Mandiri Sekuritas : Return Obligasi Pemerintah 10 Tahun akan Tetap Positif
Reksadana pendapatan tetap dan reksadana campuran bisa jadi pilihan untuk menikmati kupon obligasi

Reksadana pendapatan tetap dan reksadana campuran bisa jadi pilihan untuk menikmati kupon obligasi
Bareksa.com - PT Mandiri Sekuritas memperkirakan imbal hasil obligasi pemerintah (government bond) 10 tahun akan berada di angka 7,5 - 7,78 persen tahun ini. Hal ini seiring dengan asumsi US Treasury yield 10 tahun yang berada di angka 2,2 - 2,4 persen.
Head of Fixed Income Research Mandiri Sekuritas Handy Yulianto menjelaskan adanya perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China hanya berpengaruh sementara terhadap nilai tukar negara-negara berkembang. Sebab kupon obligasi masih menunjukkan peningkatan.
Perbandingan Indonesia Govt Bond 10 Years dan UST 10 Years
Promo Terbaru di Bareksa

Sumber : Mandiri Sekuritas
Apalagi sejak awal tahun, return government bond 10 tahun sudah mulai menunjukkan perbaikan. Awal taun 2019, return government bond 10 tahun sempat dibuka di angka 8,01 persen dan bergerak fluktuatif, namun kembali lagi ke angka 8 persen pada 16 Mei 2019.
Kemudian, suku bunga acuan, BI 7 days Reverse Repo Rate dinilai sudah mendekati angka maksimum karena adanya sinyal kebijakan The Fed yang lebih dovish, mengecilnya defisit transaksi berjalan, dan inflasi yang terkendali. Hal ini menjadi faktor yang bisa menstabilkan nilai tukar rupiah tahun ini.
Selanjutnya, kebijakan pemerintah dari sisi fiskal dan moneter yang bisa berpengaruh positif terhadap outlook sovereign rating Indonesia. Selain itu, didukung pula oleh banyaknya investor asing yang berinvestasi dalam jangka panjang daripada hanya menempatkan "hot money".
Dengan positifnya return tersebut, investasi terutama reksadana yang memiliki portofolio obligasi juga akan meningkat. Di Bareksa, ada 80 reksadana pendapatan tetap dan reksadana campuran yang bisa dipilih oleh investor yang ingin mendapatkan keuntungan dari obligasi.
Di antara reksadana tersebut, ada 50 reksadana yang memiliki return di atas IHSG yang meningkat 0,93 persen dalam 1 tahun terakhir. Bahkan ada reksadana, Narada Campuran I dari PT Narada Aset Manajemen yang bisa memberikan imbal hasil hingga 32,26 persen per tahun.

Sumber : Bareksa
Selain itu, ada 5 reksadana pendapatan tetap dan campuran lain yang bisa memberikan imbal hasil di atas 6 persen dalam setahun.

Sumber : Bareksa
***
Ingin berinvestasi di reksadana?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
| Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
|---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.201,44 | ||||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.181,6 | - | - | ||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A | 1.152,06 | - | - | ||||
Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A | 1.047,01 | - | - | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.