Teknikal Hari Ini: Cermati MNCN, BMTR, Waspadai PTPP, AALI

Bareksa.com - Saham MNCN, HRUM, ANTM & BMTR hari ini layak untuk dibeli jika dilihat dari indikator Relative Strength Index (RSI). Adapun saham yang perlu diwaspadai adalah PTPP, TBIG, WSKT dan AALI yang memasuki daerah overbought.

Jika overbought terjadi dikhawatirkan harga saham akan melorot. RSI sendiri adalah indikator momentum yang membandingkan antara besaran kenaikan dan penurunan harga saham dalam rentang nilai 0 sampai 100.

Media Nusantara, Antam, Harum Energy:

Menurut Relative Strength Index 14-hari, pada tanggal 13 November, saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) menyentuh level 16,25, PT Harum Energy Tbk (HRUM) menyentuh level 29,74, PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM) menyentuh level 30,32 dan PT Global Mediacom Tbk (BMTR) menyentuh level 32,54. Angka dibawah 30 pada MNCN & HRUM menunjukan bahwa suatu saham oversold dan harganya memiliki tendensi untuk naik.

Sementara bagi saham ANTM & BMTR, potensi kenaikan harga secara teknikal lebih besar walaupun masih dalam tren penurunan harga.

Grafik Teknikal Saham MNCN, HRUM, ANTM & BMTR

Sumber: Bareksa.com

Pembangunan Perumahan, Tower Bersama, Waskita, Astra Agro:

Menurut Relative Strength Index 14-hari, pada tanggal 13 November, saham PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) menyentuh level 73,37, PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) menyentuh level 68,79, PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) menyentuh level 68,47 dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) menyentuh level 66,28. Angka diatas 70 bagi PTPP menunjukan bahwa suatu saham overbought dan harganya memiliki tendensi untuk turun.

Sementara untuk saham TBIG, WSKT dan AALI hampir mendekati angka 70, mengartikan potensi penurunan harga saham lebih besar walaupun masih dalam tren kenaikan harga.

Grafik Teknikal Saham PTPP, TBIG, WSKT & AALI

Sumber: Bareksa.com

Disclaimer: Publikasi ini hanya berasal dari salah satu metode analisa teknikal dan tidak bermaksud untuk membentuk suatu dasar keputusan investasi investor. Investor harus menetapkan sendiri keputusan investasi sesuai dengan strategi dan tujuan investasi.