Bareksa.com - PT Siloam Internasional Hospitals Tbk (SILO) meraih pendapatan Rp8,24 triliun hingga periode 30 September 2023, naik 18,9% dari pendapatan Rp6,93 triliun di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Jumat menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp5,01 triliun dari Rp4,44 triliun dan laba bruto menjadi Rp3,23 triliun naik dari laba bruto Rp2,49 triliun tahun sebelumnya.

Laba usaha diraih Rp1,24 triliun meningkat dari laba usaha Rp664,21 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak mencapai Rp1,19 triliun naik dari laba sebelum pajak Rp645,53 miliar. Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk atau laba bersih hingga September 2023 senilai Rp858,90 miliar, melesat 91% dari laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk Rp449,21 miliar periode yang sama tahun lalu.

Total liabilitas mencapai Rp3,06 triliun hingga periode 30 September 2023 naik dari total liabilitas Rp2,61 triliun hingga periode 31 Desember 2022. Total aset mencapai Rp10,74 triliun hingga periode 30 September 2023 naik dari total aset Rp9,66 triliun hingga periode 31 Desember 2022.

Investasi Reksadana di Sini

(IQPlus/29938528/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

D​ISCLAIMER​​​​​​

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

Saham adalah instrumen investasi yang memiliki risiko kerugian. Artikel ini bertujuan untuk berbagi informasi seputar pasar dengan analisa untuk meminimalisir risiko. Setiap keputusan transaksi beli jual saham ada di tangan investor.