BeritaArrow iconSBNArrow iconArtikel

Pemesanan ORI020 Tembus Rp3,4 Triliun, Ayo Investasi Tunggu Apa Lagi?

Abdul Malik07 Oktober 2021
Tags:
Pemesanan ORI020 Tembus Rp3,4 Triliun, Ayo Investasi Tunggu Apa Lagi?
Banner ORI020. (Kemenkeu)

Risiko hampir tidak ada dalam berinvestasi di ORI020

Bareksa.com - Pemesanan Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI020 terus meningkat. Pada hari keempat masa penawarannya pada Kamis pagi (7/10/2021) pemesanan ORI020 menembus sekitar Rp3,4 triliun.

ORI020 mulai ditawarkan secara online (e-SBN) mulai 4 Oktober pukul 09.00 WIB hingga 21 Oktober pukul 10.00 WIB. ORI020 merupakan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel kelima di 2021.

Investor dapat memesan ORI020 dengan minimum pemesanan Rp1 juta dan batas maksimum pemesanan Rp2 miliar. Adapun kuota pemesanan ORI020 sendiri ditetapkan pemerintah Rp15 triliun. Sehingga kuota pemesanan ORI020 tersisa Rp11,59 triliun.

Promo Terbaru di Bareksa

ORI020 dapat dipesan 27 mitra distribusi yang telah ditetapkan pemerintah melalui Kementerian Keuangan untuk melayani pemesanan pembelian secara langsung melalui sistem elektronik (layanan online). Bareksa merupakan salah satu mitra distribusi pemerintah untuk penjualan ORI020.

Risiko ORI020 dan Cara Memitigasi

Anda ingin juga berinvestasi di ORI020? Jika iya, ada baiknya memahami tiga risiko berinvestasi di ORI020 karena seperti halnya instrumen investasi di pasar keuangan, ORI020 juga memiliki risiko.

1. Risiko gagal bayar (default risk)

Yaitu risiko di mana investor tidak dapat memperoleh pembayaran dana yang dijanjikan oleh penerbit pada saat produk investasi jatuh tempo kupon dan pokok.

Mitigasi risiko :

ORI tidak mempunyai risiko gagal bayar mengingat berdasarkan Undang-Undang Surat Utang Negara (SUN), negara menjamin pembayaran kupon dan pokok SUN, termasuk ORI020 sampai dengan jatuh tempo yang dananya disediakan dalam APBN setiap tahunnya.

2. Risiko pasar (market risk)

Yaitu Kerugian (capital loss) dapat terjadi apabila Investor menjual ORI di Pasar Sekunder sebelum jatuh tempo pada harga jual yang lebih rendah dari harga belinya.

Mitigasi risiko :

Investor tidak menjual ORI sampai dengan jatuh tempo dan hanya menjual ORI jika harga jual (pasar) lebih tinggi daripada harga beli setelah dikurangi biaya transaksi.

Pada saat harga pasar turun, Investor tetap mendapat kupon setiap bulan sampai jatuh tempo. Investor tetap menerima pelunasan pokok 100 persen ketika ORI jatuh tempo.

Investor juga dapat menjaminkan ORI dalam pengajuan pinjaman ke bank umum, lembaga keuangan lainnya, sebagai jaminan dalam transaksi efek di pasar modal, atau dijual kepada mitra distribusi.

Ketentuan dan persyaratan berkaitan dengan penggunaan ORI sebagai jaminan/agunan tersebut tergantung pada kebijakan masing-masing bank dan lembaga keuangan lainnya.

3. Risiko likuiditas (liquidity risk)

Yaitu risiko di mana investor tidak dapat menjual/ mencairkan produk investasi dalam waktu yang cepat pada harga yang wajar. Hanya saja, risiko likuiditas dapat terjadi apabila investor membutuhkan dana dalam waktu cepat akan tetapi ORI tidak dapat dijual pada harga yang wajar.

Mitigasi risiko :

Risiko ketiga ini dapat dihindari karena ORI dapat dijadikan sebagai jaminan dalam pengajuan pinjaman ke bank umum, lembaga keuangan lainnya, sebagai jaminan dalam transaksi efek di pasar modal, atau dijual kepada mitra distribusi.

Ketentuan dan persyaratan berkaitan dengan penggunaan ORI sebagai jaminan/agunan tersebut tergantung pada kebijakan masing-masing bank dan lembaga keuangan lainnya.

(Martina Priyanti/AM)

***

Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?

ORI020 merupakan salah satu jenis SBN Ritel yang memiliki fitur bisa diperdagangkan dengan tenor 3 tahun. Nilai investasi minimal Rp1 juta dan maksimal Rp2 miliar.

Dengan berinvestasi di SBN Ritel kita tidak hanya mendapatkan imbal hasil tetapi juga membantu pembiayaan anggaran untuk pembangunan negara.

Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional).

Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, Anda bisa menggunakan akun di Bareksa untuk memesan SBN ritel seri berikutnya.

PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah mitra distribusi resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Empty Illustration

Produk Belum Tersedia

Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua