MARKET BRIEF: MAPI Buka Gerai Pertama di Vietnam, Humpuss Beli Kapal Baru
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) hingga Agustus telah memproduksi batubara sebesar 11,3 juta ton.

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) hingga Agustus telah memproduksi batubara sebesar 11,3 juta ton.
Bareksa.com - Berikut ini adalah intisari perkembangan penting di pasar modal dan aksi korporasi, yang disarikan dari media dan laporan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia.
PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
Perusahaan ritel ini membuka gerai pertama di Vietnam. Pembukaan gerai ini dilakukan lewat anak usaha PT Mitra Adiperkasa Vietnam Company Limited berlokasi di Ho Chi Min, pusat kota Vietnam.
Promo Terbaru di Bareksa
Pembukaan toko anyar ini menjadi langkah awal bagi peritel ini untuk memasuki pasar Vietnam. Mitra Adiperkasa juga sudah meneken perjanjian dengan perusahaan penyalur merek global asal Spanyol, Grup Inditex. Selain Zara Home, MAPI juga mengoperasikan gerai dari merek Inditex lainnya, seperti Massimo Dutti, Pull & Bear, Bershka, dan Stradivarius.
Bagi Mitra Adiperkasa, pasar Vietnam terbilang menarik. Sekretaris Perusahaan PT Mitra Adiperkasa Tbk Fetty Kwartati mengatakan potensi pasar ritel di Vietnam tengah menggeliat seiring dengan pertumbuhan kelas menengah di negara tersebut. Ia pun optimistis dengan menjajakan merek Zara yang sudah mengglobal, bisa diterima oleh pasar Vietnam.
PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA)
Operator kawasan industri ini akan menerbitkan surat utang atawa notes sebanyak-banyaknya US$200 juta bertenor tujuh tahun. Langkah ini dilakukan untuk mengurangi beban bunga utangnya.
Utang ini digunakan untuk mengganti senior notes senilai US$260 juta yang akan jatuh tempo pada 2023 nanti dengan bunga sebesar 7,5 persen.
PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk (HITS)
Perusahaan perkapalan ini menambah satu kapal baru yakni Griya Cirebon. Kapal ini menjadi amunisi tambahan bagi perusahaan guna mencapai pertumbuhan kinerja tahun ini.
Pembelian kapal tersebut dilakukan setelah perusahaan berhasil mendapatkan kontrak pengangkutan migas dengan PT Pertamina sebesar $5 juta per tahun.
Theo Lekatompessy, Direktur Utama PT Humpus Intermoda Transportasi Tbk mengatakan, investasi yang telah digelontorkan untuk pembelian kapal tersebut mencapai $15 juta.
PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
Produsen batu bara milik pemerintah ini hingga Agustus telah memproduksi batu bara sebesar 11,3 juta ton. Produksi ini mencapai 43,8 persen dari target tahun ini. Pada tahun ini, PTBA menetapkan rencana volume produksi sebesar 25,75 juta ton atau naik 34 persen dibandingkan realisasi tahun 2015 yang sebesar 19,24 juta ton.
Produksi tahun ini diharapkan sebesar 24,7 juta ton dari Unit Pertambangan Tanjung Enim di Tanjung Enim Sumatera Selatan, sebesar 0,93 juta ton dari PT Internasional Prima Coal di Kalimantan Timur. Lalu, 0,06 juta ton dari Unit Pertambangan Ombilin, dan 0,06 juta ton dari Tambang Peranap di Indragiri Hulu, Riau.
Sementara, untuk penjualan tahun 2016, perseroan menargetkan sebesar 29,17 juta ton atau naik 52 persen dari tahun lalu yang sebesar 19,17 juta ton.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
| Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
|---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.203,57 | ||||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.182,86 | - | - | ||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A | 1.153,16 | - | - | ||||
Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A | 1.044,96 | - | - | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.