Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai Barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya sebulan terakhir (per 08 Maret 2024) :

​Reksadana Saham

IHSG : 2,03%

​Indeks Reksadana Saham : 0,82%
Reksa Dana Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A : 2,51%

​​Indeks Reksadana Saham Syariah : 0,09 %
BNP Paribas Pesona Syariah : 0,7%

Reksadana Campuran​

Indeks Reksadana Campuran : 0,62%
​Schroder Dynamic Balanced Fund : 1,19%

​Indeks Reksadana Campuran Syariah : -0,05%
Schroder Syariah Balanced Fund : -1%

Reksadana Pendapatan Tetap​

​Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 0,23 %
Capital Fixed Income Fund : 0,55%

​Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,27 %
Trimegah Dana Tetap Syariah : 0,72%

Reksadana Pasar Uang​

Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan

​Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,31%
Capital Money Market Fund : 0,47%

​Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,29 %
Bahana Likuid Syariah Kelas G : 0,41%

​​Reksadana Ind​eks​

​​BNP Paribas IDX Growth30 : 2,73%
BRI Indeks Syariah : -1,05%

Investasi Reksadana di Sini

​Ringkasan Informasi Pasar​

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Jumat (08/03/2024) naik 0,11% ke level 7.381,907. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat turn ke level 6,634% pada Jumat (08/03/2024) pukul 16.00 WIB.

Seiring dengan kenaikan IHSG, di super app investasi Bareksa terdapat reksadana campuran yang mampu mencetak imbal hasil (return) 39,73% dan 36,7% dalam tiga tahun terakhir. Reksadana itu ialah Sucorinvest Premium Fund dan Setiabudi Dana Campuran.

​Reksadana Sucorinvest Premium Fund yang dikelola oleh PT Sucorinvest Asset Management, mencetak imbal hasil (return) 39,73% dalam tiga tahun terakhir. Berdasarkan fund fact sheet periode Januari 2024, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN), Obligasi DART03CN1, Obligasi INKP02BCN3, Obligasi LPPI01BCN2, Obligasi MDKA03BCN1, Obligasi OPPM03B, Obligasi PIDL02B25, Obligasi PIDL02C27, Obligasi SMMF02BCN3, dan Obligasi VOKS02CN1.

Investasi Reksadana di Sini

Sedangkan reksadana Setiabudi Dana Campuran yang dikelola oleh PT Setiabudi Investment Management, mencetak imbal hasil (return) 36,7% dalam tiga tahun terakhir. Berdasarkan fund fact sheet periode Februari 2024, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank UOB Indonesia, Government, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), dan PT United Tractors Tbk (UNTR)

​​Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Investasi Reksadana di Sini

(Romainah/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.