BeritaArrow iconSahamArrow iconArtikel

Rekomendasi Trading Saham Hari Ini AMMN & ANTM, Didorong Sentimen Harga Emas Melesat

Abdul Malik17 Oktober 2025
Tags:
Rekomendasi Trading Saham Hari Ini AMMN & ANTM, Didorong Sentimen Harga Emas Melesat
Ilustrasi emas batangan atau logam mulia dari Antam atau ANTM (Shutterstock)

Harga emas Jumat pagi menyentuh US$4.378 per ons, sedikit lagi menembus US$4.400

Bareksa - Tim Analis Bareksa merekomendasikan PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) sebagai pilihan trading saham hari ini (17/10), seiring sentimen harga emas meroket. Menurut data Investing, harga emas Jumat pagi (17/10) pukul 5.15 WIB menyentuh US$4.378 per ons, sedikit lagi menembus US$4.400, rekor tertinggi baru sepanjang masa (all time high). Sebulan terakhir harga emas melesat 18% dan setahun terakhir melonjak 61%. Pada Kamis (16/10), harga emas spot ditutup di US$4.365 per ons.

Grafik: Pergerakan Harga Emas Spot Dunia

Illustration

Sumber: Investing

1. AMMN: beli untuk trading Rp7.550-7.850

Harga saham AMMN melesat 9,31% jadi Rp7.925 (16/10). Emiten tambang dan pengelohan emas & tembaga ini direkomendasikan beli untuk trading dengan harga masuk di rentang Rp7.550-7.850, target harga ambil untung di Rp8.125 dan Rp8.250, serta stop rugi di Rp7.250.

Promo Terbaru di Bareksa

2. ANTM: beli untuk trading di Rp3.310-3.430

Harga saham ANTM menguat 0,88% jadi Rp3.430 (16/10). Saham perusahaan tambang dan pemasaran emas & nikel ini direkomendasikan beli untuk trading dengan harga masuk di rentang Rp3.310-3.430, target harga ambil untung di Rp3.600 dan Rp3.730, serta stop rugi di Rp3.180.

Tabel: Rekomendasi Saham Hari Ini (17/10/2025)

Stock Pick (Rp)
AMMN
AMMN

Last Price

7.925

3.430

Recommendation

Trading Buy

Trading Buy

Entry Range

7.850

3.430

7.550

3.310

Target Price (TP) 1

8.125

3.600

Target Price (TP) 2

8.250

3.730

Stop Loss

7.250

3.180

Sumber: Tim Analis Bareksa, last price per 16/10/2025

Highlight Pasar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,91% ke level 8.125 pada Kamis (16/10), didorong penguatan di sebagian besar sektor utama, meski masih terjadi aksi jual bersih investor asing Rp621 miliar. Nilai tukar Rupiah sedikit melemah 8 poin ke posisi Rp16.573 per dolar AS.

Menurut riset teknikal Ciptadana Sekuritas Asia (17/10), tiga sektor saham penopang utama indeks adalah kesehatan yang naik 3,25%, transportasi & logistik (2,1%), dan barang konsumen siklis (1,94%), sementara sektor teknologi turun 1,17% dan infrastruktur (-0,16%) menjadi penekan indeks.

Saham-saham yang paling berkontribusi terhadap penguatan IHSG antara lain AMMN yang naik 9,31% ke Rp7.925, BREN (2,62% ke Rp9.800), dan BBRI (0,86% ke Rp3.530), dengan dukungan tambahan dari BBCA (0,69% ke Rp7.300). Secara teknikal, IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 8.030 (support) – 8.195 (resistance), dengan potensi ditutup di zona negatif.

Beli Saham di Sini

(Sigma Kinasih CTA, CFP/Christian Halim/AM)

***

DISCLAIMER​​​​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.​

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.199,47

Up0,59%
Up5,58%
Up9,35%
Up9,62%
Up18,31%
Up8,75%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.180,11

Up0,46%
Up4,99%
Up8,59%
Up9,07%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.150,79

Up0,39%
Up4,67%
Up9,42%
Up11,12%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.033,05

Up0,79%
-----

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua