Belum Ada Rekening Khusus Tax Amnesty, KSEI Tunggu OJK Terbitkan Surat Edaran
Selama periode pertama tax amnesty, pertumbuhan SRE C-BEST sebanyak 16.313

Selama periode pertama tax amnesty, pertumbuhan SRE C-BEST sebanyak 16.313
Bareksa.com – Hingga September tahun ini, jumlah investor di pasar modal yang tercatat di Sub Rekening Efek (SRE) C-BEST Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), bertambah 86.180. Pada akhir Desember 2015, jumlah SRE C-BEST mencapai 548.384 dan menjadi 634.564 per September 2016.
Pertumbuhan SRE C-BEST paling banyak terjadi pada kuartal pertama. Dalam tiga bulan, jumlahnya bertambah 42.214. Sementara pada kuartal kedua, pertumbuhan jumlah SRE C-BEST hanya sebesar 9.642 saja.
Pertumbuhan SRE C-BEST kembali naik pada kuartal tiga yakni periode Juli-September dengan pertumbuhan 16.313. Periode ini juga merupakan masa implementasi program pengampunan pajak alias tax amnesty.
Promo Terbaru di Bareksa
Grafik: Jumlah Sub Rekening Efek di C-Best

Sumber: Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)
Namun pada periode pertama tax amnesty tersebut, ternyata belum ada SRE dan rekening dana nasabah (RDN) khusus. “Resminya belum. Masih menunggu surat edaran (SE) kami disetujui Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” kata Direktur KSEI Syafruddin kepada Bareksa, Jumat, 7 Oktober 2016.
Syafruddin menjelaskan, SE yang dimaksud adalah SRE tax amnesty dan RDN tax amnesty. Secara umum, kata dia, SE ini sama dengan SRE dan RDN biasa, hanya saja diatur lagi mengenai mekanisme pelaporannya.
Sayang, Syafruddin belum mengetahui secara persis kapan SE tersebut bisa dirilis. “Segera ya,” kata dia singkat.
Sebelumnya, Kepala Eksekutif Pengawasan Pasar Modal OJK Nurhaida menjelaskan, sekitar 95 persen lebih dana-dana tax amnesty masih terparkir di bank-bank gateway. Untuk itu, saat ini sosialisasi tax amnesty mulai beralih ke pemahaman terkait investasi di pasar modal.
“Sehingga, wajib pajak tidak ragu untuk membawa dananya ke pasar modal,” tutur Nurhaida.
Nurhaida juga bilang, saat ini juga regulator pasar modal sudah menyiapkan alat untuk mendeteksi pergerakan dana tax amnesty untuk mengontrol agar dana tersebut bertahan di dalam negeri selama tiga tahun.
Asal tahu saja, saat ini pasar modal sudah menyiapkan 19 manajer investasi dan 18 perusahaan efek sebagai gateway dana tax amnesty. Sementara, jumlah bank gateway terus bertambah dari semula sebanyak 19 bank, dan kini sudah lebih dari 20 bank.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
| Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
|---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.203,01 | ||||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.182,67 | - | - | ||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A | 1.153,01 | - | - | ||||
Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A | 1.044,45 | - | - | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.