Pemangkasan Peringkat Utang AS oleh Moody’s Kerek Harga Emas, Ini Strategi Investasinya
Moody’s pangkas peringkat utang AS, memicu kekhawatiran pasar global. Simak dampak ke suku bunga, harga emas, dan pentingnya manajemen risiko dalam investasi

Moody’s pangkas peringkat utang AS, memicu kekhawatiran pasar global. Simak dampak ke suku bunga, harga emas, dan pentingnya manajemen risiko dalam investasi
Bareksa.com - Pada Jumat lalu (16/5), Moody’s Investor Services secara resmi menurunkan peringkat utang jangka panjang Amerika Serikat dari Aaa menjadi Aa1. Meski ini bukan kejutan besar, mengingat sebelumnya Fitch dan S&P Global sudah melakukan penurunan serupa, namun ini tetap menjadi pengingat serius bagi pasar global bahwa kondisi utang dan defisit fiskal AS masih mengkhawatirkan. Akibatnya, sentimen pasar pada awal pekan (20/5) belum kembali pulih sepenuhnya.
Dalam newsletter mingguan (20/5), analis Kitco Metals, Jim Wyckoff, mengungkapkan para pelaku pasar obligasi, yang sering dijuluki sebagai “yang paling pintar di ruang perdagangan”, masih belum menunjukkan kekhawatiran ekstrem. Namun, mereka memberi sinyal sejumlah isu penting harus segera diatasi. Perang dagang global, meskipun ada kabar positif seperti pembicaraan tarif antara AS dan Tiongkok, telah memperlambat pertumbuhan ekonomi dunia. Di sisi lain, gangguan rantai pasok menyebabkan kekurangan barang yang berpotensi memicu inflasi.
Bank Sentral AS, Federal Reserve belum menunjukkan sinyal untuk memangkas suku bunga. Data ekonomi AS menunjukkan pertumbuhan yang cukup stabil, meski tekanan dari Presiden Donald Trump kepada Ketua The Fed Jerome Powell terus berlangsung. Namun, The Fed lebih memilih mengikuti sinyal dari pasar obligasi yang menyiratkan waktu untuk pemangkasan suku bunga "belum tiba", terutama dengan adanya risiko inflasi dalam beberapa bulan ke depan.
Promo Terbaru di Bareksa
Emas Memanas
Dari sisi komoditas, emas dan perak justru mengalami lonjakan permintaan sebagai aset safe haven. Harga emas spot global naik 1,2% menjadi US$3266 pada Selasa (20/5) waktu AS. Kekhawatiran terhadap stabilitas fiskal AS serta penurunan pasar saham menjadi pemicu utama. Namun, efek sentimen ini kemungkinan bersifat jangka pendek. Jika The Fed tetap pada sikap hawkish, menurut Wyckoff, maka dolar AS bisa menguat, dan itu akan menjadi tekanan bagi harga logam mulia ke depan.
Dalam situasi global yang penuh ketidakpastian ini, penting bagi trader untuk menerapkan strategi manajemen risiko yang disiplin. Kunci kesuksesan dalam trading bukan hanya dari strategi teknikal, tetapi dari kemampuan menjaga modal dengan bijak.
Gunakan stop loss, pastikan rasio risiko-imbalan minimal 1:2, dan hindari menambah posisi saat rugi. Trader dengan modal kecil sekalipun tetap bisa bertahan dan berkembang jika memiliki kontrol risiko yang kuat. Ingat pepatah lama: “Bulls dan bears bisa untung, tapi pigs (rakus) pasti rugi,” Wyckoff menambahkan.
Poin-poin Penting:
- Moody’s menurunkan peringkat utang AS jadi Aa1, memperburuk sentimen pasar.
- Ancaman inflasi dan dampak perang dagang membayangi pertumbuhan global.
- The Fed belum berencana memangkas suku bunga, fokus pada sinyal pasar obligasi.
- Emas dan perak mendapat dukungan sebagai aset safe haven jangka pendek.
- Manajemen risiko adalah kunci utama dalam trading berkelanjutan.
Rekomendasi Investasi Tim Analis Bareksa
- Investor disarankan memiliki aset emas dan saham, untuk menyeimbangkan kinerja portofolio.
-
Korelasi negatif antar aset ideal untuk portofolio investasi karena
saat satu aset turun, aset lain bisa menopang kinerja portofolio.
- Porsi investasi harus disesuaikan dengan profil risiko masing-masing investor.
- Terapkan strategi DCA (investasi bertahap) untuk mengurangi risiko fluktuasi harga dan optimalkan keuntungan.
Investasi Emas di Bareksa Emas
Untuk diketahui, saat ini negara-negara melalui bank sentralnya sedang ramai-ramai memborong emas guna mengantisipasi risiko ketidakpastian ekonomi dan geopolitik global. Kamu juga ingin mengoleksi emas batangan? Salah satu cara mudah investasi emas adalah dengan memanfaatkan fitur Bareksa Emas yang tersedia di Bareksa.
Kamu bisa berinvestasi emas dari manapun dan kapanpun. Dalam menyediakan fitur Bareksa Emas, Bareksa bekerja sama dengan Pegadaian, Treasury, dan Indogold. Bareksa Emas sebagai alternatif pilihan investor untuk memiliki emas fisik yang bisa dibeli secara digital atau emas online.
Mitra pengelolaan emas di Bareksa Emas yaitu Treasury berlisensi sebagai pedagang emas digital dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan. Sementara Pegadaian dan Indogold juga memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Investasi emas secara online bukan berarti tidak ada wujudnya. Sekarang, setelah membeli emas digital di Bareksa Emas, Smart Investor juga bisa memiliki wujud fisiknya yang diantar langsung ke rumah dengan fitur Cetak Fisik.
Emas batangan yang tersedia di Bareksa Emas adalah emas murni dengan kadar 99,99%. Smart Investor dapat memilih emas Antam ataupun emas UBS untuk Tarik Fisik di Bareksa Emas. Jangan tunda lagi, terus tingkatkan investasi emas kamu dan raih potensi keuntungannya.
(Sigma Kinasih CTA, CFP/AM)
***
Ingin investasi emas dan reksadana di Bareksa?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.150,09 | ||||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund | 1.109,73 | - | - | ||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.137,79 | - | - | ||||
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.940,57 | ||||||
Capital Regular Income Fund Dividen | 1.052,14 | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.