Bareksa - PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), melalui anak usahanya PT Telemedia Komunikasi Pratama, muncul sebagai penawar peringkat tertinggi dalam lelang spektrum 1,4 GHz yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

Mengutip riset Ciptadana Sekuritas Asia (16/10), konfirmasi resmi diharapkan akan diberikan setelah masa sanggah berakhir pada Jumat (17 Oktober 2025), dan selanjutnya menunggu persetujuan dari kementerian. Kinerja WIFI diperkirakan kuat dalam lelang ini, sejalan dengan pandangan bahwa perusahaan sedang memperkuat jejak Fixed Wireless Access (FWA)-nya di wilayah Jawa, pasar dengan permintaan broadband terbesar di Indonesia.

Spektrum 1,4 GHz ini diperkirakan akan menurunkan biaya per rumah yang terlayani sekitar 50%, sehingga meningkatkan skalabilitas dan efisiensi jaringan. Saham WFI direkomendasikan buy dengan target harga Rp4.000 per saham. Dibandingkan harga terakhir (15/10) di Rp3.300, maka saham emiten terafilasi Hashim Djojohadikusumo itu masih punya potensi kenaikan 21%.

Pemenang Lelang

Manajemen WIFI (SURGE) mengumumkan (15/10) bahwa Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menetapkan PT Telemedia Komunikasi Pratama, anak usaha perseroan sebagai pemenang lelang pita frekuensi 1.4 GHz untuk Broadband Wireless Access (BWA) di Region 1 (Pulau Jawa, Papua, dan Maluku) dengan nilai penawaran Rp403,76 miliar.

Region 1 mencakup sekitar 61% populasi Indonesia dan lebih dari 60% potensi pengguna broadband nasional, menjadikannya wilayah dengan peluang pasar digital terbesar di Indonesia. Kepadatan penduduk serta kematangan infrastruktur di Pulau Jawa menjadikan biaya pembangunan jaringan lebih efisien, dengan biaya investasi per pelanggan terendah secara nasional.

SURGE akan memanfaatkan infrastruktur backbone fiber optik yang sudah beroperasi di sepanjang jalur rel kereta Pulau Jawa untuk mempercepat penggelaran jaringan akses nirkabel berkecepatan tinggi dan menekan biaya operasional. Integrasi ini juga akan memperluas konektivitas ke UMKM, sekolah, fasilitas kesehatan, hingga wilayah Papua dan Maluku.

Dalam keterangan resminya, Direktur Utama Yune Marketatmo menyatakan kemenangan ini merupakan langkah strategis untuk memperluas konektivitas digital berkecepatan tinggi dengan efisiensi maksimal, memanfaatkan keunggulan backbone fiber SURGE di Pulau Jawa.

Ke depan, SURGE akan fokus pada layanan fixed wireless broadband dan konektivitas residensial, sekaligus membuka peluang kolaborasi dengan ISP lokal di Region 1.

Bagi investor, kemenangan ini diproyeksikan meningkatkan nilai perusahaan melalui monetisasi aset spektrum strategis dan jaringan fiber optik, serta mendorong pertumbuhan margin EBITDA dalam 3–5 tahun ke depan. Langkah ini memperkuat posisi SURGE sebagai penyedia layanan broadband berbasis infrastruktur terpadu dengan potensi pertumbuhan jangka panjang yang efisien dan berisiko rendah.

Beli Saham di Sini

(AM)

***

D​ISCLAIMER​​​​​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.​

Disclaimer Ciptadana Sekuritas di Sini​