BeritaArrow iconSahamArrow iconArtikel

Trump Umumkan Tarif Produk RI 19%, Saham Pilihan Hari Ini BMRI, MDKA, MEDC & SIDO

Abdul Malik16 Juli 2025
Tags:
Trump Umumkan Tarif Produk RI 19%, Saham Pilihan Hari Ini BMRI, MDKA, MEDC & SIDO
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Selasa malam (15/7) mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan Indonesia yakni produk-produk Indonesia yang masuk ke AS akan dikenai tarif 19%. (Shutterstock)

IHSG hari ini (16/7) diperkirakan di rentang 7.056 (support) dan 7.181 (resistance)

Bareksa.com - Pasar saham Tanah Air yang tercermin dari kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik naik 0,61% menjadi 7.140 meskipun asing net sell Rp327 miliar (15/7). Menurut riset Ciptadana Sekuritas Asia (16/7) IHSG bergerak di rentang tinggi/rendah: 6.905 dan 6.838. Saham BREN, BBRI dan DSSA secara berurutan menopang pegerakan IHSG.

IHSG melanjutkan penguatan usai menembus level resisten, dengan bias teknikal masih berpotensi naik. Target Bullish selanjutnya di 7.181, namun dengan kondisi overbought, sehingga punya potensi koreksi. Jika menurun, maka support terdekat IHSG di 7.056, dan bisa masuk fase konsolidasi jika tembus level tersebut.

Sentimen utama yang membayangi pasar hari ini Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Selasa malam (15/7) mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan Indonesia yakni produk-produk Indonesia yang masuk ke AS akan dikenai tarif 19%. IHSG hari ini (16/7) diperkirakan di rentang 7.056 (support) dan 7.181 (resistance) dengan saham pilihan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) dan Industri PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) .

Promo Terbaru di Bareksa

Beli Saham di Sini

Grafik: Pergerakan IHSG

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham di Sini

1. BMRI: Berpeluang Rebound

Saham BMRI naik 0,25% jadi Rp4.700 (15/7). BMRI melanjutkan tren mendatar namun di atas garis support harian Rp4.670. Bias teknikal BMRI tampak tren menurun, namun ada ruang untuk menguji level rendah pekan lalu di Rp4.670, dengan level resiten terdekat di Rp4.830. Tren bearish bisa berlanjut jika tembus di bawah Rp4.670, sehingga support berikutnya di Rp4.560.

Disarankan beli saat melemah saham BMRI di Rp4.560 dengan stop rugi di Rp4.560 dan target ambil untung di Rp4.830.

Grafik: Pergerakan Saham BMRI

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham BMRI di Sini

2. MDKA: Berpeluang Rebound

Saham MDKA naik 2,87% jadi Rp2.150 (15/7). MDKA bergerak di rentang Rp2.170 dan Rp2.020. Prospek MDKA tampak bullish, jika mampu menembus resisten Rp2.170, sehingga membuka potensi uptrend.

Disarankan speculative buy saham MDKA di Rp2.150 dengan stop rugi di Rp2.050 dan target ambil untung di Rp2.250 dan Rp2.300.

Grafik: Pergerakan Saham MDKA

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham MDKA di Sini

3. MEDC: Berpeluang Rebound

Saham MEDC naik 0,4% jadi Rp1.225 (15/7). MEDC melanjutkan tren mendatar menuju level support kritis. Gerak MEDC berbalik arah dari level support harian di Rp1.235. Pola spinning candlestick terbentuk mengindikasi potensi pembalikan arah.

Disarankan speculative buy saham MEDC di Rp.1255 dengan stop rugi di Rp1.225 dan target ambil untung di Rp1.310.

Grafik: Pergerakan Saham MEDC

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham MEDC di Sini

4. SIDO: Berpeluang Rebound

Saham SIDO stagnan di Rp515 (15/7). SIDO bergerak mendatar mencoba meraih momentum bullish, berpeluang melewati garis MA55. Setelah sebelumnya SIDO berhasil rebound dari tren bearish jangka pendek, sehingga bertumpu pada support kritis di Rp505. Stabilitas support menyediakan momentum positif yang bisa mendorong pembalikan arah. Hal ini jadi sinyal positif peluang kenaikan.

Disarankan speculative buy saham SIDO di Rp515 dengan stop rugi di Rp496 dan target ambil untung di Rp535 dan Rp550.

Grafik: Pergerakan Saham SIDO

Illustration

Sumber: Ciptadana Sekuritas

Beli Saham SIDO di Sini

Investasi Saham di Bareksa

Super app investasi, Bareksa telah meluncurkan fitur Bareksa Saham bekerja sama dengan PT Ciptadana Sekuritas Asia pada Kamis (9/11/2023), di Jakarta. Fitur investasi saham ini melengkapi pilihan produk investasi di Bareksa sebelumnya, yakni reksadana, Surat Berhaga Negara hingga emas. Peluncuran fitur saham seiring target Bareksa mewujudkan misi menjadi satu aplikasi untuk semua investasi.

Dengan begitu, nasabah atau investor Bareksa bisa berinvestasi di beragam instrumen investasi dalam satu genggaman tangan di layar ponsel melalui aplikasi Bareksa. Pengguna bisa berinvestasi sesuai kebutuhan dan profil risikonya guna mencapai target keuangan atau kemerdekaan finansialnya.

Beli Saham di Sini

(AM)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​​​​​​​​

Disclaimer Ciptadana Sekuritas di Sini

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.​

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.200,15

Up0,60%
Up5,56%
Up9,41%
Up9,62%
Up18,46%
Up8,81%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.180,3

Up0,46%
Up5,00%
Up8,61%
Up9,07%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.150,95

Up0,40%
Up4,67%
Up9,43%
Up11,11%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.033,2

Up0,74%
-----

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua