BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Rupiah Tersungkur, Saham Astra Merosot Hingga 5% Dijual Investor Asing

28 September 2015
Tags:
Rupiah Tersungkur, Saham Astra Merosot Hingga 5% Dijual Investor Asing
A trader monitors share prices at the Bank Mandiri Sekuritas trading floor in Jakarta August 25, 2015. Indonesia's stock exchange on Tuesday changed the daily limit on how much shares can fall to a maximum of 10 percent, in the latest move by authorities to try to cushion the impact of global market volatility. REUTERS/Beawiharta

Asing catat net sell pada saham ASII senilai Rp42,8 miliar atau 51,25 persen jika dibandingkan transaksi hari ini

Bareksa.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali tersungkur akibat melemahnya rupiah hari ini setelah semalam Amerika memberikan sinyal dukungan mata uang China, Yuan menjadi hard currency. Investor asing pun kembali melakukan penjualan bersih hingga Rp159 miliar terutama terhadap saham PT Astra International Tbk (ASII).

(Baca juga: AS Beri Sinyal Dukung Yuan Menjadi Mata Uang Global)

IHSG hari ini 28 September, jam 14.00 WIB anjlok sebesar 1,36 persen menjadi 4.151 dari sebelumnya 4.209 terdorong nilai tukar rupiah yang juga ikut melemah sebesar 0,02 persen menjadi Rp14.696,10 per dolar Amerika Serikat (AS).

Promo Terbaru di Bareksa

Seluruh indeks sektoralpun ikut memerah. Jika dibandingkan dengan indeks sektoral yang lain, indeks sektor aneka industri mengalami penurunan paling dalam yakni 3,77 persen. Selain indeks aneka industri, indeks manufaktur dan industri dasar juga melemah masing-masing 1,88 persen dan 1,85 persen.

Pergerakan Indeks Sektoral Secara Intraday
Illustration
Sumber: Bareksa.com

Saham yang cukup mencerminkan penurunan sektor industri dasar adalah PT Astra Agro Lestari Tbk (ASII) yang mengalami penurunan hingga 5 persen menjadi Rp5.275 dari sebelumnya Rp5.550.

Pada jam yang sama investor asing pun mencatatkan aksi jual (net sell) terhadap saham ASII senilai Rp42,8 miliar atau 51,25 persen jika dibandingkan total transaksi saham ASII yang mencapai Rp83,5 miliar.

Investor asing banyak menjual saham ASII melalui broker UBS Securities (AK) sebanyak 27,4 ribu lot dengan nilai transaksi Rp14,5 miliar, JP Morgan Securities (BK) sebanyak Rp14,1 miliar dan Bahana Securities (DX) sebesar Rp12,9 miliar. (np)

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.203,47

Up0,44%
Up5,47%
Up9,71%
Up9,85%
Up18,69%
Up8,66%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.182,49

Up0,46%
Up5,00%
Up8,81%
Up9,05%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.152,86

Up0,42%
Up4,45%
Up9,61%
Up9,90%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.045,26

Up1,03%
-----
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua