Ditawar Asing, Berapa Dana Kelolaan AAA Asset Management?

Bareksa.com - Manajer investasi PT AAA Asset Management tidak terkena dampak penghentian sementara yang terjadi pada sekuritas terafiliasi PT Andalan Artha Advisindo Sekuritas (AAA Securities). Hal ini terlihat dari data jumlah aset dikelola (asset under management/AUM) yang tidak berubah signifikan setelah sekuritas itu disuspensi sejak 3 Desember 2014.

Padahal, sempat beredar rumor di kalangan pelaku pasar manajer investasi yang masuk dalam holding AAA investment ini terkena dampak negatif dari suspensi yang berlaku pada sister company-nya, sehingga banyak nasabah yang melakukan pencairan dana (redemption). Data Bareksa menunjukkan hal itu tidak terbukti.

Grafik Total Dana Kelolaan (AUM) AAA Asset Management

Sumber: Bareksa.com

Per Desember 2014, manajer investasi ini memiliki dana kelolaan total Rp3,21 triliun atau mengalami sedikit penurunan dari Rp3,23 triliun pada sebulan sebelumnya. Namun, angka per akhir tahun tersebut masih lebih tinggi bila dibandingkan dengan posisi pada September 2014 yaitu di Rp3,00 triliun.

Saat ini, AAA memiliki 15 produk reksa dana yang terdiri dari pendapatan tetap, campuran, proteksi, ekuitas dan penyertaan terbatas. Seperti yang terlihat dalam grafik, AUM dari setiap produk yang dikelola AAA relatif bergerak datar atau tidak banyak perubahan sejak empat bulan terakhir 2014.

Dalam periode 4 bulan tersebut, hanya produk AAA Optimal Income Fund yang mengalami penurunan AUM secara tajam yaitu sebesar Rp370,6 miliar. Namun, penarikan dana tersebut terjadi pada bulan Oktober, jauh sebelum AAA Securities disuspen oleh Bursa Efek Indonesia.

Grafik Total AUM Per Produk AAA Asset Management

Sumber: Bareksa.com

Seperti diberitakan, dua perusahaan investasi asing Farallon Capital LLC dan PineBridge Investment akan membentuk konsorsium untuk membeli 80 persen saham AAA Asset Management. Belum diketahui nilai transaksi tersebut, tetapi proposal akuisisi tersebut sudah masuk ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).(al)