BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Ini Alasan Berinvestasi di Tokopedia Reksa Dana Bisa Untung Ekstra

03 Oktober 2018
Tags:
Ini Alasan Berinvestasi di Tokopedia Reksa Dana Bisa Untung Ekstra
Kabag Pemantauan dan Analisis Laporan Pengelolaan Investasi OJK, Bimahyunaidi Umayah (kanan) dan Head of Research Bareksa, Ni Putu Kurniasari (tengah) saat berbicara dalam acara Topcom X OJK yang bertajuk “Untung Extra Tanpa Kerja” diselenggarakan Tokopedia dan Bareksa, Selasa (2/10/2018) di Tokopedia Tower, Jakarta. (Bareksa/Dev)

Berinvestasi di Tokopedia Reksadana bisa dimulai dengan Rp10.000

Bareksa.com – Maraknya investasi ilegal yang kerap terjadi menimbulkan kekhawatiran dan kewaspadaan terhadap produk keuangan berlabel investasi di tengah masyarakat. Namun bukan berarti masyarakat harus mengurungkan niat untuk mulai menabung atau berinvestasi pada aset keuangan. Sebab, menabung atau investasi ini sangat penting dilakukan oleh setiap individu untuk menunjang kebutuhan keuangannya di masa depan (financial goals).

“Di Indonesia, informasi keuangan masih sangat kurang, mereka menginvestasikan uang itu ke berbagai tempat , banyak juga dari saudara-saudara kita yang masih terkena investasi bodong karena tergiur iming-iming yang tinggi,” ujar Kabag Pemantauan dan Analisis Laporan Pengelolaan Investasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bimahyunaidi Umayah pada Selasa, 2 Oktober 2018 di Tokopedia Tower.

Bima menjelaskan setiap perusahaan-perusahaan investasi yang aman merupakan perusahaan-perusahaan yang diawasi dan sudah mendapatkan izin dari OJK. Meski begitu, ia berpesan agar masyarakat tetap berhati-hati.

Promo Terbaru di Bareksa

“Kita perlu lihat-lihat, saya banyak lihat misalnya ada perusahaan yang ada label OJK kesannya aman, tapi tentu saja kita harus peduli, sebelum kita menginvestasikan dana kita sebaiknya kita perhatikan pihak tersebut, apakah terdaftar dan dapat izin dari OJK,” tambahnya.

Dalam hal ini, masyarakat diharapkan lebih jeli atau teliti kembali dalam memilih produk keuangan yang aman agar terhindar dari risiko penipuan investasi bodong.

Salah satu pilihan produk investasi yang memiliki legalitas resmi adalah reksadana. Produk keuangan ini diatur dan diawasi secara ketat oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) demi kepentingan nasabah (masyarakat).

Saat ini, OJK mulai mengatur dan mengawasi perusahan dan produk keuangan yang berbasis teknologi (FinTech/financial technology). Salah situs e-commerce terkemuka di Indonesia, yaitu Tokopedia, juga sudah menyediakan fitur investasi reksadana yang bekerja sama dengan Bareksa sebagai agen penjual reksadana resmi.

Dalam acara Topcom X OJK yang bertajuk “Untung Extra Tanpa Kerja” yang diselenggarakan oleh Tokopedia bersama Bareksa (PT Bareksa Portal Investasi) ini turut pula dihadiri of Head of Research Bareksa, Ni Putu Kurniasari.

Bareksa adalah sebagai agen penjual. Nah kami juga boleh meminta bantuan kepada teman-teman lain untuk mendistribusikan reksadana, biasanya disebut gerai, Tokopedia adalah gerai dari Bareksa di luar platform kami sendiri,” ujar Ni Putu.

Putu menjelaskan untuk berinvestasi di Tokopedia Reksa Dana dapat dimulai dengan nilai investasi Rp10.000.

Salah satu dari tujuan Tokopedia Reksa Dana ini yaitu untuk membantu merchant mengatur cash management . Selain itu, Putu menjelaskan keuntungan-keuntungan yang didapat dalam berinvestasi di Tokopedia Reksa Dana.

“Untuk berinvestasi reksadana di Tokopedia Reksa Dana, Anda tidak akan dikenakan fee penjualan atau pun pembelian, selain itu jika investor di Tokopedia Reksa Dana, dana yang dijual hari ini, maka dana itu akan langsung masuk ke saldo Tokopedia hari ini juga,” ujar Putu di Tokopedia Tower.

Reksadana Pasar Uang

Bima turut mengedukasi kepada merchant mengenai reksadana pasar uang yang dipilih menjadi produk reksadana dalam fitur Tokopedia Reksa Dana.

“Tren pasar uang sebenarnya hampir sama dengan tabungan atau deposito, dan resiko untuk turun jarang sekali, karena lebih fleksibel sama seperti tabungan dan ini hanya khusus ada di tokopedia untuk cash managementnya,” ungkapnya.

Reksadana adalah salah satu produk keuangan yang terdaftar di OJK sehingga keamanan produk ini tidak diragukan. Selain aman, produk ini juga sangat fleksibel.

Tidak seperti deposito yang harus disimpan dalam periode tertentu ataupun produk asuransi yang mewajibkan menyimpan uang dalam jumlah tertentu setiap bulannya, namun di reksadana, nasabah bisa menyimpan dan mencairkan dananya kapanpun sesuai kebutuhan.

"Misalnya kamu saat ini punya uang “nganggur” Rp100.000. Uang kamu itu bisa langsung dibelikan reksadana saat ini. Kemudian jika dalam dua bulan ke depan, kamu butuh uangnya, bisa langsung dicairkan saat itu juga dengan menjual reksadananya," katanya.

Jumlah dana yang ingin disimpan oleh nasabah di reksadana tidak harus selalu sama. Setiap saat nilai pembelian nasabah bisa disesuaikan dengan jumlah uang “nganggur” saat itu. Bahkan di Tokopedia, nasabah bisa membeli reksadana hanya dengan Rp10.000.

Bagaimana cara menghitung keuntungan reksadana?

Menyimpan uang di reksadana layaknya nasabah menyimpan emas. Harga reksadana akan bergerak naik seiring dengan berjalannya waktu, sehingga pada saat penjualan, harga reksadana yang dijual nasabah akan lebih tinggi dari harga pada saat membeli reksadana tersebut.

Apakah harga reksadana memang selalu naik?

Dalam fitur Tokopedia Reksa Dana, ada satu reksadana jenis pasar uang, yaitu Syailendra Dana Kas yang dikelola oleh manajer investasi PT Syailendra Capital.

Produk reksadana ini bisa memberikan keuntungan yang lebih tinggi daripada bunga tabungan ataupun deposito bank. Keuntungan (return) yang dihasilkan oleh produk ini sekitar 5,65 persen dalam setahun terakhir.

Hingga saat ini (per 2 Oktober 2018), NAB reksadana ini telah tumbuh dari Rp1.180,5 menjadi Rp1.247,2. Artinya, bila nasabah sudah mulai menyimpan uang sejak 2 Oktober 2017, maka dananya secara stabil ikut naik seiring dengan pergerakan NAB ini.

NAB Syailendra Dana Kas

Illustration

Sumber : Bareksa

Produk reksadana pasar uang tidak hanya sebagai produk keuangan yang aman, akan tetapi berpotensi menguntungkan dengan tingkat return yang lebih besar dari tingkat inflasi. Dengan begitu, kemampuan daya beli nasabah pun akan tetap terjaga setiap tahunnya.

Jangan ragu menyimpan uang di reksadana. Yuk segera beli reksadana di Tokopedia.

Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Ingin tahu lebih lanjut soal Tokopedia Reksa Dana, silakan klik klink berikut.

(AM)

***Ingin berinvestasi reksadana?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.203,01

Up0,38%
Up5,34%
Up9,67%
Up9,80%
Up18,64%
Up8,72%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.182,67

Up0,46%
Up5,00%
Up8,82%
Up9,04%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.153,01

Up0,41%
Up4,45%
Up9,63%
Up9,89%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.044,45

Up1,10%
-----
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua