BeritaArrow iconReksa DanaArrow iconArtikel

Reksadana Pasar Uang Ini Tetap Stabil Saat IHSG Turun, Apa Isi Portofolionya?

Hanum Kusuma Dewi30 Juni 2022
Tags:
Reksadana Pasar Uang Ini Tetap Stabil Saat IHSG Turun, Apa Isi Portofolionya?
Ilustrasi investasi di reksadana pasar uang yang terus bertumbuh di tengah gejolak pasar. (Shutterstock)

Sucorinvest Money Market Fund dan Capital Money Market Fund mencetak imbal hasil 4,92 persen dan 4,61 persen setahun

Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan imbal hasil (return) tertinggi, beserta indeks acuannya periode sebulan terakhir (per 29 Juni 2022) :

Reksadana Saham

IHSG : -1,19 persen
Indeks Reksadana Saham : -3,48 persen
Manulife Saham SMC Plus : -0,83 persen

Indeks Reksadana Saham Syariah : -1,17 persen
HPAM Syariah Ekuitas : 1,08 persen

Promo Terbaru di Bareksa

Reksadana Campuran

Indeks Reksadana Campuran : -1,55 persen
STAR Balanced II : 8,13 persen

Indeks Reksadana Campuran Syariah : -1,45 persen
Schroder Syariah Balanced Fund : -0,02 persen

Reksadana Pendapatan Tetap

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap: 0,19 persen
Syailendra Pendapatan Tetap Premium : 1,47 persen

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,09 persen
Sucorinvest Sharia Sukuk Fund : 0,97 persen

Reksadana Pasar Uang

Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258 persen per bulan
> Bank Mandiri : 0,292 persen per bulan
> BNI : 0,354 persen per bulan
> BRI : 0,396 persen per bulan

Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,15 persen
Capital Money Market Fund : 0,42 persen

Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,14 persen
Sucorinvest Sharia Money Market Fund : 0,38 persen

Ringkasan Informasi Pasar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 29 Juni 2022 turun 0,77 persen ke level 6.942,35. Berdasarkan data id.investing.com (diakses 29/06/2022 pukul 17.00 (WIB) benchmark obligasi pemerintah tercatat naik ke level 7,3 persen pada 29 Juni 2022.

Di tengah melemahnya IHSG, ​reksadana pasar uang dapat dijadikan pilihan untuk investasi jangka pendek dan diversifikasi portofolio. Reksadana pasar uang berisikan instrumen pasar uang yang terbilang stabil, seperti deposito bank dan obligasi dengan jatuh tempo kurang dari setahun.

Di super app marketplace reksadana Bareksa terdapat dua reksadana pasar uang yang mampu mencetak imbal hasil (return) 4,92 persen dan 4,61 persen dalam setahun. Dua reksadana itu ialah Sucorinvest Money Market Fund dan Capital Money Market Fund.

Reksadana Sucorinvest Money Market Fund yang dikelola oleh Sucor Asset Management, mencetak return 4,92 persen setahun. Berdasarkan fund fact sheet periode Mei 2022, portofolio investasi reksadana ini adalah Obligasi MFIN04ACN4, Obligasi OPPM01A, Obligasi OPPM02A, Obligasi PPGD05ACN1, Obligasi SMMA02ACN1, TD Bank Jabar BJB, TD PT Bank MNC Internasional Tbk, TD PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, TD PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, dan TD PT BPD Sulawesi Utara dan
Gorontalo.​

Sedangkan reksadana Capital Money Market Fund yang dikelola oleh Capital Asset Management, mencetak return 4,61 persen setahun. Berdasarkan fund fact sheet periode Mei 2022, portofolio investasi reksadana ini adalah deposito BPD Sulawesi Utara, deposito Bank Nobu Tbk, deposito Bank Panin Syariah, deposito Bank Sampoerna, deposito Bank Victoria Syariah, obligasi Subordinasi Bank Capital II Tahun 2015, obligasi Berkelanjutan I Bank Victoria Tahap I Tahun 2017, obligasi Berkelanjutan I Global Mediacom Tahap I Tahun 2017 seri A, obligasi OKI Pulp & Paper Mills II Tahun 2022 seri A, dan obligasi Berkelanjutan IV PNM Tahap I Tahun 2021 seri A.

Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

(Reynaldi Gumay/hm)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.313,18

Up0,14%
Up3,53%
Up0,02%
Up5,80%
Up18,28%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,42

Up0,58%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,30%
Up17,22%
Up43,04%

STAR Stable Income Fund

1.917,41

Up0,55%
Up2,93%
Up0,02%
Up6,32%
Up30,69%
Up60,37%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.753

Down- 0,48%
Up3,74%
Up0,01%
Up4,37%
Up18,74%
Up47,23%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.035,73

Down- 0,27%
Up1,73%
Up0,01%
Up2,63%
Down- 2,19%
-

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua