FUND BRIEF: Meski IHSG Terkoreksi, Sucor Equity Fund Cetak Return 3% Sebulan

Bareksa.com - Berikut reksa dana yang diperdagangkan di Marketplace Reksa Dana Bareksa dengan return tertinggi dalam sebulan terakhir:

1) Reksa Dana Saham: Sucorinvest Equity Fund (3,54%)
2) Reksa Dana Saham Syariah: CIMB-Principal Islamic Equity Growth Syariah (0,84%)
3) Reksa Dana Campuran: BNP Paribas Spektra (3,44%)
4) Reksa Dana Campuran Syariah: Cipta Syariah Balance (0,35%)
5) Reksa Dana Pendapatan Tetap: Syailendra BNP Paribas Prima II (1,24%)
6) Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: Bahana Mes Syariah Fund (0,55%)
7) Reksa Dana Pasar Uang: Sucorinvest Money Market Fund (0,74%)
8) Reksa Dana Pasar Uang Syariah: Emco Barokah Syariah (0,52%)

Benchmark Reksa Dana:

- Inflasi April: 0,09%
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan:
> Bank BCA: 0,483% per bulan
> Bank Mandiri: 0,333% per bulan
> Bank BNI: 0,483% per bulan
> Bank BRI: 0,458% per bulan

- IHSG: 1,50%
- Indeks Reksa Dana Saham: 0,18%
- Indeks Reksa Dana Saham Syariah: -1,89%
- Indeks Reksa Dana Campuran: 0,36%
- Indeks Reksa Dana Campuran Syariah: 0,19%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap: 0,75%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: 0,69%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang: 0,33%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang Syariah: 0,29%

Summary

Pada perdagangan awal pekan ini (Senin, 22 Mei 2017), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,73 persen ke level 5.749,44. Mayoritas indeks sektoral masih bergerak variatif, tetapi penurunan yang terjadi pada sektor barang konsumsi dan sektor pertambangan masing-masing sebesar minus 2,51 persen dan minus 1,17 persen, turut menyeret IHSG ditutup pada zona merah.

Meski begitu, hal tersebut tidak turut mempengaruhi kinerja reksa dana berbasis saham turun signifikan. Indeks reksa dana saham dan campuran masih tercatat bertahan menghasilkan return positif yakni 0,18 persen dan 0,36 persen dalam sebulan terakhir ini.

Sementara itu, harga obligasi di pasar keuangan masih cenderung stabil dengan pergerakan yield (imbal hasil) obligasi tenor 10 tahun berada di level 6,92-6,94 persen per tahun. Hal ini tentunya memberikan impak positif terhadap kinerja reksa dana pendapatan tetap yang memiliki aset sebagian besar berupa obligasi. Sebulan, indeks reksa dana pendapatan tetap tercatat meghasilkan return 0,75 persen dalam sebulan terakhir.

Adapun reksa dana pasar uang yang memiliki tingkat risiko paling rendah memperlihatkan return stabil dan cenderung meningkat dalam sebulan. Hal ini dikarenakan jenis reksa dana ini menempatkan asetnya pada deposito dan surat utang jangka pendek yang memiliki risiko fluktuasi pasar rendah dibanding instrumen investasi lainnya seperti saham. Sebulan, indeks reksa dana pasar uang tercatat menghasilkan return 0,33 persen.

***

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana..