Bareksa.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,57% ditutup di 6.944 (9/7), meskipun investor asing net sell Rp367 miliar. Menurut riset Ciptadana Sekuritas Asia, IHSG bergerak di kisaran tertinggi/terendah: 6.917 dan 6.885. Saham AMMN, PANI, dan BRPT secara berurutan jadi penggerak utama.

IHSG melanjutkan penguatannya setelah membentuk pola bullish pada hari sebelumnya. Volatilitas pasar yang rendah disertai dengan lonjakan harga yang cukup tajam, terjadi secara tiba-tiba dan bertahan hingga penutupan pasar. Momentum bullish ini mendorong indeks menembus level 6.900. Target kenaikan berikutnya diperkirakan akan menguji level resistance di 6.971. Secara teknikal, momentum masih positif (bullish), namun kondisi yang overbought (jenuh beli) bisa memicu koreksi (pullback) jangka pendek. Di sisi bawah (support), level penopang jangka pendek terlihat di 6.845. Jika level ini ditembus ke bawah, tren berpotensi berubah menjadi bearish.

IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 6.845 (support) – 6.971 (resistance) hari ini (10/7) dengan saham pilihan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR).

Beli Saham di Sini

Grafik: Pergerakan IHSG

Sumber: riset Ciptadana Sekuritas​

Beli Saham di Sini

1. BBNI: Berpotensi Rebound

Saham BBNI ditutup sedikit menguat di level Rp4.000 (9/7). Saham ini bergerak mendatar di atas support harian di Rp3.930. Secara teknikal, bias pergerakan saham ini masih bullish. Pola candlestick bullish yang terbentuk pada grafik harian menjadi indikasi adanya potensi momentum kenaikan lebih lanjut. Target kenaikan berikutnya berada di level Rp4.130.

Saham BBNI direkomendasikan speculative buy di Rp4.000, dengan stop loss di Rp3.920 dan target ambil untung di Rp4.130.

Grafik: Pergerakan Saham BBNI

Sumber: riset Ciptadana Sekuritas​

Beli Saham BBNI di Sini

2. JSMR: Berpotensi Rebound

Saham JSMR naik 1,94% ditutup di level Rp3.670 (9/7). Saham ini memantul dari pergerakan mendatarnya, dipengaruhi oleh dominasi gelombang kenaikan jangka pendek (bullish upside wave), yang mendorong momentum positif dan membatasi tekanan pemulihan. Saat ini, saham menghadapi support kuat di level Rp3.560.

Saham JSMR direkomendasikan speculative buy di Rp3.670, dengan stop loss di Rp3.600, dan target take profit di Rp3.780.

Grafik: Pergerakan Saham JSMR

Sumber: Ciptadana Sekuritas​

Beli Saham JSMR di Sini

3. MAPI: Berpotensi Rebound

Saham MAPI naik tipis 0,81% ditutup di level Rp1.240 (9/7). Tren saat ini terlihat mendatar namun dengan kecenderungan bullish. Support jangka pendek berada di level Rp1.190. Diperlukan breakout di atas Rp1.300 untuk melanjutkan tren kenaikan.

Saham MAPI direkomendasikan speculative buy di Rp1.240, dengan stop loss di Rp1.180, dan target take profit di Rp1.300, dengan potensi mencapai Rp1.360.

Grafik: Pergerakan Saham MAPI

Sumber: Ciptadana Sekuritas​

Beli Saham MAPI di Sini

4. SMGR: Berpotensi Rebound

Saham SMGR naik 1,87% ditutup di Rp2.730 (9/7). Saham ini naik tipis menjelang penutupan, mencoba membangun momentum bullish yang dapat membantu menembus tekanan dari MA55. Kenaikan ini terjadi setelah saham berhasil rebound dari tren bearish jangka pendek, dan kini bergerak di sekitar garis bias, bertumpu pada level support penting di Rp2.630.

Stabilitas support ini memberikan dorongan positif yang membantu saham memantul ke atas, didukung oleh sinyal positif dari indikator Stochastic yang telah melakukan crossing.

Saham SMGR direkomendasikan speculative buy di Rp2.730, dengan stop rugi di Rp2.620, dan target take profit di Rp2.950.

Grafik: Pergerakan Saham SMGR

Sumber: Ciptadana Sekuritas​

Beli Saham SMGR di Sini

Investasi Saham di Bareksa

Super app investasi, Bareksa telah meluncurkan fitur Bareksa Saham bekerja sama dengan PT Ciptadana Sekuritas Asia pada Kamis (9/11/2023), di Jakarta. Fitur investasi saham ini melengkapi pilihan produk investasi di Bareksa sebelumnya, yakni reksadana, Surat Berhaga Negara hingga emas. Peluncuran fitur saham seiring target Bareksa mewujudkan misi menjadi satu aplikasi untuk semua investasi.

Dengan begitu, nasabah atau investor Bareksa bisa berinvestasi di beragam instrumen investasi dalam satu genggaman tangan di layar ponsel melalui aplikasi Bareksa. Pengguna bisa berinvestasi sesuai kebutuhan dan profil risikonya guna mencapai target keuangan atau kemerdekaan finansialnya.

Beli Saham di Sini

(AM)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini​
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store​
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

D​ISCLAIMER​​​​​​​​​

Disclaimer Ciptadana Sekuritas di Sini

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.​