Selain Pablo Malay, Dirut Patrick Walujo juga Borong 62,9 Juta Lembar Saham GOTO

Bareksa.com - Patrick Sugito Walujo selaku Direktur Utama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah berinvestasi memborong saham perseroan pada 21-23 Agustus 2023. Dalam keterangan terulisnya pada keterbukaan informasi (29/8), Patrcik menyampaikan telah memborong 62.920.000 lembar saham GOTO melalui pasar reguler di Bursa Efek Indonesia di harga Rp90,22 per saham senilai Rp5,6 miliar.

"Tujuan transaksi adalah untuk Investasi dengan kepemilikan saham langsung," ungkapnya.

Pasca pembelian ini, maka kepemilikan saham Patrcik Walujo di saham GOTO menjadi 62.920.000 lembar saham atau setara 0,01% dibandingkan sebelumnya 0 lembar saham.

Beli Reksadana di Sini

Sebelumnya Pablo Malay selaku Direktur GOTO juga mengumumkan telah menambah porsi kepemilikan sahamnya pada 25 Agustus 2023. Pablo menyampaikan telah membeli 15.250.000 lembar saham GOTO melalui pasar reguler di harga rata-rata Rp85 per saham. "Tujuan transaksi adalah untuk Investasi pribadi dengan kepemilikan saham langsung," tuturnya.

Pasca pembelian, maka kepemilikan saham Pablo Malay di GOTO menjadi 21,03 juta lembar saham dibandingkan sebelumnya 5,78 juta lembar saham.

Beli Reksadana di Sini

(IQPlus/24049171/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​​​​

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

Saham adalah instrumen investasi yang memiliki risiko kerugian. Artikel ini bertujuan untuk berbagi informasi seputar pasar dengan analisa untuk meminimalisir risiko. Setiap keputusan transaksi beli jual saham ada di tangan investor.