Emisi Obligasi Korporasi Mulai Marak; Dari Awal Tahun Emisi Obligasi Hanya Rp38T
Bulan ini terdapat dua perusahaan yang tengah menjajaki proses emisi obligasi

Bulan ini terdapat dua perusahaan yang tengah menjajaki proses emisi obligasi
Bareksa.com - Memasuki kuartal akhir 2014, penerbitan obligasi korporasi kembali marak dimana bulan ini sudah terdapat dua perusahaan yang tengah menjajaki proses emisi obligasi yakni PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara (Bank Sulut) dan PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).
Nilai nominal obligasi korporasi yang diterbitkan dari Januari hingga September ini baru mencapai Rp38,68 triliun sedangkan penerbitan sukuk tahun ini hanya sebesar Rp300 miliar.
Bank Sulut menerbitkan obligasi pada tanggal 18 September senilai Rp750 miliar dengan jangka waktu 5 tahun. Kupon yang ditawarkan sebesar 11,35-12,35 persen dan dana hasil emisi akan digunakan untuk ekspansi kredit.
Promo Terbaru di Bareksa
Summarecon hari ini mengumumkan prospektus penerbitan obligasi berkelanjutan sebesar Rp800 miliar dan sukuk ijarah sebesar Rp300 miliar dengan jangka waktu masing-masing 5 tahun dimana hasil dari emisi tersebut akan digunakan untuk pengembangan usaha di bidang properti dan modal kerja.
Obligasi tersebut memiliki kupon 11,5 persen, sementara sukuk ijarah memiliki cicilan imbalan sukuk ijarah sebesar Rp34,5 miliar per tahun.
Beberapa waktu lalu ada beberapa emiten yang menunda penerbitan obligasi karena kenaikan yield.
Beberapa emiten yang menunda penerbitan obligasi baik yang berdenominasi rupiah maupun valas, yakni PT CIMB Niaga Tbk (BNGA), PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU), dan PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL).
Anak usaha PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), PT Adhi Persada Properti pun urung menerbitkan obligasi tahun ini. Hal yang sama juga terjadi pada PT Pembangunan Perumahan (Persero) tbk (PTPP) yang akan menunda rencana penerbitan obligasi hingga tahun depan karena kondisi pasar yang belum kondusif. (NP)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
| Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
|---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.203,57 | ||||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.182,86 | - | - | ||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A | 1.153,16 | - | - | ||||
Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A | 1.044,96 | - | - | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.