Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan imbal hasil (return) tertinggi, beserta indeks acuannya periode sebulan terakhir (per 13 Februari 2023) :

Reksadana Saham

IHSG : 3,89%

Indeks Reksadana Saham : 2,76%
Schroder 90 Plus Equity Fund : 6,46%

Indeks Reksadana Saham Syariah : -0,02%
BNP Paribas Pesona Syariah : 2,91%

Reksadana Campuran

Indeks Reksadana Campuran : 1,71%
Schroder Dynamic Balanced Fund : 4,66%

Indeks Reksadana Campuran Syariah : 0,45%
Schroder Syariah Balanced Fund : 2,11%

Reksadana Pendapatan Tetap

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 0,2%
Syailendra Fixed Income Fund ​: 0,63%

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,13%
Sucorinvest Sharia Sukuk Fund : 0,36%

Reksadana Pasar Uang

​Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :

> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan

Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,2%
​Principal Cash Fund : 0,58%

Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,22%
Reksa Dana Syariah Bahana Likuid Syariah Kelas S : 0,35%

Segera Investasi di Reksadana Sekarang, Klik di Sini

Ringkasan Informasi Pasar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Senin (13/02/2023) naik 0,29% ke level 6.900,14. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat naik 0,059 poin ke level 6,729% pada Senin (13/02/2023) pukul 17.20 WIB, atau harganya menurun 0,433 poin.

Di tengah kenaikan IHSG, di super app investasi Bareksa terdapat reksadana saham yang mampu mencetak imbal hasil (return) 1,65% dalam sehari pada perdagangan 13 Februari 2023. Reksadana itu ialah ​Schroder Dana Istimewa.

Reksadana ​Schroder Dana Istimewa yang dikelola oleh PT Schroder Investment Management Indonesia, mencetak imbal hasil (return) 1,65% dalam sehari pada 13 Februari 2023.

Berdasarkan fund fact sheet periode January 2023, portofolio investasi reksadana ini ialah saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), deposito Maybank Indonesia (TD), saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA), dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO).

Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi,atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Segera Investasi di Reksadana Sekarang, Klik di Sini

(Reynaldi Gumay/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.