BeritaArrow iconEmasArrow iconArtikel

Mengapa Bank Sentral Simpan Emas? Ini Fakta Dari Serial Money Heist

Bareksa19 Januari 2022
Tags:
Mengapa Bank Sentral Simpan Emas? Ini Fakta Dari Serial Money Heist
Ilustrasi seorang berpakaian terusan merah dan topeng Salvador Dali menyerupai karakter serial Netflix Money Heist sedang memegang emas batangan. (instructables)

Bank Sentral AS The Federal Reserve punya simpanan emas terbesar di dunia

Bareksa.com - Smart investor penggemar film serial Money Heist, yang kabarnya akan dibuat versi Korea di platform Netflix, pasti sudah tahu cerita fiktif tentang perampokan emas dari bank sentral. Namun, banyak yang bertanya tentang fakta benarkah bank sentral menyimpan emas batangan?

Bila benar, mengapa bank sentral menyimpan emas batangan?

Bank sentral memiliki fungsi untuk menjaga stabilitas sistem keuangan perbankan dan mata uang suatu negara, serta menjaga kondisi ekonomi. Faktanya, seperti di cerita Money Heist mengenai perampokan Bank of Spain, bank sentral memiliki sejumlah cadangan (reserve) dalam bentuk logam mulia atau emas batangan.

Promo Terbaru di Bareksa

Tidak hanya Bank of Spain, Bank Indonesia dan bank sentral negara lainnya di dunia memiliki cadangan emas (gold reserve). Tujuan utama simpanan emas ini sebagai jaminan pembayaran surat berharga, uang kertas, atau perdagangan. Emas batangan di bank sentral juga menjadi penyimpan nilai untuk menjaga kurs atau mata uang negara.

Menurut data dari World Gold Council, US Global Investors, bank sentral di seluruh dunia mencatat pembelian bersih (net buy) emas selama 11 tahun berturut-turut. Pada 2020, jumlah beli bersih emas oleh bank-bank sentral global mencapai 273 metrik ton.

Data Beli Bersih Emas oleh Bank Sentral di Seluruh Dunia

Illustration

Dikutip dari Reuters, kini bank-bank sentral di seluruh dunia memiliki lebih dari 35.000 metrik ton logam mulia emas, sekitar seperlima dari jumlah emas yang sudah ditambang.

Meski sudah banyak disimpan, peran utama emas bagi bank sentral adalah untuk mendiversifikasi cadangan kekayaan mereka. Karena bank sentral harus menjaga nilai mata uang, emas bisa menjadi satu alat untuk menopang kekuatan ekonomi.

Selain itu, saat bank sentral harus mencetak lebih banyak uang, emas menjadi lindung nilai (hedge) terhadap inflasi. Sebab, emas adalah komoditas fisik yang pasokannya tidak mudah ditambah.

Saat ini, menurut data dari World Gold Council, US Global Investor, bank sentral AS The Federal Reserve memegang emas paling banyak di dunia, dengan 8.134 ton emas per April 2021. Jumlah emas yang dimiliki The Fed itu mencakup 79 persen dari total cadangan devisanya.

Tabel Bank Sentral Pemilik Simpanan Emas Terbesar Dunia

Illustration



Sumber: World Gold Council, US Global Investor

Sepanjang pandemi Covid-19, bank-bank sentral di Eropa menambah kepemilikan emas mereka. Seperti dikutip Reuters, bank sentral Hungaria menambah cadangan emas tiga kali lipat menjadi 94,5 ton.

Alasan bank sentral ini menambah cadangan emas adalah, untuk mengatasi risiko baru yang datang dari pandemi virus corona sementara kekhawatiran mengenai inflasi dan utang pemerintah membuat emas dalam strategi nasional menjadi aset aman (safe haven) dan penyimpan nilai.

Emas Online di Bareksa Emas

Berdasarkan penjelasan sebelumnya, smart investor pasti sudah paham peran emas sebagai diversifikasi dan safe haven tidak hanya bagi satu negara, tetapi bagi portofolio investasi seorang investor. Makanya, smart investor bisa memiliki sebagian porsi emas untuk melengkapi portofolio investasi keuangan selain reksadana, saham dan surat berharga negara (SBN).

Smart investor kini tidak perlu repot mencari toko emas fisik, karena logam mulia emas untuk investasi sudah tersedia di fitur Bareksa Emas dalam aplikasi Bareksa. Emas logam mulia di Bareksa Emas adalah emas fisik yang disediakan oleh mitra pengelola emas yaitu Pegadaian dan Indogold.

Menggunakan fitur Bareksa Emas, smart investor tidak perlu pusing lagi mencari tempat menyimpan yang aman. Sebab, emas batangan yang dibeli di Bareksa Emas disimpan aman di brankas mitra pengelola emas.

Mudahnya investasi emas di Bareksa Emas adalah pendaftaran yang sepenuhnya online. Investor hanya perlu foto selfie KTP dan tunggu verifikasi saja dari aplikasi Bareksa, kemudian bisa mulai beli emas online.

Investasi logam mulia di Bareksa Emas bisa dimulai dengan modal hanya Rp50.000, atau ukuran emas 0,1 gram. Dengan fitur Bareksa Emas, investor bisa memantau nilai emas kapan saja, dan menjualnya secara cepat atau mengambil fisiknya di gerai terdekat.

Keunggulan lainnya investasi emas di Bareksa Emas adalah portofolio yang terintegrasi dengan produk investasi lainnya di Bareksa, termasuk reksadana dan Surat Berharga Negara. Jadi, pantau semua investasi cukup dalam satu ​aplikasi super app Bareksa saja.

Menggunakan Bareksa Emas untuk investasi juga memberikan kesempatan meraih banyak hadiah. Ada hadiah voucher GrabFood senilai Rp30.000 dalam promo Gold Invest. Selain itu, untuk transaksi menggunakan pembayaran OVO, ada hadiah total Rp500 juta dalam promo ThreeforGood.

Tahun Baru Investasi di Bareksa Emas, Dapat Voucher GrabFood Rp30 Ribu

Investasi Sekarang

***

Ingin berinvestasi aman di emas logam mulia yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerjasama dengan Mitra Emas berizin.


Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,31

Down- 0,02%
Up3,54%
Up0,02%
Up5,67%
Up18,13%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,74

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,34%
Up17,26%
Up43,41%

STAR Stable Income Fund

1.917,73

Up0,52%
Up2,95%
Up0,02%
Up6,35%
Up30,73%
Up60,39%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.750,18

Down- 0,68%
Up3,54%
Up0,01%
Up4,21%
Up18,57%
Up46,98%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.034,18

Down- 0,40%
Up1,62%
Up0,01%
Up2,52%
Down- 2,29%
-

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua