BeritaArrow iconPasar ModalArrow iconArtikel

Saham Sektor Keuangan Tertekan Kenaikan NPL

Bareksa18 September 2015
Tags:
Saham Sektor Keuangan Tertekan Kenaikan NPL
Foto double expose karyawan bekerja di galeri Bursa Efek Jakarta - (ANTARA FOTO/Rosa Panggabean)

Bank-bank yang mengalami pelemahan harga paling dalam diantaranya BKSW, PNBN, dan BNGA

Bareksa.com - Pertumbuhan kredit bank sampai dengan Juli 2015 belum cukup menggembirakan. Libur lebaran yang jatuh pada pertengahan bulan menahan laju pertumbuhan kredit bank. Sementara di sisi lain, kualitas kredit mengalami penurunan.

Kamis 17 September 2015 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan data kinerja perbankan sepanjang Januari - Juli 2015. Meningkatnya rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) pada Juli menjadi perhatian. Berdasarkan data yang dirilis OJK kemarin, NPL bank mengalami peningkatan menjadi 2,69 persen dari bulan sebelumnya 2,53 persen. Nilai NPL periode Juli sebesar Rp103 triliun, naik dari bulan sebelumnya Rp97 triliun.

Grafik: Peningkatan NPL dan Kredit Bank

Promo Terbaru di Bareksa

Illustration

sumber: Bareksa

Sementara itu, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya rasio NPL naik 32,1 persen. Padahal pertumbuhan kredit pada Juli hanya naik 9,7 persen year-on-year. Hal ini menunjukan penurunan kualitas kredit yang terjadi sepanjang libur Lebaran yang jatuh pada pertengahan Juli.

Rilis data oleh OJK ini menekan harga saham di sektor perbankan. Indeks saham keuangan hari ini (Jumat, 18 September 2015) sampai dengan penutupan perdagangan turun 0,80 persen. Penurunan indeks keuangan melawan penguatan IHSG sebesar 0,04 persen ke level 4.380,31.

Sentimen negatif yang menyerang saham-saham sektor perbankan juga datang dari pelemahan rupiah yang saat ini berada pada Rp14.374,4 per dolar, atau turun 16 persen sejak awal tahun. Bank Sentral Amerika yang menunda peningkatan suku bunga menambah ketidakpastian di pasar keuangan global. Selain itu, Bank Indonesia (BI) kemarin juga mempertahankan kebijakan ekonomi ketat dengan keputusan tidak mengubah suku bunga dari level 7,5 persen.

Beberapa saham bank yang mengalami penurunan hari ini di antaranya PT Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW) turun 9,86 persen, PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) turun 7,73 persen, PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) turun 3,64 persen, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun 2,49 persen, dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) turun 1,87 persen.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Capital Fixed Income Fund

1.773,76

Up0,54%
Up3,36%
Up0,03%
Up6,73%
Up17,30%
Up44,83%

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.325,17

Up0,88%
Up4,09%
Up0,03%
Up5,78%
Up18,69%
-

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.752,53

Down- 0,32%
Up2,73%
Up0,01%
Up3,85%
Up18,24%
Up46,77%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.046,42

Up0,71%
Up2,82%
Up0,02%
Up3,06%
Down- 1,49%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

Produk baru

1.037,25

Up0,52%
Up3,63%
Up0,03%
---

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua