Fasilitas Baru BYD Siap Beroperasi Kerek Prospek SSIA, Target Harga Saham Naik Jadi Segini
Fasilitas baru BYD di kawasan industri Subang Smartpolitan dijadwalkan mulai beroperasi pada Januari 2026

Fasilitas baru BYD di kawasan industri Subang Smartpolitan dijadwalkan mulai beroperasi pada Januari 2026
Bareksa.com - Tim Analis Ciptadana Sekuritas Asia baru-baru ini mengunjungi proyek kawasan industri milik perusahaan properti PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA), yaitu Subang Smartpolitan. Kawasan industri terpadu seluas 2.717 hektare ini akan menjadi lokasi fasilitas baru BYD (Build Your Dreams), perusahaan otomotif dan teknologi asal Tiongkok, yang dijadwalkan mulai beroperasi pada Januari 2026.
BYD akan menempati lahan seluas 108 hektare di Tahap 2 kawasan tersebut, dan juga telah membeli lahan tambahan di fase yang sama untuk mendukung operasional manufakturnya. Sebelumnya, Subang telah menyambut penyewa pertama yang beroperasi, yaitu PT Sanwa Musen Indonesia, produsen komponen elektronik asal Jepang yang menempati lahan 2 hektare untuk melayani pasar domestik dan Grup Panasonic secara global.
Di sebelahnya, PT Kids Play Indonesia, perusahaan asal Tiongkok, sedang membangun fasilitas manufaktur canggih di atas lahan 10 hektare dengan total investasi US$60 juta (setara Rp982 miliar).
Promo Terbaru di Bareksa
Target Penjualan Lahan
Riset Ciptadana Sekuritas (26/6) mengungkapkan SSIA menargetkan penjualan lahan 137 hektare pada 2025, setelah merealisasi penjualan 178 hektare di 2024. Perusahaan memperkirakan sekitar 120 hektare akan berasal dari Subang Smartpolitan dalam beberapa kuartal ke depan, sisanya dari Suryacipta City di Karawang.
Dalam kunjungannya ke lokasi, Tim Analis Ciptadana melihat kemajuan signifikan dalam pembangunan infrastruktur, termasuk jalan, jaringan utilitas bawah tanah, dan fasilitas pengolahan air. Tantangan utama yang dihadapi adalah konektivitas logistik.
Namun, dengan progres pembangunan Jalan Tol Akses Patimban, SSIA dinilai dalam posisi yang baik untuk meningkatkan daya saingnya di pasar properti industri. Selain itu, upah minimum regional (UMK) Subang yang hanya Rp3,51 juta per bulan, atau 37,3% lebih rendah dibandingkan Karawang, memberikan keunggulan biaya tambahan bagi pelaku industri.
Dukungan Konektivitas Pelabuhan Patimban
Tim Analis Ciptadana juga mengunjungi Pelabuhan Patimban yang terletak sekitar 40 kilometer di utara Subang Smartpolitan dan menjadi katalis penting untuk pengembangan kawasan ini.
Saat ini, perjalanan dari Subang ke pelabuhan memakan waktu sekitar 90–120 menit. Namun, waktu tempuh ini diperkirakan akan turun menjadi sekitar 1 jam setelah Jalan Tol Akses Patimban sepanjang 37,05 kilometer mulai beroperasi pada kuartal I 2026.
Peningkatan konektivitas logistik ini memberikan keunggulan kompetitif dibandingkan kawasan industri yang lebih mapan di Karawang, di mana waktu pengiriman produk otomotif ke Pelabuhan Tanjung Priok masih memakan waktu hingga empat jam.
Rekomendasi dan Target Harga Saham SSIA
Ciptadana Sekuritas merevisi naik valuasi NAV atas saham SSIA dengan memperhitungkan kenaikan nilai lahan dan diskon 61%, menghasilkan target harga baru 2025 di Rp1.930 per saham, naik dari sebelumnya Rp1.390 per saham.
Meskipun proyeksi pendapatan 2025-2026 diturunkan masing-masing minus 14,6% dan 20,1% menjadi Rp5,48 triliun dan Rp5,59 triliun, akibat keterlambatan pengakuan penjualan lahan, dampaknya terhadap NAV sangat kecil.
Ciptadana Sekuritas memperkirakan hanya 18 hektare dari sisa 100 hektare pembelian lahan BYD yang akan diakui pada kuartal III 2025, setelah 8 hektare dicatat pada 2024.
Highlight Keuangan SSIA
Tahun yang Berakhir 31 Des | 2023A | 2024A | 2025F | 2026F | 2027F |
---|---|---|---|---|---|
Pendapatan (Rp miliar) | 4.538 | 6.252 | 5.477 | 5.593 | 6.048 |
Laba Operasi (Rp miliar) | 595 | 935 | 34 | 164 | 316 |
Laba Bersih (Rp miliar) | 177 | 234 | 123 | 129 | 136 |
EPS (Rp) | 37,5 | 49,8 | 26,2 | 27,4 | 28,9 |
Pertumbuhan EPS (%) | 0,4 | 32,6 | -47,5 | 4,6 | 5,6 |
EV/EBITDA (x) | 13,6 | 6,4 | 46,6 | 24,4 | 15,2 |
PER (x) | 41,3 | 31,1 | 59,3 | 56,6 | 53,7 |
PBV (x) | 1,8 | 1,3 | 1,3 | 1,3 | 1,2 |
Dividend Yield (%) | 0,0 | 0,0 | 1,0 | 0,5 | 0,5 |
ROE (%) | 4,4 | 4,2 | 2,2 | 2,2 | 2,3 |
Sumber: SSIA, Estimasi Ciptadana
Investasi Saham di Bareksa
Super app investasi, Bareksa telah meluncurkan fitur Bareksa Saham bekerja sama dengan PT Ciptadana Sekuritas Asia pada Kamis (9/11/2023), di Jakarta. Fitur investasi saham ini melengkapi pilihan produk investasi di Bareksa sebelumnya, yakni reksadana, Surat Berhaga Negara hingga emas. Peluncuran fitur saham seiring target Bareksa mewujudkan misi menjadi satu aplikasi untuk semua investasi.
Dengan begitu, nasabah atau investor Bareksa bisa berinvestasi di beragam instrumen investasi dalam satu genggaman tangan di layar ponsel melalui aplikasi Bareksa. Pengguna bisa berinvestasi sesuai kebutuhan dan profil risikonya guna mencapai target keuangan atau kemerdekaan finansialnya.
(AM)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Disclaimer Ciptadana Sekuritas di Sini
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.148,47 | ||||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund | 1.106,73 | - | - | ||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.134,59 | - | - | ||||
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.936,18 | ||||||
Capital Regular Income Fund Dividen | 1.049,75 | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.