Top 5 Reksadana Unggulan Bareksa Barometer Rekomendasi Juli 2025, Cuan hingga 23% dalam 3 Bulan
Reksadana unggulan dalam daftar top 5 Bareksa Barometer berhasil mencatat kinerja positif, di tengah gejolak pasar akibat ketegangan geopolitik

Reksadana unggulan dalam daftar top 5 Bareksa Barometer berhasil mencatat kinerja positif, di tengah gejolak pasar akibat ketegangan geopolitik
Bareksa.com - Pasar saham Tanah Air yang tercermin dari kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang bulan Juni 2025 melemah. IHSG turun 3,46% atau berkurang 30,28 poin menjadi 6.927,68 (30/6) dan sepanjang semester I 2025 terkoreksi 2,15%. Menurut data Bursa Efek Indonesia, sepanjang Juni 2025 investor asing mencatatkan jual bersih di pasar saham Rp8,38 triliun dan sepanjang semester I net sell Rp53,56 triliun.
Tidak berbeda, menurut riset Syailendra Capital, imbal hasil (yield) acuan Surat Utang Negara (SUN) 10 tahun pada akhir Juni 2025 tercatat di 6,62%, turun 4 basis poin dibandingkan akhir Mei di 6,83%. Kepemilikan asing di SUN turun dengan mencatatkan outflow US$434 juta atau sekitar Rp7,02 triliun (kurs Rp16.185 per dolar AS).
Di tengah gejolak pasar akibat ketegangan geopolitik, perang dagang, hingga ketidakpastian kebijakan moneter Bank Sentral Amerika Serikat, reksadana unggulan dalam daftar top 5 Bareksa Barometer masih mencatat kinerja positif. Bahkan reksadana indeks unggulan, imbal hasilnya mencapai 23,36% dalam 3 bulan terakhir. Tidak berbeda, reksadana saham cuan hingga 14% dan reksadana campuran return hingga 13,7% dalam periode yang sama. Reksadana pendapatan dan pasar uang unggulan kinerjanya juga ciamik, dengan imbal hasil hingga 9% dan 6% setahun terakhir.
Promo Terbaru di Bareksa
Daftar reksadana unggulan ini menggunakan basis penilaian Bareksa Barometer hingga akhir Juni 2025 dan bisa dijadikan pertimbangan investasi pada bulan Juli ini.
Dalam daftar 5 reksadana indeks unggulan, pada bulan ini ada 3 pendatang baru dibandingkan bulan sebelumnya. Di antaranya BRI Indeks Syariah di peringkat 1 dengan Barometer Point 4,5 dan imbal hasilnya mencapai 23,36% dalam 3 bulan terakhir. Kemudian, reksadana indeks Principal Index IDX30 Kelas O dan BNP Paribas IDX Growth30 yang mencatatkan return masing-masing 6,43% dan 8,52% dengan Barometer Point keduanya 3.
Top 5 Reksadana Indeks
Reksadana Indeks | Manajer Investasi | AUM Mei 2025 (Rp miliar) | Barometer Point | Imbal Hasil 3 Bulan |
---|---|---|---|---|
BRI Indeks Syariah | BRI Manajemen Investasi | 33,06 | 4,5 | 23,36% |
UOBAM Indeks Bisnis-27 | UOB Asset Management Indonesia | 113,77 | 3,5 | 7,99% |
AVRIST IDX30 | Avrist Asset Management | 136,64 | 3,5 | 6,66% |
Principal Index IDX30 Kelas O | Principal Asset Management | 67,39 | 3 | 6,43% |
BNP Paribas IDX Growth30 | BNP Paribas Asset Management | 368,77 | 3 | 8,52% |
Sumber: Tim Analis Bareksa, penilaian Bareksa Barometer per Juni 2025, kinerja per 3/7/2025
Adapun dalam daftar top 5 reksadana saham dengan nilai Barometer Point tertinggi hanya ada 1 pendatang baru, yakni Bahana Primavera Plus di posisi 5 dengan imbal hasil 14,04% dalam 3 bulan terakhir. Dalam daftar top 5 reksadana campuran unggulan, Sucorinvest Premium Fund jadi pendatang baru. Namun imbal hasil tertinggi dalam daftar reksadana campuran unggulan dicatatkan Shinhan Balance Fund dengan cuan 13,74% dalam 3 bulan terakhir.
Top 5 Reksadana Saham
Reksadana Saham | Manajer Investasi | AUM Mei 2025 (Rp miliar) | Barometer Point | Imbal Hasil 3 Bulan |
---|---|---|---|---|
Sucorinvest Sustainability Equity Fund | Sucorinvest Asset Management | 27,58 | 5 | 10,57% |
Sucorinvest Maxi Fund | Sucorinvest Asset Management | 135,21 | 4 | 9,02% |
TRIM Kapital Plus | Trimegah Asset Management | 398,8 | 4 | 9,21% |
Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A | Syailendra Capital | 138,61 | 4 | 8,95% |
Bahana Primavera Plus | Bahana TCW Investment Management | 47,61 | 3,5 | 14,04% |
Sumber: Tim Analis Bareksa, penilaian Bareksa Barometer per Juni 2025, kinerja per 3/7/2025
Top 5 Reksadana Campuran
Reksadana Campuran | Manajer Investasi | AUM Mei 2025 (Rp miliar) | Barometer Point | Imbal Hasil 3 Bulan |
---|---|---|---|---|
Schroder Syariah Balanced Fund | Schroder Investment Management Indonesia | 63,24 | 4,5 | 8,55% |
Shinhan Balance Fund | Shinhan Asset Management Indonesia | 29,19 | 4,5 | 13,74% |
Sucorinvest Anak Pintar | sucorinvest Asset Management | 146,14 | 4 | 7,18% |
Syailendra Balanced Opportunity Fund Kelas A | Syailendra Capital | 69,11 | 4 | 9,14% |
Sucorinvest Premium Fund | sucorinvest Asset Management | 1.755,25 | 3,5 | 1,4% |
Sumber: Tim Analis Bareksa, penilaian Bareksa Barometer per Juni 2025, kinerja per 3/7/2025
Daftar top 5 reksadana pendapatan tetap unggulan dengan Barometer Point tertinggi juga hanya ada 1 pendatang baru bulan ini. Yakni Allianz Fixed Income Fund 2 berada di posisi 4 dengan Barometer Point 3,5 dann imbal hasilnya 7,86% setahun terakhir. Namun imbal hasil tertinggi dibukukan Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A yang berada di posisi 1 dengan Barometer Point 4,5 dan return 9,04% setahun terakhir.
Top 5 Reksadana Pendapatan Tetap
Reksadana Pendapatan Tetap | Manajer Investasi | AUM Mei 2025 (Rp miliar) | Barometer Point | Imbal Hasil 1 Tahun |
---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | Trimegah Asset Management | 3.377,38 | 4,5 | 9,04% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | Trimegah Asset Management | 87,72 | 4 | 8,57% |
Kisi Fixed Income Fund Plus | KISI Asset Management | 1.073,95 | 4 | 8,70% |
Allianz Fixed Income Fund 2 | Allianz Global Investors Asset Management Indonesia | 68,19 | 3,5 | 7,86% |
Syailendra Sharia Fixed Income Fund | Syailendra Capital | 196,27 | 3,5 | 8,89% |
Sumber: Tim Analis Bareksa, penilaian Bareksa Barometer per Juni 2025, kinerja per 3/7/2025
Adapun daftar 5 reksadana pasar uang unggulan punya 2 pendatang baru yakni Sucorinvest Money Market Fund dan BRI Seruni Pasar Uang III yang masing berada di posisi 2 dan 5 dengan Barometer Point keduanya 4. Namun di posisi pertama ditempati Capital Money Market Fund dengan Barometer Point 4,5 dan mencatat cuan 6,04% setahun terakhir.
Top 5 Reksadana Pasar Uang
Reksadana Pasar Uang | Manajer Investasi | AUM Mei 2025 (Rp miliar) | Barometer Point | Imbal Hasil 1 Tahun |
---|---|---|---|---|
Capital Money Market Fund | Capital Asset Management | 877,55 | 4,5 | 6,04% |
Sucorinvest Money Market Fund | Sucorinvest Asset Management | 4.907,82 | 4 | 5,93% |
Capital Sharia Money Market | Capital Asset Management | 42,99 | 4 | 5,70% |
Setiabudi Dana Pasar Uang | Setiabudi Investment Management | 633,2 | 4 | 5,60% |
BRI Seruni Pasar Uang III | BRI Manajemen Investasi | 2.038,23 | 4 | 5,60% |
Sumber: Tim Analis Bareksa, penilaian Bareksa Barometer per Juni 2025, kinerja per 3/7/2025
Apa itu Bareksa Barometer?
Di tengah ketidakpastian pasar, investor membutuhkan pilihan investasi reksadana yang berpeluang memberikan imbal hasil menarik, serta tata kelola yang baik dari manajer investasi. Untuk itu, Tim Analis Bareksa melakukan inovasi penilaian produk reksadana dengan Bareksa Barometer.
Cara penilaian yang dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Melakukan penilaian imbal hasil 5 periode (1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 9 bulan, dan 12 bulan) dengan bobot yang sama 20%, agar kualitas penilaian imbal hasil lebih maksimal.
2. Membandingkan return dengan indeks acuan Bareksa sebagai benchmark.
3. Penilaian tata kelola (good corporate governance/GCG) manajer investasi dan produk reksadana.
(Romainah/Sigma Kinasih CTA, CFP/Christian Halim/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.147,29 | ||||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund | 1.106,29 | - | - | ||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.133,68 | - | - | ||||
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.935,23 | ||||||
Capital Regular Income Fund Dividen | 1.049,29 | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.