Jelang RDG BI, Mayoritas Ekonom Proyeksikan BI Rate Tetap 6 Persen
Sebanyak 21 dari 28 ekonom memprediksi BI Rate tetap
Sebanyak 21 dari 28 ekonom memprediksi BI Rate tetap
Bareksa.com - Bank Indonesia menggelar Rapat Dewan Gubernur pada Rabu dan Kamis pekan ini. Pelaku pasar memperkirakan, BI akan menahan suku bunga acuan 7-day Reverse Repo Rate (7-DRR) di level 6 persen untuk kali keenam.
Alasannya, nilai tukar rupiah stabil dan inflasi relatif rendah. Kurs spot rupiah kemarin (23/4) ditutup di posisi Rp 14.080 per dolar AS, menguat 1 persen dari posisi akhir tahun lalu. Sedangkan tingkat inflasi tahunan periode Maret 2019 hanya 2,48 persen.
Konsensus BI Rate di Kuartal II 2019
Promo Terbaru di Bareksa
Sumber : Bloomberg, diolah Bareksa
Dari 28 ekonom yang berpartisipasi dalam pembentukan konsensus, 21 di antaranya memperkirakan suku bunga acuan BI tidak berubah.
Kemudian ada lima ekonom memperkirakan BI Rate naik 25 basis poin (bps) ke 6,25 persen, serta terdapat dua ekonom yang memperkirakan ada kenaikan 50 basis poin (bps) ke 6,5 persen hingga kuartal II 2019 berakhir.
Sebelumnya pada Maret, kekhawatiran investor terkait perekonomian dunia mendorong penurunan yield obligasi AS hingga berada di bawah 2,5 persen, atau terendah sejak 2017. Tidak hanya itu, kekhawatiran ini bahkan mendorong kurva yield AS menjadi inverted yield curve, ssebagai salah satu sinyal resesi.
Untuk mengantisipasi terjadinya perlambatan ekonomi global, maka sudah seharusnya Bank Sentral tidak kembali mengetatkan likuiditasnya dengan cara tidak menaikkan tingkat suku bunga. Maka sangat dimungkinkan jika Bank Indonesia cenderung untuk menahan tingkat suku bunga di level 6 persen pada RDG di bulan ini.
(KA02/AM)
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui saham mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami kinerja keuangan saham tersebut.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.383,98 | 0,33% | 4,11% | 7,65% | 8,53% | 19,56% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.094,17 | 0,43% | 4,30% | 7,08% | 7,44% | 3,35% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.081,97 | 0,62% | 3,99% | 7,30% | 7,80% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.848,33 | 0,56% | 3,87% | 6,86% | 7,41% | 17,86% | 40,92% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.277,74 | 0,87% | 3,97% | 6,86% | 7,35% | 20,27% | 35,71% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.