BeritaArrow iconBerita Ekonomi TerkiniArrow iconArtikel

Simpan Uang 5 Tahun, Pilih Menabung di Bank atau Investasi Reksa Dana?

Bareksa13 Juni 2016
Tags:
Simpan Uang 5 Tahun, Pilih Menabung di Bank atau Investasi Reksa Dana?
Uang nominal Rp100.000,- (Flickr/Budi Purwito)

Hasil investasi plus pokok yang dikumpulkan dalam kurun waktu 5 tahun telah berkembang 55,87% menjadi Rp15,58 juta

Bareksa.com - Banyak orang belum memahami perbedaan antara menabung dengan berinvestasi. Kedua hal ini terkesan sama karena kegiatan yang dilakukan sama-sama menyisihkan uang, lalu menyimpannya untuk tujuan tertentu. Namun, keduanya sejatinya berbeda.

Menabung adalah menempatkan dana ke produk tabungan yang dalam hal ini di bank, di mana nasabah mendapatkan imbalan bunga atau bagi hasil setiap bulannya. Menabung adalah satu pilihan yang dapat digunakan untuk tujuan finansial jangka pendek; misalnya, kita ingin membeli kendaraan dalam setahun hingga tiga tahun ke depan. Menabung adalah cara yang tepat untuk mendapatkan tujuan Anda.

Produk tabungan adalah produk yang paling cepat likuid dan beresiko rendah. Tidak “terkontaminasi” turun naiknya kinerja investasi di pasar. Hal ini biasanya yang menjadi pertimbangan masyarakat yang enggan menanggung resiko jika menanamkan uangnya di produk investasi. Seiring dengan risikonya yang rendah, menabung di bank juga menawarkan nilai imbal hasil (return) rendah. Hal itu sesuai dengan perinsip investasi yaitu low risk and low return.

Promo Terbaru di Bareksa

Di sisi lain, berinvestasi adalah proses penanaman modal yang berorientasi pada tujuan tertentu yaitu jangka menengah dan panjang dan bagaimana mencapai tujuan tersebut. Investasi juga berkaitan dengan akumulasi suatu bentuk aktiva dengan suatu harapan mendapatkan keuntungan/return di masa depan.

Setiap instrumen investasi ini memiliki tingkat risiko dan keuntungan (return) yang berbeda-beda. Pada prinsipnya, semakin tinggi risiko yang kita hadapi dalam berinvestasi, maka akan cenderung semakin tinggi pula tingkat keuntungannya, atau istilahnya 'high risk high return'.

Salah satu jenis investasi yang dapat dilakukan dengan dana minimalis adalah produk reksa dana. Produk yang dikelola manajer investasi ini cocok untuk pemodal atau investor yang masih pemula atau sangat awam.

Untuk lebih mengerti perbedaan antara menabung dan investasi reksa dana dari sisi keuntungannya, mari kita coba simulasikan bersama menggunakan Simulator Bareksa. Produk investasi yang dipilih adalah Reksa Dana Saham MNC Dana Ekuitas , yakni produk yang dijual di Bareksa dengan kinerja terbaik dalam lima tahun terakhir.

Mula-mula, dalam halaman Simulasi Investasi Reksa Dana, kita pilih jenis reksa dana yang akan disimulasikan. Setelah itu, kita tentukan periode waktu 5 tahun ke belakang , yakni 11 Juni 2011 sampai 12 Juni 2016. Lalu, masukkan nilai investasi awal sebesar Rp10 juta, kemudian klik 'Hitung' seperti yang tampak pada gambar di bawah ini.

Illustration
Bila uang yang kita simpan ke dalam reksa dana tersebut tidak kita tarik ataupun tambah selama lima tahun, apa yang terjadi dengan uang tersebut pada saat ini?

Illustration

Berdasarkan simulasi, dana hasil investasi plus pokok yang dikumpulkan dalam kurun waktu 5 tahun telah berkembang menjadi Rp15,58 juta atau tumbuh sekitar 55,87 persen.

Sementara itu bila sejumlah uang yang sama disimpan pada tabungan dengan asumsi bunga 2 persen setahun, hanya mampu tumbuh menjadi Rp11 juta saja pada akhir periode (ditunjukkan garis Orange). Artinya, dana tabungan kita hanya bertumbuh 10,69 persen sepanjang 5 tahun. Angka ini belum memperhitungkan bunga yang didapat akan dipotong pajak penghasilan 20 persen dan administrasi bank. Di sisi lain, investasi reksa dana, tidak kena pajak dan hasil sudah bersih.

Walaupun demikian, perlu dicatat bahwa manabung dan berinvestasi sama-sama baik dilakukan. Yang perlu diketahui, untuk mencapai tujuan finansial jangka menengah hingga panjang, berinvestasi jauh lebih menguntungkan.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.203,01

Up0,38%
Up5,34%
Up9,67%
Up9,80%
Up18,64%
Up8,72%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.182,67

Up0,46%
Up5,00%
Up8,82%
Up9,04%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.153,01

Up0,41%
Up4,45%
Up9,63%
Up9,89%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.044,45

Up1,10%
-----
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua