BeritaArrow iconSBNArrow iconArtikel

Para Pejuang Cuan! Ini Jadwal Lengkap Penerbitan SBN Ritel di 2023

Abdul Malik10 Januari 2023
Tags:
Para Pejuang Cuan! Ini Jadwal Lengkap Penerbitan SBN Ritel di 2023
ilustrasi rencana investasi SBN Ritel di 2023. (Shutterstock)

Penerbitan pertama ialah SBR012 terdiri dari dua tenor yakni 2 tahun dan 4 tahun, masa penawaran 19 Januari hingga 9 Februari 2023

Bareksa.com - Para pejuang cuan ada kabar baik buat Kamu. Sebab pemerintah (10/1) telah merilis jadwal penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel di 2023. Instrumen investasi yang aman dengan cuan menarik ini semakin diminati investor.

Ini terbukti sepanjang 2022 lalu, SBN Ritel yang dirilis pemerintah laris diserbu investor, bahkan tak jarang rebutan bahkan kehabisan kuota pemesanan. Maka itu, buat Kamu para pejuang cuan jangan sampai ketinggalan dan kehabisan kuota pemesanan SBN Ritel di 2023 ya.

Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan melalui akun media sosial Instagramnya, pada Selasa (10/1/2023), menyebutkan pemerintah akan menerbitkan 8 seri SBN Ritel. Dibandingkan tahun lalu, SBN Ritel yang diterbitkan pemerintah pada tahun ini lebih banyak, di mana pada 2022 hanya menerbitkan 7 seri SBN Ritel.

Promo Terbaru di Bareksa

Sebagai catatan, jadwal berikut ini masih bersifat tentatif alias masih bisa berubah. Jadwal pasti setiap seri akan diumumkan pada kick off meeting dari masing-masing seri SBN Ritel yang akan diterbitkan.

Berikut Jadwal Penerbitan seri SBN Ritel pada 2023 :

Illustration

Sumber : Kemenkeu, diolah Bareksa

1. Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR012

Akan terdiri dari dua tenor yakni tenor 2 tahun bernama SBR012-T2 atau SBR012T02 dan tenor 4 tahun bernama SBR012-T4 atau SBR012T04. Masa penawaran dua seri SBR012 akan berlangsung pada 19 Januari hingga 9 Februari 2023.

2. Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR018

Masa penawaran pada 3-9 Maret 2023.

3. Sukuk Tabungan (ST) seri ST010

Masa penawaran pada 05 -24 Mei 2023.

4. Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI023

Rencananya ditawarkan dalam 2 seri dengan masa penawaran pada 26 Juni hingga 20 Juli 2023.

5. Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR019

Masa penawaran pada 18 Agustus hingga 13 September 2023.

6. Obligasi Ritel Indonesia (ORI) seri ORI024

Rencananya ditawarkan dalam 2 seri dengan masa penawaran pada 9 Oktober hingga 2 November 2023.

7. Sukuk Tabungan (ST) seri ST011

Masa penawaran pada 3 - 29 November 2023.

Untuk diketahui, Kemenkeu sejatinya menerbitkan 8 seri SBN Ritel termasuk Cash Waqf Linked Sukuk (CWLS) atau Sukuk Wakaf Ritel seri SWR004. Namun Sukuk Wakaf Ritel belum bisa dipesan melalui Bareksa. Adapun SBN Ritel seri ORI, SR, SBR dan ST bisa dipesan secara online melalui mitra distribusi yang secara resmi ditunjuk oleh Kementerian Keuangan, salah satunya Bareksa.

Target Penerbitan SBN Ritel

Bagi Kamu yang tahun lalu tidak sempat kebagian kuota pemesanan SBN Ritel, tenang, karena pemerintah telah memutuskan menambah target penerbitan 2023.

Direktur Surat Utang Negara (SUN) Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Deni Ridwan menyampaikan pencapaian penerbitan SBN Ritel tahun 2022 cukup fenomenal. "Pertama kalinya penerbitan tembus angka di atas Rp100 triliun," kata Deni kepada Bareksa, Selasa (3/1/2023).

Ia menjelaskan realisasi penerbitan SBN Ritel tahun 2022 yang mencapai Rp107,38 triliun, dengan penambahan investor baru sebanyak 131.194 investor. Makanya, dengan melihat realisasi penerbitan SBN Ritel pada tahun lalu, pemerintah menambah target penerbitan SBN Ritel pada tahun ini.

"Dengan semakin tingginya minat investor, pemerintah meningkatkan alokasi penerbitan SBN untuk investor ritel menjadi Rp130 triliun untuk tahun 2023," kata Deni.

Penambahan target penerbitan SBN Ritel itu guna memberikan lebih banyak kesempatan bagi investor untuk berinvestasi di SBN Ritel. Deni menyampaikan pemerintah optimistis target penerbitan SBN Ritel pada tahun ini akan tercapai. Salah satu alasannya, bagusnya realisasi penerbitan SBN Ritel pada tahun lalu.

Siap-Siap Investasi di SBN Ritel, Daftar Sekarang, Klik Disini

Realisasi Penjualan SBN Ritel 2022

Pada tahun lalu atau 2022, pemerintah menerbitkan 6 seri SBN Ritel pada tahun lalu, dengan nilai penerbitan Rp107 triliun yang merupakan rekor tertinggi sepanjang sejarah. Atas dasar itulah, pemerintah akan terus mengakomodasi penerbitan SBN Ritel sekaligus meningkatkan partisipasi masyarakat ritel.

Besarnya peminat SBN Ritel, tak ayal penawaran beberapa seri bahkan ditutup sebelum masa penawaran selesai. Contohnya, seri terakhir SBN Ritel 2022 yakni Sukuk Tabungan (ST) seri ST009 yang ditawarkan kepada investor ritel selama 20 hari yakni dari 11 November hingga 30 November 2022. Namun, kuota sudah habis dua hari sebelum ditutup.

Sebelum menerbitkan ST009, pemerintah telah menerbitkan 5 seri SBN Ritel pada 2022 yakni Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI021, dengan masa penawarannya pada 24 Januari hingga 17 Februari 2022. Kemudian Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR016 yang ditawarkan pada 25 Februari hingga 17 Maret 2022.

Setelah itu Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR011, dengan masa penawaran 25 Mei - 16 Juni 2022. Lalu disusul Sukuk Ritel (SR) seri SR017. Selanjutnya menyusul ORI seri ORI022, dengan masa penawaran pada 26 September hingga 20 Oktober 2022.

No

Seri

Masa Penawaran

Imbal hasil/kupon (%)

Tenor (jatuh tempo)

Penjualan (Rp T)

Jumlah Investor

1

ORI021

24 Jan - 17 Febr 2022

4,9

3 tahun (15 Feb 2025)

25,06

56.238

2

SR016

25 Feb - 17 Mar 2022

4,95

3 tahun (10 Mar 2025)

18,4

44.579

3

SBR011

25 May - 16 June 2022

5,5

2 tahun (10 Jun 2024)

13,91

47.673

4

SR017

19 Aug - 14 Sept 2022

5,9

3 tahun (10 Sept 2025)

26,97

65.362

5

ORI022

26 Sep - 20 Oct 2022

5,95

3 Tahun (15 Oct 2025)

13,01

39.527

6

ST009

11-30 November 2022

6,15

2 tahun (10 Nov 2024)

10

35.397

Sumber : Kemenkeu, diolah Bareksa

Mau Punya Passive Income Dari SBN Ritel, Klik Di Sini

Sepanjang 2022, nilai penjualan dan jumlah investor terbesar dicatat oleh Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR017 yang senilai Rp26,97 triliun dan 65.362 investor. Kemudian disusul ORI021 dengan penjualan Rp25,06 triliun oleh 56.238 investor.

Imbal hasil tertinggi ditawarkan ST009 yang sebesar 6,15% per tahun dan terendah ORI021 dengan 4,9% per tahun. Namun selisih (spread) imbal hasil dengan suku bunga acuan BI terlebar dicatatkan SR017 dengan spread 2,15% dan SBR011 spread 2%.

Meskipun penjualan ST009 tampak terendah dibandingkan SBN Ritel seri lainnya di 2022, sejatinya potensinya jauh lebih besar. Sebab seiring tingginya animo investor, pemerintah terpaksa membatasi kuota pemesanan ST009 per hari dan menutup penawaran sebelum jadwal.

Tingginya minat investor untuk memborong SBN Ritel memang wajar. Sebab selain aman karena 100% pokok investasi dan kuponnya dijamin negara dan Undang-Undang, pajak kupon yang hanya 10% atau lebih rendah dari deposito yang 20%, SBN Ritel juga menawarkan imbal hasil cukup menarik.

Bagi Smart Investor yang berniat investasi sambil bantu negara sekaligus mendapat imbal hasil menarik, ada baiknya segera mendaftar di Bareksa untuk beli SBN Ritel 2023. Pendaftaran butuh waktu sekitar 2x24 jam karena proses pembuatan rekening sub-registry, makanya lebih cepat daftar lebih baik. Sehingga bisa siap untuk memesan SBN Ritel begitu masa penawaran dibuka.

Mau Raih Cuan dari Investasi di SBN Ritel, Klik Di Sini

Bareksa Salah Satu Midis SBN Terbaik

Sebagai salah satu mitra distribusi resmi SBN Ritel, platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia Bareksa kembali mendapatkan penghargaan dari Kementerian Keuangan RI sebagai Mitra Distribusi Surat Utang Negara Ritel (Midis SUN) dengan Kinerja Terbaik 2021. Penghargaan sebagai Midis Terbaik Surat Berharga Negara (SBN) baik SUN maupun Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) merupakan yang keempat tahun secara beruntun diterima oleh Bareksa.

Perlu dicatat, Bareksa adalah satu-satunya fintech yang meraih penghargaan Midis SUN Terbaik Tahun 2021, bersanding dengan bank-bank besar. Penghargaan terbaru ini melengkapi daftar penghargaan yang diterima Bareksa sebagai Mitra Distribusi baik untuk SUN maupun SBSN dari Kementerian Keuangan :

  • Midis SUN Terbaik 2019

  • Midis SUN Terbaik 2020

  • Midis SUN Terbaik 2021

  • Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2018

  • Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2019

  • Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2020

  • Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2021

Penghargaan langsung diserahkan Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati kepada Co-founder/CEO Bareksa, Karaniya Dharmasaputra, dalam acara Stakeholders Gathering Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kemenkeu 2022 di Kementerian Keuangan, Jakarta, pada 21 Desember 2022.

Karena itu tak ingin ketinggalan investasi di SBN Ritel di 2023? Segera daftar akun SBN di Bareksa sekarang, agar saat masa penawaran dibuka, Kamu tak kehabisan kuota pemesanan.

Investasi SBN Ritel di Midis Terbaik Bareksa, Klik di Sini

(Martina Priyanti/AM)

***

Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?

PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.

Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2021 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.

Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel seri berikutnya.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua