BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Batavia Trans Bidik Rp73,92 Miliar Melalui IPO, Holding Suara.com Siap Go Public

08 Juni 2018
Tags:
Batavia Trans Bidik Rp73,92 Miliar Melalui IPO, Holding Suara.com Siap Go Public
Sejumlah karyawan dan pelaku usaha berada di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (16/3). IHSG pada perdagangan pekan ini ditutup melemah 16,95 poin atau 0,27 persen ke level 6.304,95. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Batavia Prosperindo Trans membidik dana Rp49,28 miliar hingga Rp73,92 miliar melalui IPO saham

Bareksa.com – PT Batavia Prosperindo Trans membidik dana Rp49,28 miliar hingga Rp73,92 miliar melalui penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham. Sementara perusahaann media, PT Arkadia Digital Media telah melakukan mini ekspose dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam rangka persiapan go public.

Perusahaan penyewaan kendaraan, Batavia Prosperindo Trans rencananya bakal menerbitkan 492,85 juta saham baru, setara dengan 30 persen dari modal disetor ke publik. Perseroan menawarkan harga sahamnya Rp100-150 per saham.

Direktur Panin Sekuritas, Prama Nugraha, mengungkapkan perseroan bakal menggunakan 50 persen dana hasil IPO saham untuk pembayaran utang sewa periode Agustus hingga Desember 2018.

Promo Terbaru di Bareksa

Sisanya sebesar 50 persen dana IPO saham akan digunakan untuk pembayaran uang muka dan angsuran atas pembelian armada kendaraan motor baru.

“Harga saham yang ditawarkan mencerminkan price to book value (PBV) 0,7-1,1x,” ujarnya di Jakarta, Kamis, 7 Juni 2018.

Dia melanjutkan, valuasi yang ditawarkan perseroan cukup menarik karena menawarkan harga dengan PBV di bawah 1x. Selain itu, dengan bakal prospek ekspansi perseroan ke depan, harga yang ditawarkan bakal lebih atraktif.

Dalam proses IPO saham tahun ini, perseroan juga bakal menawarkan untuk menggunakan sekitar 30 persen dari laba bersih 2018 sebagai dividen pada 2019. Setelah 2019, dividen akan disesuaikan dengan kesepakatan pemegang saham.

Berdasarkan laporan keuangan audit 2017, total aset Batavia Trans tercatat Rp330,46 miliar. Dari jumlah itu, komposisi liabilitas perseroan Rp200,36 miliar dan ekuitas Rp130 miliar.

Pendapatan hingga akhir 2017 adalah Rp60,6 milaiar atau naik signifikan dibandingkan tahun sebelumnya Rp27,92 miliar. Laba bersih Rp4,58 miliar, melonjak dibandingkan perolehan 2016 senilai Rp392 juta.

Direktur Utama Batavia Prosperindo Trans, Paulus Handigdo, menjelaskan pendapatan dan laba bersih perseroan sangat dipengaruhi oleh penambahan armada. Kinerja keuangan perseroan akan tampak perbedaannya pada tahun keempat.

“Karena secara kebijakan, armada yang kami sewakan setelah empat tahun akan kita jual,” kata dia.

Pertumbuhan pendapatan dan laba bersih perseroan tentunya akan tumbuh eksponensial karena pada periode-periode sebelumnya pendapatan dan laba bersih perseoran hanya berasal dari penyewaan kendaraan.

Hingga saat ini Batavia Trans memiliki kendaraan sebanyak 1.930 unit. Perseroan menargetkan bisa memiliki 2.500 unit kendaraan pada akhir 2018.

Sementara, PT Arkadia Digital Media berniat menjadi perusahaan digital media pertama yang melangsungkan IPO saham. Perseroan berencana mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir kuartal III 2018.

Arkadia rencananya bakal melepas 36 persen dari modal ditempatkan dan disetor. Nantinya dana hasil IPO saham akan digunakan untuk pengembangan usaha, seperti membeli server, menambah hardware dan penyimpanan data.

Perseroan telah bertemu dengan BEI sebagai bagian dari proses go public. Arkadia menunjuk Sinergi Milenium Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

Arkadia Digital merupakan holding untuk sejumlah perusahaan media digital, seperti Suara.com, Matamata.com, Dewiku.com, Boltimes.com, Duideku.com, Mobimoto.com dan Himedik.com. (AM)

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.202,74

Up0,42%
Up5,47%
Up9,65%
Up9,79%
Up18,62%
Up7,84%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.182,32

Up0,49%
Up5,00%
Up8,79%
Up9,05%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.152,7

Up0,45%
Up4,45%
Up9,60%
Up9,91%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.045,13

Up0,98%
-----
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua