BeritaArrow iconPasar ModalArrow iconArtikel

IHSG Terkoreksi, Haruskah Menghindari Reksa Dana Saham?

Bareksa21 April 2015
Tags:
IHSG Terkoreksi, Haruskah Menghindari Reksa Dana Saham?
Seorang wanita yang sedang menggunakan komputer di lantai bursa - (Antara foto)

Sebulan Terakhir IHSG terkoreksi 0,78%, Indeks Reksa Dana Saham Turun 0,99%

Bareksa.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam sebulan terakhir terkoreksi sebesar 0,78 persen. Kondisi itu berimbas pada menurunnya return dari reksa dana dengan mayoritas portofolio pada instrumen saham.

Berdasarkan data Bareksa, indeks reksa dana saham minus 0,99 persen atau menurun paling dalam dibandingkan dengan indeks reksa dana jenis lainnya. Perlukah kita memindahkan dana atau menghindari reksa dana jenis ini?

Illustration

Promo Terbaru di Bareksa

sumber:bareksa.com

Fund Manager Ciptadana Asset Management Andrianto berpendapat bahwa penurunan IHSG bukan berarti investor harus menghindari reksa dana jenis saham. Malahan, menurut dia, koreksi IHSG menjadi waktu yang tepat untuk 'belanja' reksa dana saham. "Outlook IHSG kita masih bullish untuk jangka panjang, justru sekarang bisa buy on weakness," katanya kepada bareksa.

Ia juga masih merekomendasikan reksa dana saham dibandingkan dengan reksa dana jenis lainnya. Tetapi, Andrianto menyarankan kepada investor untuk melakukan subscription atau pembelian secara bertahap. Secara jangka pendek, kata dia, IHSG masih memiliki potensi penurunan sehingga lebih baik melakukan pembelian secara bertahap sampai IHSG menyentuh level terendah.

Fund Manager Tugu Reasuransi Nurfalah berpendapat senada. Rupiah yang sudah mulai menunjukan penguatan dan perbaikan kondisi makro ekonomi, yang tergambar dari surplus neraca perdagangan kuartal I bisa memberi sentimen positif untuk IHSG dalam jangka panjang.

"Time horizon reksa dana sebaiknya di atas tiga tahun agar hasilnya optimal, jadi waktu koreksi seperti ini sebaiknya menambah subscription secara bertahap," katanya.

Namun, ia menyarankan investor mewaspadai reksa dana berisi saham-saham yang sudah banyak menguat karena memiliki potensi koreksi. (pi)

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.203,01

Up0,38%
Up5,34%
Up9,67%
Up9,80%
Up18,64%
Up8,72%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.182,67

Up0,46%
Up5,00%
Up8,82%
Up9,04%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.153,01

Up0,41%
Up4,45%
Up9,63%
Up9,89%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.044,45

Up1,10%
-----

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua