TEKNIKAL HARI INI: Cermati Saham Holcim, Hati-hati Saham Siloam Hospital
Harga saham cenderung turun apabila memasuki area overbought dan cenderung naik apabila telah memasuki area oversold
Harga saham cenderung turun apabila memasuki area overbought dan cenderung naik apabila telah memasuki area oversold
Bareksa.com - Saham SMCB, EXCL, ADHI dan ASRI secara indikator teknikal Relative Strength Index (RSI) pada hari ini, Rabu11 Maret 2015, berada pada area jenuh jual (oversold) sehingga berpotensi mengalami kenaikan. Sementara itu saham BCAP, SSMS dan SILO patut diwaspadai karena mendekati area jenuh beli (overbought) dan memiliki kecenderungan untuk mengalami koreksi harga.
RSI adalah indikator momentum yang membandingkan besaran kenaikan dan penurunan harga saham dalam rentang nilai 0 sampai 100. Harga saham cenderung turun apabila telah memasuki area overbought dan cenderung naik apabila telah memasuki area oversold. Suatu saham bisa dikatakan overbought bila mempunyai nilai RSI di atas 70 dan oversold jika berada di bawah 30.
RSI merupakan tolak ukur sederhana dalam melihat kurva teknikal yang dapat digunakan sebagai penyaring (screening) awal dalam memilih saham-saham yang bisa dicermati untuk melakukan pembelian dan juga yang perlu diwaspadai untuk melakukan penjualan. Namun RSI hanya menunjukan kecenderungan, bukan kepastian arah gerakan harga saham kedepan. Pasalnya masih terdapat faktor lain yang mempengaruhi dari pergerakan harga saham.
Promo Terbaru di Bareksa
Holcim Indonesia, XL Axiata, Adhi Karya dan Alam Sutra
Pergerakan saham PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) sejak pertengahan Februari lalu mengalami downtrend ditambah dengan rilisnya laporan keuangan kemarin yang menyatakan bahwa laba bersih Holcim turun hampir 30 persen membuat harga saham Holcim semakin tertekan. Saat ini kini Holcim memiliki nilai RSI 26,06. Saham ini berada pada area jenuh jual, sehingga secara teknikal berpotensi untuk berbalik arah (rebound).
Salah satu operator telekomunikasi PT XL Axiata Tbk (EXCL) sekarang memiliki nilai RSI 29,77. Saham EXCL sudah beberapa hari ini mengalami penurunan harga saham yang cukup signifikan. Sehingga dilihat dari teknikal saham EXCL memiliki potensi berbalik arah
Selain itu, saham perusahaan konstruksi PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) berada di level 33,33. Nilai tersebut merupakan penguatan dibandingkan hari sebelumnya yang berada di level 30,97. Meskipun sudah keluar dari batas RSI namun tetap memiliki potensi melanjutkan rebound.
Saham pengembang properti PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) beberapa hari ini mengalami penurunan yang cukup drastis hingga berada di level 36.00. ASRI belum menembus batas RSI namun secara teknikal saham ini memiliki potensi untuk berbalik arah.
Sumber: Bareksa.com
MNC Kapital, Sawit Sumber Mas dan Siloam Hospital
Saham PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) beberapa hari ini mengalami peningkatan harga yang cukup signifikan hingga berada di level 95,35. Saham ini patut diawasi karena dengan tingginya nilai RSI maka memberi sinyal saham ini memiliki potensi untuk berbalik arah (reversal).
Saham perusahaan perkebunan PT Sawit Sumber Mas Sarana Tbk (SSMS) kini berada di titik 84,53. Saham ini sudah melewati batas atas RSI dan masih berada di area bullish mood atau tekanan beli yang tinggi, sehingga berpotensi berbalik arah.
PT Siloam Internasional Hospital Tbk (SILO) kini memiliki nilai RSI 74,19. Selama beberapa hari ini saham SILO mengalami peningkatan harga saham cukup drastis, sehingga berpotensi berbalik arah.
Sumber: Bareksa.com
Disclaimer: Publikasi ini hanya berasal dari satu metode analisa teknikal dan tidak dimaksudkan untuk menjadi dasar keputusan investasi apapun. Investor harus menetapkan sendiri keputusan investasi sesuai dengan strategi dan tujuan investasi.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
| Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
|---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.201,44 | ||||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.181,6 | - | - | ||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A | 1.152,06 | - | - | ||||
Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A | 1.047,01 | - | - | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.