negara hingga emas. Peluncuran fitur saham seiring target Bareksa mewujudkan misi menjadi satu aplikasi untuk semua investasi.

Dengan begitu, nasabah atau investor Bareksa bisa berinvestasi di beragam instrumen investasi dalam satu genggaman tangan di layar ponsel melalui aplikasi Bareksa. Pengguna bisa berinvestasi sesuai kebutuhan dan profil risikonya guna mencapai target keuangan atau kemerdekaan finansialnya.

Beli Saham di Sini

(AM)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​​​​​​​​

Disclaimer Ciptadana Sekuritas di Sini

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.200,15

Up0,60%
Up5,56%
Up9,41%
Up9,62%
Up18,46%
Up8,81%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.180,3

Up0,46%
Up5,00%
Up8,61%
Up9,07%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.150,95

Up0,40%
Up4,67%
Up9,43%
Up11,11%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.033,2

Up0,74%
-----

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua