BMRI Bukukan Laba Rp19,7 Triliun hingga Mei 2025, Ini Rekomendasi Sahamnya
NIM BMRI diprediksi akan tetap berada di bawah tekanan pada kuartal kedua 2025 sebelum berpotensi membaik setelahnya

NIM BMRI diprediksi akan tetap berada di bawah tekanan pada kuartal kedua 2025 sebelum berpotensi membaik setelahnya
Bareksa.com - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) melaporkan laba bank-only Rp19,7 triliun pada periode Januari-Mei 2025. Menurut riset Ciptadana Sekuritas Asia (25/6), raihan laba itu stagnan, namun masih sejalan dengan estimasi dan konsensus pasar, masing-masing 34% dan 35% dari proyeksi sepanjang tahun 2025, dibandingkan rata-rata historis 35%.
Margin bunga bersih (NIM) BMRI juga terus tertekan, turun 50 basis poin (bps) secara tahunan (YOY) menjadi 4,7% pada Januari-Mei 2025. Secara bulanan (MOM), NIM BMRI turun 10 bps menjadi 4,6% pada Mei 2025. Hal ini berdampak pada pendapatan bunga bersih (NII) yang hanya tumbuh 4% YOY (dibandingkan 6% di Januari-April 2025), jauh di bawah pertumbuhan kredit tahunan 14%.
Dari sisi pendanaan, pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) BMRI juga melambat hanya naik 9% YOY dan -1% MOM pada Mei, setelah mencatat kenaikan kuat 15% YOY pada April. Perlambatan ini dipimpin oleh segmen simpanan tabungan yang naik 8% YOY dan minus 3% MOM. Akibatnya, rasio pinjaman terhadap simpanan (LDR) mengencang 60bps MOM menjadi 93,1% pada Mei, dibandingkan 92,5% di April.
Promo Terbaru di Bareksa
Keuangan BMRI (Bank only, unaudited/Rp miliar)
Uraian | 5M24 | 5M25 | YoY | 5M/25F | Mei-25 | YoY | MoM |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Pendapatan bunga | 44.432 | 49.895 | 12% | 10.305 | 11% | 3% | |
Beban bunga | 14.013 | 18.197 | 30% | 4.024 | 36% | 9% | |
Pendapatan bunga bersih | 30.419 | 31.698 | 4% | 6.281 | -1% | -1% | |
Pendapatan operasional lainnya | 3.749 | 4.235 | 13% | 2.882 | -6% | 16% | |
Beban operasional | 5.640 | 6.110 | 8% | 2.967 | -19% | -20% | |
PPOP | 28.255 | 28.005 | -1% | 6.185 | -1% | 21% | |
Beban pencadangan | 3.062 | 2.893 | -6% | 772 | 0% | 0% | |
Laba Operasional | 24.202 | 24.189 | 0% | 5.386 | -2% | 24% | |
Pajak penghasilan | 4.572 | 4.534 | -1% | 920 | -5% | 18% | |
Laba Bersih | 19.630 | 19.655 | 0% | 34% | 4.466 | -2% | 26% |
Neraca Keuangan (Rp miliar)
Uraian | 5M24 | 5M25 | YoY | Mei-25 | YoY | MoM |
---|---|---|---|---|---|---|
Total Dana Pihak Ketiga | 1.296.107 | 1.406.802 | 9% | 1.406.802 | 9% | -1% |
- Giro | 560.284 | 580.626 | 4% | 580.626 | 4% | 0% |
- Tabungan | 474.357 | 511.673 | 8% | 511.673 | 8% | -3% |
- Deposito Berjangka | 261.466 | 314.502 | 20% | 314.502 | 20% | 1% |
Total Liabilitas | 1.525.614 | 1.687.662 | 11% | 1.687.662 | 11% | -1% |
Kredit Bruto | 1.153.223 | 1.309.887 | 14% | 1.309.887 | 14% | 0% |
Cadangan Kerugian Kredit | (41.043) | (39.087) | -4% | (39.370) | -4% | 1% |
Aset Produktif Lainnya | 323.615 | 367.632 | 14% | 367.632 | 14% | 5% |
Total Aset | 1.750.041 | 1.922.575 | 10% | 1.922.575 | 10% | -1% |
Ekuitas Pemegang Saham | 224.427 | 234.912 | 5% | 234.912 | 5% | 2% |
Rasio Keuangan (%)
Rasio | 5M24 | 5M25 | YoY | Mei-25 | YoY | MoM |
---|---|---|---|---|---|---|
NIM | 5,2 | 4,7 | (0,5) | 4,6 | (0,7) | (0,1) |
CASA terhadap total DPK | 79,8 | 77,6 | (2,2) | 77,6 | (2,2) | (0,4) |
Biaya terhadap pendapatan | 36,2 | 37,8 | 1,6 | 32,5 | (3,7) | (9,7) |
Biaya kredit (% dari rata-rata pinjaman) | 0,7 | 0,7 | 0,0 | 0,6 | (0,1) | (0,1) |
Tarif pajak | 18,6 | 18,1 | (0,5) | 17,1 | (1,5) | (0,8) |
LDR | 88,9 | 93,1 | 4,2 | 93,1 | 4,2 | 0,6 |
Cadangan kredit terhadap pinjaman | 3,6 | 3,0 | (0,6) | 3,0 | (0,6) | 0,0 |
ROA | 2,7 | 2,5 | (0,2) | 2,6 | (0,1) | 0,3 |
ROE | 20,4 | 19,2 | (1,2) | 23,1 | 1,1 | 4,3 |
Sumber: Riset Ciptadana Sekuritas Asia (25/6), perseroan
Di sisi beban pencadangan tetap menjadi kekuatan utama BMRI, dengan penurunan 6% YOY di periode 5 bulan pertama 2025. Hal ini membantu menurunkan biaya kredit (CoC) menjadi 0,7% pada Januari-Mei 2025, dibandingkan 0,9% di periode yang sama tahun lalu. Catatan ini lebih baik dari target perseroan. Biaya operasional juga menurun 20% secara bulanan pada Mei 2025
Menurut Ciptadana Sekuritas, meskipun kinerja laba masih sesuai estimasi, namun pelemahan NIM BMRI mulai membebani pertumbuhan pendapatan bunga bersih, yang melambat menjadi hanya 4% YOY. Perlambatan pada pendanaan, khususnya pada simpanan tabungan, juga dapat menjadi hambatan bagi NIM jika tren ini berlanjut.
Melihat kinerja tersebut, Ciptadana Sekuritas memperkirakan NIM BMRI akan tetap berada di bawah tekanan pada kuartal kedua 2025 sebelum berpotensi membaik setelahnya. Saham BMRI masih direkomendasikan BUY dengan target harga 2025 di Rp7.050 per saham. Dibandingkan harga penutupan Senin (24/6) Rp5.025, maka saham BMRI masih punya potensi kenaikan 40,29%.
Investasi Saham di Bareksa
Super app investasi, Bareksa telah meluncurkan fitur Bareksa Saham bekerja sama dengan PT Ciptadana Sekuritas Asia pada Kamis (9/11/2023), di Jakarta. Fitur investasi saham ini melengkapi pilihan produk investasi di Bareksa sebelumnya, yakni reksadana, Surat Berhaga Negara hingga emas. Peluncuran fitur saham seiring target Bareksa mewujudkan misi menjadi satu aplikasi untuk semua investasi.
Dengan begitu, nasabah atau investor Bareksa bisa berinvestasi di beragam instrumen investasi dalam satu genggaman tangan di layar ponsel melalui aplikasi Bareksa. Pengguna bisa berinvestasi sesuai kebutuhan dan profil risikonya guna mencapai target keuangan atau kemerdekaan finansialnya.
(AM)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Disclaimer Ciptadana Sekuritas di Sini
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.148,47 | ||||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund | 1.106,73 | - | - | ||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.134,59 | - | - | ||||
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.936,18 | ||||||
Capital Regular Income Fund Dividen | 1.049,75 | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.