BeritaArrow iconBelajar InvestasiArrow iconArtikel

2022 Siap Pensiun Muda Dengan Rp5 Miliar? Ini Caranya

Hanum Kusuma Dewi04 Januari 2022
Tags:
2022 Siap Pensiun Muda Dengan Rp5 Miliar? Ini Caranya
Ilustrasi seorang pria yang duduk di pinggir pantai menikmati pensiun muda dari hasil investasi reksadana. (shutterstock)

Investasi reksadana saham bisa jadi satu cara menyiapkan dana pensiun

Bareksa.com - Kamu yang masih muda pasti masih ingin hura-hura tanpa harus memikirkan masa tua. Tapi bagaimana kalau kamu bisa pensiun muda dan hidup sejahtera? ​​

Smart investor Bareksa pasti sudah tahu tentang konsep investasi, yang lebih dari sekadar menabung. Investasi adalah menanamkan modal dalam aset investasi dengan harapan nilai uang akan bertumbuh di masa depan.

Investasi reksadana bisa jadi satu pilihan untuk menyiapkan dana pensiun. Smart investor bisa mulai investasi reksadana sekarang dan tidak harus menunggu jadi kakek-nenek buat bisa pensiun.

Promo Terbaru di Bareksa

Bagaimana cara menyiapkan dana pensiun? Smart investor harus menyiapkan empat langkah untuk mengumpulkan dana pensiun, seperti berikut ini.

Empat Langkah Cara Menyiapkan Dana Pensiun

1. Menentukan umur pensiun

Umur pensiun diperlukan untuk menentukan jangka waktu kita mengumpulkan uang tabungan untuk hari tua. Misalnya saja, saat ini kita berusia 30 tahun dan berencana untuk pensiun pada umur 55 tahun.

Jadi, kita memiliki waktu 25 tahun untuk mengumpulkan uang pensiun ini. Semakin muda kita mempersiapkan dana pensiun, maka jangka waktu yang kita miliki akan semakin lama untuk mulai mengumpulkan uang, sehingga dana yang dikumpulkan bisa lebih besar jumlahnya.

2. Menghitung biaya hidup saat pensiun

Menghitung biaya hidup setelah pensiun perlu disesuaikan dengan kebutuhan kita nanti. Jadi, ada pos-pos yang mesti ditambahkan atau dikurangkan. Misalnya, saat pensiun biaya hidup bisa berkurang karena sudah tidak perlu mengeluarkan biaya untuk sekolah anak lagi. Namun, ada pos-pos yang harus ditambahkan, yaitu biaya dokter karena biasanya usia pensiun rentan terhadap penyakit.

Dikarenakan ada inflasi, biaya hidup setelah pensiun tentunya akan lebih besar dibandingkan biaya saat ini. Karena itu, kita perlu mengkalkulasinya berdasarkan konsep future value dengan memasukkan unsur inflasi dalam perhitungan.

Misalnya saja, biaya hidup saat ini adalah Rp5 juta per bulan. Maka, 25 tahun ke depan besarannya akan menjadi Rp16,9 juta per bulan, dengan asumsi inflasi 5 persen per tahun.

Jika kita pensiun pada saat umur 55 tahun dan masih ada masa hidup 20 tahun (hingga usia 75 tahun); maka setidaknya kita harus mempersiapkan uang sebesar Rp5,1 miliar untuk memenuhi kebutuhan hidup selama pensiun.

3. Pilih produk investasi

Setelah mengetahui total biaya masa pensiun, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan dana tersebut dengan investasi. Karena pensiun ini masih 25 tahun lagi atau jangka panjang, smart investor bisa menggunakan reksadana saham.

Reksadana saham berisikan mayoritas aset saham yang fluktuasinya tinggi dalam jangka pendek, tetapi berpotensi memberi imbal hasil tinggi dalam jangka panjang. Reksadana campuran juga bisa menjadi pilihan investasi jangka menengah-panjang karena punya fleksibilitas aset saham dan obligasi atau surat utang.

Sebagai gambaran, top 10 produk reksadana saham dan reksadana campuran di Bareksa memberikan imbal hasil 45 persen hingga 97 persen dalam lima tahun terakhir. Artinya, rata-rata imbal hasil top 10 reksadana ini sekitar 13,9 persen per tahun.

Tabel Top 10 Reksadana Saham dan Campuran Return Tertinggi 5 Tahun di Bareksa

Illustration

Sumber: Bareksa.com, data per 30 Desember 2021

4. Disiplin Rutin Investasi

Kalau sudah mengetahui target dana pensiun yang ingin dikumpulkan, smart investor bisa menghitung berapa kisaran dana yang disisihkan per bulan. Untuk menghitungnya, mari gunakan ​kalkulator investasi Bareksa.

Misalkan hasil investasi yang diharapkan sebesar Rp5,1 miliar dengan jangka waktu 300 bulan (25 tahun) lagi. Menggunakan asumsi return (imbal hasil) rata-rata top 10 reksadana sebesar 13,9 persen per tahun, maka diperlukan investasi reksadana rutin per bulan sebesar Rp1,9 juta.

Kalau mulai investasi di Januari 2022, dalam waktu 300 bulan atau pada 2047 nanti, smart investor diperkirakan bisa menikmati hasil investasi reksadana sekitar Rp5,1 miliar yang cukup buat dana pensiun.

Grafik Simulasi Investasi untuk Dana Pensiun

Illustration

Dengan disiplin atau konsisten untuk rutin investasi meski dengan modal yang kecil, dana pensiun sebesar Rp5,1 miliar bisa terkumpul. Kalau smart investor mampu menyisihkan dana bulanan lebih besar untuk investasi reksadana, tentu target dana pensiun bisa dicapai lebih cepat dan bisa pensiun muda.

Ayo semangat rutin investasi reksadana, mumpung masih awal tahun. Gunakan juga metode pembayaran OVO untuk kesempatan mendapatkan hadiah voucher Grab Food dan OVO Point senilai total Rp500 juta.

Baca juga Beli Reksadana dan Emas Berhadiah Voucher Grab Food & OVO Point Total Rp500 Juta

* * *

Ingin berinvestasi aman di reksadana online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​
Kinerja masa lalu tidak menjamin kinerja di masa depan. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.



Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,79

Up0,68%
Up3,10%
Up0,02%
Up6,29%
Up20,00%
-

Capital Fixed Income Fund

1.757,84

Up0,53%
Up3,44%
Up0,02%
Up7,40%
Up18,25%
Up43,13%

STAR Stable Income Fund

1.908,88

Up0,50%
Up2,87%
Up0,01%
Up6,27%
Up31,65%
Up59,98%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.762,89

Up0,50%
Up2,81%
Up0,01%
Up5,44%
Up20,06%
Up48,78%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.038,34

Up0,52%
Up2,03%
Up0,02%
Up2,02%
Down- 2,73%
-

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua