Bareksa.com - Reksadana pendapatan tetap Syailendra Pendapatan Tetap Premium semakin glowing. Reksadana yang mayoritas portofolio investasinya berbasis di obligasi korporasi tersebut, tidak hanya juara cuan 6 bulan, namun juga sepanjang tahun berjalan (YTD) hingga 31 Agustus 2022.

Menurut catatan Bareksa, Reksadana yang memiliki dana kelolaan Rp672,58 miliar pada Juli 2022 berhasil membukukan cuan 4,91% dalam 6 bulan terakhir. Kemudian sepanjang tahun berjalan (per 31 Agustus 2022) atau dalam periode 8 bulan terakhir, Syailendra Pendapatan Tetap Premium meraih cuan 5,77%, juga yang tertinggi dibandingkan reksadana pendapatan tetap lainnya di Bareksa.

Top 10 Reksadana Pendapatan Tetap Juara Cuan YTD per 31 Agustus 2022

Sumber : Bareksa

Kemudian dibandingkan indeks acuannya, yakni indeks reksadana pendapatan tetap Bareksa,Syailendra Pendapatan Tetap Premium selalu unggul. Setahun terakhir, Syailendra Pendapatan Tetap Premum mencatatkan imbal hasil 6,42%, jauh di atas indeks reksadana pendapatan tetap yang hanya naik tipis 0,04%.

Sumber : Bareksa

Kemudian untuk periode 3 tahun terakhir, cuan Syailendra Pendapatan Tetap Premiummencapai 31,01%, juga jauh mengungguli indeks reksadana pendapatan tetap yang naik 11,09%.

Moncernya kinerja Syailendra Pendapatan Tetap Premium, karena komposisi investasinya per Juli 2022 yakni 89,41% di obligasi yakni 58,29% obligasi korporasi dan 31,12% di Obligasi Negara, saham 6,7% dan pasar uang 3,89%.

Sumber : Bareksa

Top 10 portofolio investasi reksadana Syailendra Pendapatan Tetap Premium per Juli 2022 yakni BBKP03ASBCN1, FR0046, FR0082, FR0091, INKP01BCN3, Link Net Tbk, LPPI01BCN2, MDKA03BCN1, SIBMTR03BCN1 dan WSKT03BCN1.

Reksadana yang menggandeng PT Bank Central Asia Tbk sebagai bank kustodian bisa dibeli di Bareksa dengan minimum pembelian awal Rp50.000.

Perlu diketahui, reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

​Reksadana pendapatan tetap adalah suatu portofolio investasi yang berisi surat utang (obligasi) dan produk pasar uang. Portofolio reksadana pendapatan tetap harus terdiri dari surat utang minimal 80 persen dari portofolionya dan sisanya adalah produk pasar uang.

Pergerakan reksadana jenis ini cenderung lebih stabil dengan risiko yang lebih tinggi dari reksadana pasar uang namun lebih rendah dari reksadana saham. Karena itu, reksadana pendapatan tetap cocok untuk investor dengan profil risiko rendah-moderat dan untuk investasi jangka menengah (1-3 tahun).

Demi kenyamanan berinvestasi, pastikan dulu tujuan keuangan dan profil risiko Anda.

(AM)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

​