BeritaArrow iconEmasArrow iconArtikel

Apakah Emas Investasi yang Tepat Saat Resesi?

Bareksa03 September 2020
Tags:
Apakah Emas Investasi yang Tepat Saat Resesi?
Seorang pegawai menunjukkan kepingan emas di toko dan perhiasan di Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (28/7/2020). Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) pada 28 Juli 2020 menembus Rp1 juta/gram yang merupakan posisi tertinggi sepanjang masa emas Antam diperjualbelikan. ANTARA FOTO/FB Anggoro

Ketika resesi terjadi, biasanya investor mencari aset yang aman atau biasa disebut flight to quality

Bareksa.com - Menkopolhukam Mahfud Md mengatakan Indonesia hampir dipastikan masuk resesi bulan September. Meski demikian, ia meminta masyarakat tak perlu khawatir karena resesi bukanlah krisis ekonomi.

Mengutip Detik Finance, Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Tauhid Ahmad menyebut dampak resesi adalah maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK). Kemudian, pekerja yang memiliki kontrak jangka pendek kemungkinan tidak diperpanjang.

Senada, Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Mohammad Faisal menjelaskan PHK banyak terjadi saat resesi karena permintaan atau konsumsi dari masyarakat akan menurun. Para pengusaha pun terpaksa harus melakukan efisiensi terhadap karyawannya.

Promo Terbaru di Bareksa

Saat banyak PHK terjadi, lanjutnya, otomatis pengangguran di Indonesia akan semakin meningkat dan begitu juga dengan jumlah masyarakat miskin akan semakin bertambah.

Apakah Emas Investasi yang Tepat Saat Resesi?

Di saat keadaan ekonomi tidak menentu, penting bagi kita untuk menjaga kestabilan finansial. Karena itu, kita bisa berjaga-jaga dengan mengubah aset yang berisiko tinggi ke yang lebih rendah. Salah satu aset yang berisiko rendah ini adalah emas.

Ketika resesi terjadi, biasanya investor mencari aset yang aman atau biasa disebut flight to quality. Salah satu aset yang aman ini adalah emas. Emas cenderung berisiko lebih rendah, didukung dengan likuiditas yang baik, dan harga jualnya juga bagus. Apalagi beberapa bulan terakhir ini harga emas mengalami terus mengalami kenaikan yang cukup drastis. Kita juga bisa melindungi diri dari inflasi karena nilai emas tidak terpengaruh oleh perubahan situasi ekonomi.

Beli Emas secara Online, kini Tersedia di BareksaEmas

Tidak ingin repot investasi emas? Fitur jual beli emas secara online kini sudah tersedia di BareksaEmas, yang bisa diakses melalui aplikasi Bareksa yang tersedia untuk ponsel (handset) berbasis iOS dan Android.

Pembentukan harga di BareksaEmas juga memudahkan. Sebab, meskipun harga emas di pasar bisa berfluktuasi (naik-turun) cepat dalam sehari, perubahan harga di BareksaEmas hanya terjadi sekali dalam sehari dan diambil menurut harga terbaik bagi pembeli.

Selain itu, nilai portofolio emas kita terlihat berdasarkan harga jual. Jadi, kita tidak perlu repot-repot lagi menghitung berapa keuntungan yang telah kita miliki dana portofolio emas kita.

Dalam fitur BareksaEmas, Bareksa telah bermitra dengan Indogold, yaitu pedagang emas online yang menyediakan fasilitas titipan. Indogold sudah mendapat izin OJK sebagai salah satu usaha pergadaian (untuk penitipan emas).

Selain itu, emas yang diperjualbelikan Bareksa melalui fitur BareksaEmas adalah logam mulia 24 karat berkadar 99,99 persen dengan wujud fisik yang diproduksi oleh ANTAM dan UBS. Emas batangan produksi ANTAM dan UBS sudah sering dijadikan alat investasi sehingga tidak perlu diragukan lagi keasliannya.

Sebagai tambahan informasi, BareksaEmas hadir bagi investor yang sudah terdaftar di Bareksa yang bisa membeli emas mulai dari ukuran 0,1 gram. Wujud fisik emas di BareksaEmas juga bisa diambil atau ditarik dengan ukuran minimal 0,5 gram dan diantarkan ke alamat pemilik.

(KA02/AM)

***

Ingin berinvestasi yang aman di reksadana dan diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.313,18

Up0,15%
Up3,81%
Up0,02%
Up5,82%
Up18,30%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,42

Up0,60%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,32%
Up17,24%
Up43,22%

STAR Stable Income Fund

1.917,41

Up0,56%
Up2,94%
Up0,02%
Up6,33%
Up30,71%
Up60,33%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.753

Down- 0,46%
Up3,74%
Up0,01%
Up4,38%
Up18,76%
Up47,23%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.035,73

Down- 0,22%
Up1,77%
Up0,01%
Up2,68%
Down- 2,15%
-

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua