Bareksa - Tim Analis Bareksa merekomendasikan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) sebagai saham pilihan untuk trading hari ini (9/10).

Sentimen yang mendukung yakni Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa berencana mengalihkan dana Saldo Anggaran Lebih (SAL) Rp275 triliun dari Bank Indonesia (BI) ke Bank Pembangunan Daerah (BPD). Langkah ini bertujuan memperkuat likuiditas BPD dan mendorong pemerataan pertumbuhan ekonomi di daerah.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi rebound menguat hari ini, pasca kemarin ditutup negatif.

1. BJBR: beli spekulatif di Rp735-755

BJBR ditutup melemah 0,66% jadi Rp755 (8/10). Saham emiten perbankan milik Pemerintah Daerah Jawa Barat itu direkomendasikan beli spekulatif dengan harga masuk di rentang Rp735-755, target harga ambil untung di Rp775 dan Rp790, serta stop rugi di Rp710.

2. BJTM: beli spekulatif di Rp496-505

BJTM ditutup stagnan di Rp505 (8/10). Saham emiten perbankan milik Pemerintah Daerah Jawa Timur itu direkomendasikan beli spekulatif dengan harga masuk di tentang Rp496-505, target harga ambil untung di Rp530 dan Rp530, serta stop rugi di Rp488.

Tabel: Rekomendasi Saham Hari Ini (9/10/2025)

Sumber: Tim Analis Bareksa, last price per 8/10/2025

Highlight Pasar

IHSG turun 0,04% ke level 8.166 (8/10) karena investor melakukan aksi ambil untung setelah kenaikan sebelumnya. Menurut riset teknikal Ciptadana Sekuritas Asia (9/10), nilai tukar rupiah menguat tipis 20 poin ke Rp16.560 per dolar AS, sementara investor asing mencatat jual bersih Rp455 miliar.

Secara sektoral, penurunan indeks dipimpin oleh sektor infrastruktur yang melemah 0,93%, keuangan (-0,6%), dan kesehatan (-0,5%). Beberapa saham yang menekan indeks di antaranya BBCA yang turun 2,64% ke Rp7.375, BREN (-3,26% ke Rp9.650), dan BMRI (-0,93% ke Rp4.250).

Secara teknikal, IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 8.045 (support) – 8.224 (resistance) dengan potensi ditutup di zona positif hari ini (9/10).

Beli Saham di Sini

(Sigma Kinasih CTA, CFP/Christian Halim/AM)

***

D​ISCLAIMER​​​​​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.​