Perbesar ritel, kimia farma tambah 100 apotek baru di 2014
Potensi pasar yang ada di Indonesia masih tinggi KAEF optimis untuk ekspansi

Potensi pasar yang ada di Indonesia masih tinggi KAEF optimis untuk ekspansi
IQPlus - PT Kimia Farma (persero) Tbk (KAEF) mengaku pihaknya bakal memperbesar porsi pendapatan di bidang ritel melalui penambahan apotek-apotek baru. Untuk tahun tahun depan Perseroan memiliki rencana untuk menambah 100 apotek baru.
"Tahun ini kami buka 100 apotek baru, sedangkan tahun depan (2014) kemungkinan sama jumlahnya atau sebanyak 100 apotek baru akan kami luncurkan," kata Direktur Utama Kimia Farma, Rusdi Rosman.
Rusdi menegaskan, bahwa langkah ini dilakukan untuk memperbesar porsi pendapatan di bidang ritel, karena potensi pasar yang ada di Indonesia khususnya masih cukup besar untuk dimanfaatkan semaksimal mungkin.
Promo Terbaru di Bareksa
"Dengan sudah dimulainya skema waralaba, maka investasi yang dibutuhkan tergolong sedikit, hanya mencapai Rp 15 miliar untuk 100 apotek baru," jelas Rusdi.
Lebih lanjut Rusdi menerangkan, bahwa dengan penambahan apotek pada tahun depan, maka jumlah kepemilikan apotek Perseroan akan menjadi 662 outlet. Sementara, hingga akhir tahun 2013, KAEF memproyeksikan dapat memiliki dan mengoperasikan sebanyak 562 outletbaru.
"Peresmian apotek yang ke 100 akan dilangsungkan pada tanggal 19 Desember tahun ini di Kupang, Nusa Tenggara Timur," imbuhnya.
Rusdi mengatakan, dengan adanya pengembangan bisnis di bidang ritel ini akan berpengaruh positif terhadap pendapatan Perseroan nantinya.
"Kami menargetkan tahun depan dapat meraup sekitar Rp 1,8 triliun dari bisnis ritel ini atau tumbuh 12,5% dibandingkan target pendapatan ritel tahun ini yang dipatok diangka Rp 1,6 triliun," ungkapnya.
Ia menambahkan, dengan penguatan di segmen ritel diharapkan dapat mengkompensasi tingginya biaya bahan baku yang terjadi akibat melemahnya nilai tukar rupiah. (end/as)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
| Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
|---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.203,57 | ||||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.182,86 | - | - | ||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A | 1.153,16 | - | - | ||||
Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A | 1.044,96 | - | - | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.