FUND BRIEF: Sebulan, Reksa Dana Sucorinvest Equity Mampu Hasilkan Untung 8%

Bareksa.com - Berikut reksa dana yang diperdagangkan di Marketplace Reksa Dana Bareksa dengan return tertinggi dalam sebulan terakhir:

1) Reksa Dana Saham: Sucorinvest Equity Fund (8,48%)
2) Reksa Dana Saham Syariah: Sucorinvest Sharia Equity Fund (7,31%)
3) Reksa Dana Campuran: Pratama Berimbang (6,28%)
4) Reksa Dana Campuran Syariah: Pratama Syariah Imbang (7,00%)
5) Reksa Dana Pendapatan Tetap: Syailendra Fixed Income (1,01%)
6) Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: MNC Dana Syariah (0,94%)
7) Reksa Dana Pasar Uang: Syailendra Dana Kas (0,62%)

Benchmark Reksa Dana:

- Inflasi Juni: 0,69%
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan:

> Bank BCA: 0,416% per bulan
> Bank Mandiri: 0,479% per bulan
> Bank BNI: 0,490% per bulan
> Bank BRI: 0,479% per bulan

- IHSG: 4,47%
- Indeks Reksa Dana Saham: 3,39%
- Indeks Reksa Dana Saham Syariah: 3,95%
- Indeks Reksa Dana Campuran: 1,92%
- Indeks Reksa Dana Campuran Syariah: 3,15%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap: 0,73%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: 1,19%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang: 0,38%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang Syariah: 0,29%

Summary

Pada perdangangan Kamis (25 Agustus 2016), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat ke level 5.454,11 atau naik 0,92 persen di tengah mayoritas laju bursa saham global tertekan. Hampir seluruh indeks bergerak positif dengan kenaikan terbesar dipimpin sektor barang konsumsi sebesar 2,06 persen dan sektor aneka industri sebesar 2,04 persen.

Penguatan IHSG ini berasal dari dirilisnya paket kebijakan ke XIII oleh pemerintah mengenai percepatan penyediaan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) serta peringkasan dalam regulasinya yang dianggap sebagai sentimen positif bagi pelaku pasar.

Pergerakan pasar saham ini, rupanya turut mendorong kinerja reksa dana berbasis saham ikut meningkat. Dalam sebulan indeks reksa dana saham tercatat menghasilkan return 3,39 persen dan reksa dana campuran menghasilkan return 1,92 persen.

Seiring dengan peningkatan pasar saham, harga obligasi pun menguat yang ditunjukkan dengan penurunan yield (imbal hasil) obligasi tenor 10 tahun sebagai benchmark dari 7,08 persen menjadi 7,04 persen. Meski begitu kinerja reksa dana pendapatan tetap yang memiliki mayoritas aset berupa obligasi dalam sebulan terakhir ini, masih cenderung tertahan. Indeks reksa dana pendapatan tetap mencatatkan return 0,73 persen.

Sementara itu, pergerakan reksa dana pasar uang relatif masih stabil dan cenderung meningkat. Indeks reksa dana pasar uang dalam sebulan tercatat menghasilkan return 0,38 persen. Reksa dana pasar uang merupakan instrumen investasi berisiko paling rendah di antara jenis reksa dana lainnya. Hal ini dikarenakan mayoritas aset pada portofolio reksa dana ini berupa deposito dan surat utang dengan jatuh tempo kurang dari satu tahun yang fluktuasinya rendah di pasar.

***

Ingin berinvestasi reksa dana?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.