FUND BRIEF: Sebulan, KInerja Produk Syailendra Dana Kas Kalahkan Bunga Deposito

Bareksa.com - Berikut reksa dana yang diperdagangkan di Marketplace Reksa Dana Bareksa dengan return tertinggi dalam sebulan terakhir:

1) Reksa Dana Saham: Dana Pratama Ekuitas (4,53%)
2) Reksa Dana Saham Syariah: Pratama Syariah (5,71%)
3) Reksa Dana Campuran: Pratama berimbang (3,67%)
4) Reksa Dana Campuran Syariah: Pratama Syariah Imbang (4,34%)
5) Reksa Dana Pendapatan Tetap: Kehati Lestari (1,25%)
6) Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: MNC Dana Syariah (0,63%)
7) Reksa Dana Pasar Uang: Syailendra Dana Kas (0,62%)

Benchmark Reksa Dana:

- Inflasi Mei: 0,24%
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan:
> Bank BCA: 0,396% per bulan
> Bank Mandiri: 0,354% per bulan
> Bank BNI: 0,354% per bulan
> Bank BRI: 0,354% per bulan

- IHSG: 0,44%
- Indeks Reksa Dana Saham: 0,96%
- Indeks Reksa Dana Saham Syariah: 1,97%
- Indeks Reksa Dana Campuran: 0,91%
- Indeks Reksa Dana Campuran Syariah: 1,73%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap: 0,80%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: 0,81%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang: 0,31%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang Syariah: 0,32%

Summary

Perdagangan pasar saham awal pekan ini, Senin, 27 Juni 2016, Indeks Harga Saham Gabungan bergerak terbatas, namun berhasil ditutup di zona positif dengan kenaikan 1,48 poin ke level 4.836,05. Pergerakan indeks sektoral cenderung bergerak variatif, dengan penguatan terbesar terjadi pada sektor properti yang naik 1,76 persen, kemudian diikuti oleh sektor perdanganan dengan peningkatan 0,99 persen di zona hijau.

IHSG yang naik tipis, ternyata tidak diiringi dengan kenaikan kinerja reksa dana saham dan campuran. Kedua jenis reksa dana ini justru tercatat mengalami penurunan. Indeks reksa dana saham menghasilkan return 0,96 persen dan indeks reksa dana campuran 1,97 persen dalam sebulan terakhir.

Sementara itu, pasar obligasi bergerak menguat. Ini ditandai dengan yield (imbal hasil) obligasi dengan tenor 10 tahun sebagai benchmark, turun jadi 7,67 persen dari sebelumnya 7,77 persen. Pergerakan yield obligasi ini juga mempengaruhi kinerja reksa dana pendapatan tetap yang mayoritas portofolionya terdiri dari obligasi. Indeks reksa dana pendapatan tetap tercatat membukukan return positif 0,80 persen dalam sebulan terakhir.

Adapun reksa dana pasar uang membukukan imbal hasil yang stabil dan cenderung meningkat dalam sebulan. Hal ini dikarenakan jenis reksa dana ini menempatkan asetnya pada deposito dan surat utang jangka pendek yang cenderung memiliki risiko dan fluktuasi pasar yang rendah. Sebulan terakhir, indeks reksa dana pasar uang menghasilkan return 0,31 persen.

* * *

Ingin berinvestasi reksa dana?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.