BeritaArrow iconBerita Ekonomi TerkiniArrow iconArtikel

Tiga Reksadana Jawara AUM Terbesar Sepanjang 2019, Begini Kinerjanya

Bareksa06 Januari 2020
Tags:
Tiga Reksadana Jawara AUM Terbesar Sepanjang 2019, Begini Kinerjanya
Ilustrasi menabung investasi reksadana saham obligasi surat berharga sukuk yang digambarkan dengan tumpukan uang koin dan jam weker

Pertumbuhan AUM tertinggi dicatatkan reksadana Mandiri Investa Pasar Uang

Bareksa.com – Sepanjang tahun 2019 lalu, dana kelolaan (asset under management/AUM) reksadana secara industri tumbuh 7,28 persen menjadi Rp542,19 triliun. Pertumbuhan itu tentu saja tidak lepas dari beberapa produk bernilai AUM terbesar.

Dari produk-produk yang ada, tiga teratas AUM terbesar sepanjang 2019 lalu antara lain Schroder Dana Prestasi Plus, Mandiri Investa Pasar Uang, dan Danamas Stabil. Tiga produk ini memiliki total AUM Rp30,4 triliun.

Secara rinci, Schroder Dana Prestasi Plus punya AUM Rp13,84 triliun, Mandiri Investa Pasar Uang Rp8,98 triliun, dan Danamas Stabil Rp7,58 triliun. Dari tiga produk ini, Mandiri Investa Pasar Uang menjadi reksadana dengan pertumbuhan tertinggi atau mencapai 74,71 persen dari posisi akhir 2018 Rp5,14 triliun.

Promo Terbaru di Bareksa

Sementara AUM Danamas Stabil juga bertumbuh atau naik 13,13 persen dari akhir 2018 Rp6,17 triliun. Namun Schroder Dana Prestasi Plus yang merupakan produk dengan AUM terbesar justru mengalami penurunan 24,58 persen dari posisi akhir 2018 yang sebesar Rp18,35 triliun.

Yang pasti, tiga produk tersebut mewakili tiga jenis reksadana, yakni reksadana saham (Schroder Dana Prestasi Plus), reksadana pasar uang (Mandiri Investa Pasar Uang), dan reksadana pendapatan tetap (Danamas Stabil).

Tiga Produk Bernilai AUM Terbesar di 2019

Illustration

Sumber: reksadana.ojk, diolah Bareksa

Untuk mengenal lebih jauh tiga produk tersebut, berikut adalah sekilah profilnya.

Schroder Dana Prestasi Plus

Seperti diketahui, tahun 2019 menjadi tahun yang kurang baik bagi pertumbuhan reksadana jenis saham. Itu pula yang bisa kita lihat dari kinerja produk racikan Schroder Investment Management Indonesia ini. Dalam setahun terakhir, return Schroder Dana Prestasi Plus minus 3,47 persen.

Namun perlu kita ketahui, kinerja reksadana saham akan maksimal untuk ukuran investasi jangka panjang atau lebih dari 5 tahun. Untuk 5 tahun ke belakang, Schroder Dana Prestasi Plus memberikan return 15,63 persen dan untuk 10 tahun memberikan return 103,29 persen.

Seperti tujuan investasi Schroder Dana Prestasi Plus yakni memperoleh keuntungan dari pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan investasi modal dalam jangka panjang pada saham.

Mandiri Investa Pasar Uang

Return produk ini memang tidak setinggi return reksadana pasar uang lainnya. Dalam 1 tahun terakhir, Mandiri Investa Pasar Uang memberikan return 5,68 persen. Namun sesuai tujuan investasinya, Mandiri Investa Pasar Uang bertujuan untuk memberikan tingkat likuiditas yang tinggi untuk memenuhi kebutuhan dana tunai dalam waktu yang singkat sekaligus memberikan tingkat pendapatan investasi yang menarik.

Produk racikan Mandiri Manajemen Investasi ini memiliki kebijakan investasi 100 persen pada instrumen pasar uang yang mempunyai jatuh tempo kurang dari 1 tahun yang diterbitkan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia serta pada obligasi yang mempunyai jatuh tempo kurang dari 1 tahun.

Danamas Stabil

Bagi reksadana jenis pendapatan tetap, produk ini cocok untuk investasi jangka menengah mulai dari 3-5 tahun. Dalam kurun waktu tersebut, Danamas Stabil memberikan return 22,36 persen dalam 3 tahun ke belakang dan 40,55 persen dalam 5 tahun.

Produk racikan Sinarmas Asset Management ini memiliki tujuan investasi untuk memperoleh pendapatan yang stabil dan optimal dalam jangka menengah dan panjang dengan tingkat risiko yang relatif rendah. Adapun kebijakan investasinya yakni maksimum 20 persen pada instrumen pasar uang, efek beragun aset (EBA), ekuitas dan derivatif, serta 80 persen dan maksimum 100 persen pada efek bersifat utang.

Perlu diketahui, reksadana ialah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

(AM)

***

Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,79

Up0,68%
Up3,10%
Up0,02%
Up6,29%
Up20,00%
-

Capital Fixed Income Fund

1.757,84

Up0,53%
Up3,44%
Up0,02%
Up7,40%
Up18,25%
Up43,13%

STAR Stable Income Fund

1.908,88

Up0,50%
Up2,87%
Up0,01%
Up6,27%
Up31,65%
Up59,98%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.762,89

Up0,50%
Up2,81%
Up0,01%
Up5,44%
Up20,06%
Up48,78%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.038,34

Up0,52%
Up2,03%
Up0,02%
Up2,02%
Down- 2,73%
-

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua