Perkasa di Perdagangan Perdana, Saham BBYB Mulai Rontok Hari Ini

Bareksa.com - Saham PT Bank Yudha Bakti Tbk (BBYB) kembali harus turun pada perdagangan kedua hari ini. Padahal saham BBYB yang baru kemarin melantai di bursa tersebut pada perdagangan perdananya naik hingga 69,57 persen.(Baca: Stock Mover: Satu Sesi Melantai, BBYB Tancap Gas Naik Hampir 70 Persen)

Pada perdagangan hari ini, Rabu 14 Januari 2014 hingga jam 12.00 WIB saham BBYB harus kembali turun 33 poin atau 16,92 persen menjadi Rp162 per saham. Saham BBYB sendiri mulai diperdagangkan pada harga Rp197 per saham.

Nilai pembelian saham tertinggi pada sesi perdagangan adalah Rp200 per saham dengan nilai terendah Rp155. Volume saham BBYD yang diperdagangkan mencapai 19,9 juta lembar saham dengan nilai transaksi 3,3 miliar.

Bank Yudha Bakti meraup dana Rp34,5 miliar dari hasil penjualan saham perdana (Initial Public Offering / IPO). Sebelumnya perseroan menyebutkan sebanyak 72,14 persen dana akan digunakan untuk menunjang kredit. Sedangkan sisanya akan digunakan untuk pengembangan Teknologi Sistem Informasi (TSI) guna meningkatkan pelayanan nasabah.

Komposisi saham BBYB saat ini adalah 8 INKOP dan PUSKOP TNI/POLRI (25,49 persen), Sugeng Subroto (3,52 persen), PT Gozco Capital (53,82 persen), Koperasi Karyawan BYB (5,24 persen) dan publik (11,93 persen). (np)