Bukalapak (BUKA) Catat Rugi Rp1,36 Triliun pada 2023, Pendapatan Naik
Bukalapak mencatat rugi nilai investasi yang belum dan sudah terealisasi senilai Rp1,22 triliun di 2023
Bukalapak mencatat rugi nilai investasi yang belum dan sudah terealisasi senilai Rp1,22 triliun di 2023
Bareksa.com - PT Bukalapak Tbk (BUKA) mencatat rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk Rp1,36 triliun hingga periode 31 Desember 2023, usai meraih laba Rp1,98 triliun di 2022. Menurut laporan keuangan perseroan Senin (25/3), pendapatan neto BUKA naik 22,7% menjadi Rp4,43 triliun di 2023, dari Rp3,61 triliun di 2022, dan beban pokok pendapatan tercatat Rp3,38 triliun pada 2023, naik 32% dari 2022 yang senilai Rp2,55 triliun.
Beban umum dan adminsitrasi turun menjadi Rp1,34 triliun pada 2023, dari sebelumnya Rp2,54 triliun di 2022, serta beban penjualan pemasaran turun menjadi Rp518,43 miliar pada 2023, dari Rp1,02 triliun di 2022. Namun perseroan mencatat beban operasional lainnya neto Rp82,7 miliar di 2023, atau turun signifikan dari sebelumnya Rp338,46 miliar di 2023. BUKA mencat rugi nilai investasi yang belum dan sudah terealisasi neto Rp1,22 triliun pada 2023, dari 2022 membukukan laba nilai investasi yang belum dan sudah terealisasi neto Rp3,93 triliun. Hal ini membuat Bukalapak mencatat rugi usaha Rp2,12 triliun di 2023, dari tahun sebelumnya laba usaha Rp1,75 triliun.
BUKA mencatatkan rugi sebelum beban pajak Rp1,34 triliun pada 2023, dari tahun sebelumnya laba sebelum beban pajak Rp2,26 triliun. Total liabilitas perseroan mencapai Rp792,02 miliar hingga periode 31 Desember 2023 turun dari 2022 yang senilai Rp907,92 miliar, sedangkan total aset mencapai Rp26,12 triliun hingga Desember 2023, turun dari Rp27,4 triliun di 2022.
Promo Terbaru di Bareksa
(IQPlus/08428253/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah | 1.365,39 | 0,78% | 3,86% | 6,20% | 7,90% | 18,56% | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.830,22 | 1,10% | 3,97% | 5,83% | 7,51% | 17,35% | 41,91% |
STAR Stable Amanah Sukuk | 1.069,4 | 0,78% | 3,81% | 6,07% | - | - | - |
Insight Renewable Energy Fund | 2.244,77 | 0,70% | 3,52% | 5,34% | 6,93% | 19,53% | 35,46% |
Reksa Dana Syariah Syailendra Tunai Likuid Syariah | 1.157,86 | 0,31% | 2,47% | 3,84% | 5,00% | 14,18% | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.