BeritaArrow iconSahamArrow iconArtikel

TLKM Catat Pendapatan & Laba Turun Semester I 2025, Ini Rekomendasi Sahamnya

Abdul Malik04 Agustus 2025
Tags:
TLKM Catat Pendapatan & Laba Turun Semester I 2025, Ini Rekomendasi Sahamnya
Menara PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) di Jl Gatot Soebroto, Jakarta. TLKM jadi salah satu BUMN di bawah Danantara. (Shutterstock)

Pemulihan bertahap TLKM diperkirakan dapat terjadi di paruh kedua 2025

Bareksa.com - PT Telkom Indonesia Tbk, emiten operator telekomunikasi milik pemerintah, mencatat pendapatan Rp73 triliun di semester I 2025, turun 3% dari periode yang sama tahun lalu. Mengutip riset Ciptadana Sekuritas Asia (4/8). EBITDA (earning before interest tax, depreciation, and amortization) perusahaan juga turun 4,7% menjadi Rp36,1 triliun, sementara laba bersih tercatat Rp11 triliun, turun 6,7% secara tahunan. Penurunan ini disebabkan oleh lemahnya permintaan dari konsumen serta tekanan dari kondisi makroekonomi.

Meski begitu, Telkomsel, unit usaha TLKM, menunjukkan pertumbuhan positif dalam lalu lintas data sebesar 20,1% secara tahunan, dengan layanan digital menyumbang 90,6% dari total pendapatan seluler. Pendapatan segmen IndiHome B2C juga mengalami kenaikan tipis sebesar 0,5% menjadi Rp13,3 triliun, disertai pertambahan 449 ribu pelanggan baru. Sementara itu, Mitratel membukukan pendapatan sebesar Rp4,6 triliun (naik 3,3% YoY), dan segmen Wholesale & International Business (WIB) tumbuh 4,7% menjadi Rp9,7 triliun.

Di tengah tekanan bisnis, Telkom tetap menunjukkan disiplin dalam pengendalian biaya dan melakukan investasi Rp9,5 triliun untuk infrastruktur digital guna mendukung pertumbuhan jangka panjang.

Promo Terbaru di Bareksa

Beli Saham TLKM di Sini

Menurut riset Ciptadana Sekuritas, hasil kinerja Telkom di semester I 2025 dinilai masih lemah, terlihat dari penurunan pada sisi pendapatan, EBITDA, dan laba bersih yang dipicu oleh lemahnya konsumsi masyarakat serta tekanan berkelanjutan dari lini bisnis lama.

Namun momentum digital yang tetap tangguh, kinerja IndiHome yang stabil, serta pengelolaan biaya yang disiplin mencerminkan eksekusi operasional yang solid. Dengan data dan bisnis digital kini menyumbang 90,6% dari pendapatan seluler, Telkom dinilai berhasil menjaga arah transformasi strategisnya.

Ciptadana Sekuritas memperkirakan pemulihan bertahap TLKM dapat terjadi di paruh kedua 2025, namun prospeknya sangat bergantung pada peningkatan daya beli masyarakat. Karena itu, rekomendasi terhadap saham Telkom (TLKM) tetap HOLD dengan target harga Rp3.000 per saham.

Beli Saham TLKM di Sini

Highlight Keuangan TLKM

Illustration

Sumber: riset Ciptadana Sekuritas

Beli Saham TLKM di Sini

Investasi Saham di Bareksa

Super app investasi, Bareksa telah meluncurkan fitur Bareksa Saham bekerja sama dengan PT Ciptadana Sekuritas Asia pada Kamis (9/11/2023), di Jakarta. Fitur investasi saham ini melengkapi pilihan produk investasi di Bareksa sebelumnya, yakni reksadana, Surat Berhaga Negara hingga emas. Peluncuran fitur saham seiring target Bareksa mewujudkan misi menjadi satu aplikasi untuk semua investasi.

Dengan begitu, nasabah atau investor Bareksa bisa berinvestasi di beragam instrumen investasi dalam satu genggaman tangan di layar ponsel melalui aplikasi Bareksa. Pengguna bisa berinvestasi sesuai kebutuhan dan profil risikonya guna mencapai target keuangan atau kemerdekaan finansialnya.

Beli Saham di Sini

(AM)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​​​​​​​​

Disclaimer Ciptadana Sekuritas di Sini

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.199,47

Up0,59%
Up5,58%
Up9,35%
Up9,62%
Up18,31%
Up8,75%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.180,11

Up0,46%
Up4,99%
Up8,59%
Up9,07%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.150,79

Up0,39%
Up4,67%
Up9,42%
Up11,12%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.033,05

Up0,79%
-----

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua