BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

MARKET BRIEF:Hingga November Laba BNI Rp9,48 T, BCA Naikan Suku Bunga Deposito

29 Desember 2016
Tags:
MARKET BRIEF:Hingga November Laba BNI Rp9,48 T, BCA Naikan Suku Bunga Deposito
Petugas menghitung uang dolar AS di Kantor Cabang BNI Melawai, Jakarta, Selasa (15/9). Nilai tukar rupiah terpuruk terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menjelang Federal Open Market Committee (FOMC), Selasa (15/9) menyentuh level Rp 14.408 per dolar AS atau melemah 0,52 persen dibandingkan hari sebelumnya Rp 14.333 per dolar AS. ANTARA FOTO/Yudhi M.

AHAP berniat melakukan pemisahan dari induk usaha PT Asuransi Central Asia (ACA) ,PBRX berencana menambah lini produksi

Bareksa.com - Berikut ini adalah intisari perkembangan penting di pasar modal dan aksi korporasi, yang disarikan dari media dan laporan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia.

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
BBNI mencatatkan kinerja yang cukup bagus pada November 2016. Hal ini bisa dilihat dari kenaikan laba bersih bank berkode emiten BBNI ini pada November 2016 yang lebih baik jika dibandingkan bulan sebelumnya.

Berdasarkan laporan keuangan bulan November 2016 yang diunggah di laman web Bank Indonesia rabu 28 Desember, tercatat laba bersih BNI naik 24,35 persen secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp9,48 triliun. Kenaikan laba November ini lebih tinggi dibandingkan Oktober 2016 sebesar 23,01 persen yoy.

Promo Terbaru di Bareksa

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
BBCA dibandingkan dengan perbankan nasional lain terbilang paling agresif dalam menaikan suku bunga simpanan berjangka (deposito). Tercatat BCA telah menaikan suku bunga deposito berjangka hingga 100 basis poin (bps) menyusul kenaikan suku bunga The Fed Fund Rate (FFR) 14 Desember 2016 lalu.

Coorporate Secretary BCA Jan Hendra mengungkapkan, kenaikan bunga deposito dengan tenor pendek antara lain satu dan tiga bulan dengan nilai simpanan lebih dari Rp 2 miliar. Menurutnya, langkah ini diambil guna menarik dana repatriasi wajib pajak dalam program pengampunan pajak (tax amnesty). "Jika suku bunga deposito tidak dinaikan pihaknya khawatir Wajib Pajak akan mencari instrumen investasi lain," ujar Jan

PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk (AHAP)
Perusahaan asuransi umum AHAP berniat melakukan pemisahan dari induk usaha (spin off) PT Asuransi Central Asia (ACA)

Untuk merealisasikan spin off, pihaknya membuka peluang rights issue pada tahun depan untuk mempertebal modal. Adapula opsi lain yakni melalui suntikan dari pemegang saham strategis.

PT Pan Brothers Tbk (PBRX)
PBRX berencana menambah lini produksi baru untuk menggantikan peran satu pabrik di Sragen, Jawa Tengah yang terbakar pada 24 Desember lalu. Lini produksi anyar tersebut akan memproduksi pesanan garmen ekspor yang turut ludes dalam musibah tersebut.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.203,01

Up0,38%
Up5,34%
Up9,67%
Up9,80%
Up18,64%
Up8,72%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.182,67

Up0,46%
Up5,00%
Up8,82%
Up9,04%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.153,01

Up0,41%
Up4,45%
Up9,63%
Up9,89%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.044,45

Up1,10%
-----
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua