Buat Industri Tertekan, Begini Kelolaan dan Unit Penyertaan Reksadana Terproteksi
Secara bulanan kelolaan reksadana terproteksi Mei amblas sekitar Rp39 triliun dibandingkan April
Secara bulanan kelolaan reksadana terproteksi Mei amblas sekitar Rp39 triliun dibandingkan April
Bareksa.com - Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report May 2021 menyebutkan dana kelolaan atau asset under management (AUM) industri reksadana pada Mei 2021 tercatat minus 6 persen baik secara bulanan (month on month/MoM) maupun sepanjang tahun berjalan (year to date/YtD) jadi Rp536,3 triliun. Meski begitu, secara tahunan kelolaan reksadana yang dijual kepada publik melesat 13 persen.
Dibandingkan April 2021, dana kelolaan reksadana pada Mei anjlok hingga Rp31,7 triliun. Menguapnya dana kelolaan reksadana tersebut penyebab utamanya adalah anjloknya reksadana terproteksi.
Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report May 2021 menyebutkan dana kelolaan reksadana terproteksi pada Mei senilai Rp98,6 triliun. Nilai itu turun 29 persen secara bulanan dibandingkan April yang senilai Rp138,5 triliun, atau penurunannya mencapai Rp39,9 triliun.
Promo Terbaru di Bareksa
Secara year to date, kelolaan reksadana terproteksi tercatat amblas 32,11 persen dan secara tahunan longsor 33 persen.
Sumber : Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report May 2021
Penurunan kelolaan, seiring anjloknya unit penyertaan reksadana terproteksi yang tercatat minus hingga 33,04 persen, negatif 30 persen secara bulanan dan ambrol 34 persen secara tahunan. Bulan lalu unit penyertaan reksadana terproteksi sebanyak 90 miliar unit.
Sumber : Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report May 2021
Dari sisi jumlah produknya juga tidak berbeda, tercatat minus 1,59 persen secara YtD dari 943 produk pada Desember 2020 jadi 928 produk reksadanaterproteksi pada Mei 2021. Secara bulanan dibandingkan April yang sebanyak 931 produk, maka jumlah produk reksadana terproteksi di Mei juga berkurang 3 produk.
Sumber : Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report May 2021
Sebagian isi artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report May 2021. Untuk berlangganan laporan ini silahkan hubungi [email protected] (cc: [email protected]).
(Tim Data/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,26 | 0,20% | 3,96% | 7,67% | 8,44% | 19,37% | 38,66% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.094,82 | 0,18% | 4,06% | 7,12% | 7,59% | 2,92% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.083,48 | 0,57% | 4,00% | 7,46% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.850,96 | 0,53% | 3,87% | 7,03% | 7,37% | 17,64% | 41,40% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.282,71 | 0,82% | 4,05% | 7,12% | 7,43% | 20,40% | 35,77% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.