BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

MARKET FLASH: KAEF Rambah Bisnis Rumah Sakit; ADRO Ikut Tender PLTGU Jawa I

13 Juni 2016
Tags:
MARKET FLASH: KAEF Rambah Bisnis Rumah Sakit; ADRO Ikut Tender PLTGU Jawa I
Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk (ADRO) Garibaldi Thohir (tengah) berbincang dengan Wakil Presiden Direktur Dharma Djojonegoro (kiri) dan Presiden Direktur PT Adaro Power Mohammad Effendi. (Bareksa/Hanum K. Dewi)

SMGR melalui Semen Indonesia Internasional akan berekspansi global

Bareksa.com - Berikut ini adalah intisari perkembangan penting di pasar modal dan aksi korporasi, yang disarikan dari media dan laporan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia.

PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)

SMGR berencana berekspansi global melalui anak usahanya, Semen Indonesia Internasional (SII), yang akan menjadi holding company di luar negeri. SMGR akan menyasar Australia dan Afrika Selatan sebagai pasar baru yang potensial.

Promo Terbaru di Bareksa

SMGR tengah menjajaki opsi pendanaan untuk mengembangkan SII. Nantinya SII akan berfungsi sebagai katup SMGR, apabila pasokan semen berlebih, maka SII akan memasarkan produk ke luar negeri demikian pula sebaliknya bila pasokan dalam negeri kurang, maka SII bertugas mencari semen untuk memenuhi permintaan.

PT Adaro Energi Tbk (ADRO)

ADRO mengincar tender proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTGU) Jawa I berkapasitas 1.600 Megawatt dengan membentuk konsorsium bersama PT Sembawang Corp, anak usaha Temasek Grup Singapura. PLTGU ini akan menjadi proyek pembangkit listrik terbesar dengan nilai investasi $2 miliar.

Selain ADRO, konsorsium yang juga berminat ikut tender PLTGU Jawa I yaitu konsorsium PT Medco Energi Tbk dengan Mitsui, PT Rukun Raharja dengan Mitsubishi dan PT PJB serta Pertamina – Marubeni

PT Kimia Farma Tbk (KAEF)

KAEF akan mendapat tambahan pendapatan baru dari pembangunan rumah sakit melalui kerja sama dengan PT Brawijaya Investama.Kerjasama ini akan menggunakan sistem build operate transfer (BOT) atau bangun – guna – serah.

KAEF akan mendapat kompensasi penggunaan lahan untuk gudang dan apotek serta prioritas obat produksi KAEF. Selain itu selama 20 tahun, perseroan juga akan mendapat kompensasi senilai Rp2,5 miliar di tahun pertama dan setelah 10 tahun mendapat tambahan kompensasi 5% dari selisih profit bersih hasil studi kelayakan.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.203,01

Up0,38%
Up5,34%
Up9,67%
Up9,80%
Up18,64%
Up8,72%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.182,67

Up0,46%
Up5,00%
Up8,82%
Up9,04%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.153,01

Up0,41%
Up4,45%
Up9,63%
Up9,89%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.044,45

Up1,10%
-----
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua